(❀」╹□╹)」*・

44 6 13
                                    

"Perkenalkan, keempat teman ku, yang menggunakan topeng ialah slayfish, yang lelaki bernama yooume, atau lebih akrab yoo, rambut biru sora dan terakhir sillyndrina, mereka berempat ialah teman dekatku"

Tidak!, tidak boleh ketawa, dengan nama nama aneh itu!, tidak boleh bikin malu.

"Salam kenal semuanya, aku Glayse"

"Salam kenal juga! " kata sillyndrina dengan semangat, ahh, dia mirip dengan blaze

"Jika boleh tau, sudah berapa lama kalian saling kenal?"

"Oh!, ekhem, aku, sora dan slayfish kenal 2 tahun yang lalu, dan kenal dengan sillyndrina 6 bulan setelah"

"Oh!, cukup lama ya, berarti aku seperti anggota baru kan? "

"Mungkin"

"Kalo begitu, semoga kedepannya kita semakin dekat! "

Tiba tiba saja slayfish memegang tangan ais, erat tetapi tidak begitu erat.

"Semoga kita bisa bersama selama-lamanya, oke, Glayse?"

Ais yang terkejut, diam sebentar dan memberikan senyum hangat.

"Tentu!, mari kita bersama-sama" aneh, kenapa bilang begitu, bahkan Sybil tersenyum aneh, ih, kek cabul ih, pengen kabur tapi nggak mungkin.

(❀」╹□╹)」*・

"Ahaha..., apapaan ini?..., kenapa bola mata dan kulit muka ais ada disini?.., apa yang terjadi"

Blaze yang melihat itu langsung berlari mengelilingi rumah, diikuti oleh fang dan thorn, sementara Taufan yang kaget tiba tiba solar pingsan saat melihatnya.

"AIS!, AIS!, KU DIMANA ANJ!"

"KAKAK!, KAKAK DIMANA???"

Sementara fang mencari dalam diam, mengumpat kepada dirinya, ia tau ini akan terjadi, tapi tidak tau akan seburuk ini.

Beberapa jam mereka mencari, memang rumahnya cukup kecil, tetapi mereka terus mencari biarpun sudah mencari ditempat itu, Taufan menghubungi anggota tapops dan memberitahukan apa yang terjadi, Laksamana tarung langsung mengerahkan beberapa anggota untuk mengevakuasi tempat tersebut.

Setelah tapops datang, mereka berlima disuruh keluar terlebih dahulu, membiarkan mereka menginvestigasi rumah yang pemiliknya hilang.

(❀」╹□╹)」*・

Saat di tapops, salah satu medis yang sudah selesai melakukan pengecekan kepada kulit, mata dan darah mengkonfirmasi bahwa itu ialah milik ais, yang sudah ada disana selama 31 jam.

"Ahahaha..., gila.., misi apasih?, kok ais jadi gini?" Mampus sudah, apa yang akan dijelaskan kepada ayahnya?, apa yang akan dijelaskan kepada hali dan gempa?

Sungguh tidak bertanggungjawab nya Taufan, betapa tidak becusnya Taufan, kok bego banget sih?, karena emosi yang menutup matanya sehingga bisa membiarkan adeknya begini, kok bisa sih Taufan kurang tegas supaya tapops mau buka mulut?, dia sedang dalam posisi sulung, tugasnya ialah memastikan saudara saudarinya aman.

Di sisi lain, balze menjadi patung, yang benar aja?, siapa yang melakukan ini?, kenapa?, siapa yang berani melakukan ini kepada ais? Akan dia pastikan mereka menyesal!

Blaze tidak akan diam saja, kali ini tapops akan dia buat buka mulut pasal masalah ini, mereka harus bertanggung jawab atas hal ini.

Thorn dan solar yang saling berpelukan, bukan, Thorn yang terus memeluk solar manahan tangis nya.

Tidak menyangka tentang apa yang ia lihat, hal yang tak pernah ia ingin lihat terjadi suatu kali, pertama kedua kakak sulungnya, sekarang ais.

Benar nyatanya terjadi perang Dingin antara mereka, tetapi bukan berarti mereka sangat membenci ais, mereka hanya kurang suka, kecewa karena ais yang tidak menjelaskan, marah karena 'demi misi' ais  tega membuat hali dan gempa berada di posisi koma.

This Is MissionsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang