mᥲᥣᥲm ᥡᥲᥒg ᑲᥙrᥙk

125 15 7
                                    

𝘼𝙔𝙊 𝙑𝙊𝙏𝙀 𝘽𝘼𝘽 𝙄𝙉𝙄 𝙎𝙐𝙋𝘼𝙔𝘼 𝘼𝙐𝙏𝙃𝙊𝙍 𝙎𝙀𝙈𝘼𝙉𝙂𝘼𝙏 𝙎𝙄𝙆𝙄𝙏🔥🔥

















"Abang! Ayo acain dongeng uat caku! Anti Caku au bobo cambil hug abang! "

"Abang gak mau! Abang kan harus bobo soalnya besok mau sekolah"

"Api Caku nda bica bobo alau abang nda bedongeng!"

Sakuya & Yushi
Mereka sedang berada di ranjang berduaan, dengan Si kecil Sakuya yang tak berhenti mengoceh dan Yushi yang sudah mengantuk tapi Sakuya malah membuatnya terjaga dari malamnya yang indah.

Sesuai dugaan Yushi, Sakuya pasti akan merepotkannya. Merepotkan seseorang adalah sebuah hal yang selalu dilakukan sakuya

Ahh sepertinya malam ini akan terasa lebih panjang karena Yushi yakin ia tak akan bisa tidur dengan nyenyak malam ini



♡♥︎♡♥︎♡♥︎♡♥︎♡







"Pulang juga kamu! Apa gak kangen sama anak dan Istri  kamu huh! Betah banget disana kayaknya"

"Iya maaf kan sibuk kerja, aku kerja juga buat kamu, buat anak kita juga"

"Iya tapi kan enggak se jarang ini juga pulangnya, aku kan jadi takut kamu selingkuh"

"Enggak bakal dong sayang,mana mungkin aku selingkuhan istri julid ku ini"

Lee Jeno
Ayah dari Chiquita sekaligus Suami dari Karina ini baru saja pulang dari pekerjaannya. Sebenarnya sangat wajar bagi dia jika dia kesusahan untuk membagi waktunya dengan keluarga, mengingat profesi nya sebagai produser terkenal membuatnya semakin sibuk setiap minggu nya

"Chiki mana? " Tanya lee Jeno yang kini tengah mengobrol dengan Karina di ruang tamu

"Udah tidur, sekarang kan udah jam 11 mas, biasanya Chiki tidur dibawah jam 9"


♡♥︎♡♥︎♡













"Abang! Abang angun! Caku au minum cucu, cucu na Caku abis" Beo si kecil sakuya dengan tangan yang menepuk-nepuk pipi Yushi

FYI
Tadi Yushi dan Sakuya tidur jam 10 malam. Dan kini sudah jam 1 malam.
Sakuya terbangun dari tidurnya karena harus, ia ingin meminum Susu. Tetapi sayangnya susu yang sempat Sion berikan padanya Sudah habis,ia tidak bisa jika hanya meminum air putih saja. Baginya, Susu adalah minuman pokoknya

"Abang! Angun abang! "

"Nghh? Apa? " Yushi terbangun dari tidurnya karena ia merasakan pipinya yang di pukpuk oleh Sakuya

"Caku au cucu! " pinta Sakuya dengan badan yang menindih tubuh Yushi

"Ini kan udah malam, abang engga bisa buat susu. Besok aja ya" ujar Yushi yang nyawa nya setengah sadar setengah tidur

"Ndaa au! Caku au na cucu cekalang, no becok"

"Semua orang udah tidur,jadi kita engga bisa minta tolong  buat dibikinin susu ke siapapun. Jadi mending Sakuya bobo lagi aja ya" kekeh Yushi dengan tangan yang mencoba menjauhkan tubuh Sakuya yang menindih dirinya

"" abang yann uatin! Caku au cucu huWAAaa* tangis Sakuya pecah saat ini. Air bening yang mengalir di pipinya semakin banyak, dan begitupun dengan Yushi yang sudah sangat frustasi dengan adiknya yang terus menerus mengganggu tidur nyenyak nya

"Kok Saku nangis sih! Kan abang jadi pengen ikutan nangis HuWaaaa"











Suara indah tangisan adik kakak itu terdengar dengan sangat merdu bak siren voice. Ya suara itu sudah cukup membuat Sion dan beberapa maid beserta bodyguard kaget dengan suara tangisan yang kencang dikamar Yushi.

DIARY SAKURYO [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang