𝘿𝙄 𝙑𝙊𝙏𝙀 𝘽𝘼𝘽 𝙄𝙉𝙄 𝙉𝙔𝘼 𝘿𝙊𝙉𝙂 𝙂𝙀𝙎, 𝘽𝙄𝘼𝙍 𝘼𝙂𝘼𝙆 𝙎𝙀𝙈𝘼𝙉𝙂𝘼𝙏 𝘿𝙄𝙆𝙄𝙏 𝘼𝙐𝙏𝙃𝙊𝙍𝙉𝙔𝘼🥺
"Jungwon tunggu bunda ya Sayang"
Mereka sudah sampai di sebuah gedung Terbengkalai,mereka baru saja melewati lantai satu. Sedangkan Jungwon berada di lantai 4
Lift disini sudah tidak bisa digunakan, hanya tangga lah satu-satunya jalan untuk menyusul Jungwon
Renjun dan Ningning, mereka sudah diberitahukan oleh Rena bahwa si kecil Uwon berada di gedung tua ini. Rena benar-benar tidak tega jika harus Jungwon yang mati hari ini, ia anak yang tak bersalah dan tidak tahu apa apa. Sungguh,ia tak ingin jika orang yang tidak ada kaitannya dengan kematian bayi nya harus mati sekarang.
Diatas sana, dilantai 4. Jungwon benar-benar dibuat takut oleh Siwon, sifatnya benar-benar tak pernah berubah. Ia benar-benar keras kepala dan psikopat.
Coba kita bayangkan, ada berapa banyak lembam ditubuh Jungwon saat ini?. Dia benar-benar tak segan-segan menyakiti Jungwon.
Maksudku, Awalnya dia hanya ingin menyandera Jungwon, tetapi ntah apa yang membuatnya berubah pikiran, dia benar-benar ingin membunuh anak itu
Iblis sudah memasuki tubuhnya, tidak ada lagi harta perusahaan ataupun harta warisan lagi. Yang ada dipikirannya hanyalah si kecil Jungwon yang bisa menghancurkan sebuah keluarga kecil yang sedari dulu sudah ia benci
Bagaimana jika anak ini mati? Ya tentu saja si Renjun bodoh itu akan semakin hancur. Mari kita lupakan uang, lagipula Siwon sudah mempunyai banyak sekali uang. Saat ini, waktunya untuk kembali membuat keluarga kecil itu menderita
BRUKKK~ polisi mendobrak pintu gudang tempat Jungwon berada.
Sungguh pemikiran yang pendek, Siwon bahkan tidak menyiapkan para bawahannya untuk berjaga disekitaran sini.
"ANGKAT TANGAN! " Teriak Salah satu polisi yang sudah siap siaga dengan pistolnya
Sungguh mengenaskan,Jungwon bahkan sudah menutup matanya,ntah terbuat dari apa hati Siwon hingga tega menyakiti anak kecil yang bahkan tidak ada kaitannya dengan Yejun.
"ANJING! LO APAIN ANAK GUE ANJING! " amarah Renjun kini benar-benar membeludak,sang anak yang telah ia rawat sedari kecil kini tertidur dengan badan yang penuh dengan luka pukulan.
Bukan Siwon jika tidak bertindak lebih gila lagi. Kini Siwon sudah menyandera si kecil Jungwon,ditangannya sudah ada pisau. Ia menggunakan tangan kirinya untuk memegangi tubuh Jungwon dan tangan kiri yang memegangi pisau itu sudah berada di depan leher Jungwon. Andai saja POLISI atau Renjun bergerak sedikit saja, maka Nyawa Jungwon yang menjadi taruhannya
"JIKA KALIAN TIDAK INGIN ANAK INI MATI! CEPAT SINGKIRKAN SEMUA SENJATA KALIAN! " kini Siwon benar-benar semakin menggila.
"Taruh senjata kalian dibawah" ucap salah satu polisi disana
Secara serentak semua polisi yang ada disana menaruh pistol mereka ke lantai. Tak ada yang berani bergerak sedikitpun. Hanya ada Ningning yang kini mulai membuka suaranya
"Tu-tuan Siwon! " yang dipanggil menoleh dengan senyuman yang mengerikan tertampang di wajahnya
"Tolong lepaskan dia! Saya mohon! Biarkan dia bahagia dengan saya! " bujuk Ningning. Air matanya kini keluar sendirinya,bahkan hidungnya pun sudah ikut memerah
![](https://img.wattpad.com/cover/376098945-288-k436803.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
DIARY SAKURYO [✔]
Fiksi Penggemar"Ini Sakuya gambar siapa aja? " "Ini caku gambal yayah, telus ni abang, telus ni caku, terus ini mama" "Mama? " "Iyaa,Uwon bilang kalau cemua lang puna mama. Adi caku gambal mama na caku" ♡♥︎♡♥︎♡ "Siapa papa? Iyo kan enggak punya papa, Iyo punya ny...