"Tidak ada salah nya mencoba untuk berusaha mengambil hati nya sebelum seseorang terlebih dahulu mengambil tempat istimewa di hati nya."
~Altheo Dewangga Defantra.
•••
Dimalam hari di markas lion dangerous sedang berkumpul bersama king devil, mereka memang sering berkumpul bersama-sama seperti saat ini."Ikan-ikan apa yang ngomong nya berhenti berhenti?" tanya arya memberikan tebak-tebakan kepada teman-temannya.
"Ikan mati" jawab kasa
"Salah"
"Ikan pari" jawab radit
"Salah"
"Ikan hiu" jawab haidar
"Salah"
"Ikan pause" jawab dirga
"Ah, lo mah gak seru dir tadi mah lo gak usah jawab anjir" keluh arya membuat teman-temannya tertawa berbeda dengan 4 kutub dan 1 kutu buku, siapa lagi kalo bukan dean, dewa, rahka, zergan dan sagara mereka hanya fokus masing-masing kegiatan nya.
"Oh iyaa bos, kok tadi pagi lo bisa bareng neng ana? Padahal mau gua gebet udah keduluan aja" ujar arya membuat teman-temannya penasaran
Pukk..
"Mau apa lo sama adik gua?" tanya gara yang baru saja selesai baca buku pelajaran nya, dia memukul punggung arya dengan buku nya.
"Duh sakit gar" adu arya
"Lagian lo ar udah tau pawangnya ana banyak di sini lo mau jadiin dia cewe lo juga? Abis lo sama mereka hahaha" ujar haidar membuat mereka semua tertawa kecuali kutub hanya diam saja.
"Jawab lah bos diem aja gua penasaran juga" ucap haidar
"Iyaa gua juga penasaran" ujar radit
"Kalo cuman penasaran sama adek gua, mending jangan deh" ucap bara tiba-tiba
"Maksudnya?" tanya kasa binggung
"Gua gak penasaran, tapi emang masa tertarik" jawab dean sambil menghisap rokok di tangan nya.
"Apa? Gimana-gimana, lo suka cewe gua kira selama ini lo gay anjirr" ucap arya membuat dean menatap tajam arya
"Gua juga ngiranya begitu sama kayak bos gua" celetuk radit
"Gua juga tertarik sama dia" suara dewa yang keluar tiba-tiba itu membuat mereka menatap ke arah dewa.
"Dia beda dari yang lain" ucap rahka yang dari tadi terdiam saja.
"Seriusan ini para kutub kita woi?, pantesan jangankan lo bertiga dirga yang tempramen aja bisa suka apa lagi gua" ujar arya
"Lo suka ana?" tanya dean menatap dewa.
KAMU SEDANG MEMBACA
ANANTASYA: Cinta Tanpa Restu (On Going)
Teen FictionCerita kedua. Pada akhirnya kita tidak bisa bersama walaupun saling mencintai. Jangan lupa tinggal kan jejak ya, banyak adegan toxic harap maklum dalam membaca.