Cool Boy

sepuluh

Hallo aku update enjoy ya!

Apa yang akan menjadi takdirmu tidak akan tertukar 🕊

"Zidan kamu mau abi  kenalin sama sahabat abi dan umi ,ikut acara makan malam ke restaurant Nininau malam ini selesai kamu ta'lim "

"Naam,bi. "

"Zidan pasrah. Ia yakin Abi akan mempertemukannya dengan anak sahabatnya, seorang perempuan yang mungkin dipilihkan oleh Abi untuknya. Namun, di sisi lain, ia merasa bimbang. Shalat istikharah yang dilakukannya mengisyaratkan bahwa perempuan yang ia kagumi selama ini adalah yang terbaik untuknya."

Kamu mau kemana hari ini ?

Zidan mau murojaah aja buat ta'lim nanti malam.

Drtt... drtt... suara dering handpone zidan berbunyi

Mama Ken
"Assalamualaikum, Zidan, Mama mau minta tolong ke sini ya ke rumah, Ken sakit nggak mau makan," ucap Mama Ken di sambungan teleponnya.

"Walaikumsalam, iya, Ma, sebentar Zidan siap-siap dulu ya."

Setelah sambungan telepone terputus zidan siap siap lalu pamit pada abinya dan pergi menuju rumah ken

--------

Flasbeck on

ken sedang di introgasi oleh kedua orang tuanya ,menanyakan perihal mengapa ia pergi begitu saja di acara perjodohan tempo lalu .

"Ken ,kenapa kamu pergi secara tiba- tiba ? "

"Ken ngga mau dijodohin."

"Kenapa,ken punya calon?"tanya mamahnya.

"Niat awal ken minggu ini ken mau bilang ,ken akan melamarnya ma tapi dia pergi ninggalin ken dia pergi" berkata lirih pada mamah nya

Mama ken yang mendengar cerita anaknya melihat betapa murung anak nya hingga jatuh sakit , panas nya belum turun turun dan pusing yang di rasakan ken menambah mama ken semakin bingung lalu berencana tidak melanjutkan perjodohan anak nya

"Kalau kamu punya calon kejar dia ken ,papa sama mama tidak akan memaksa "menenangkan ken

"Kamu sembuh dulu ya ,jangan gini
Mama telphone zidan suruh kemari ya agar kamu bisa tenang dan minta bantuan dia untuk mencari kebaradaan perempuan itu."sahut mamanya

"Terimakasih ma"

Flasback of

Lalu mama ken pun menelphone zidan agar menemani ken,tak lama zidan pun datang segera menemui ken yang terbaring di kasur king size miliknya .
Tak lama datanglah zidan memasuki kamar ken dengan langkah tergesa gesa

"Assalamualaikum, ken ,lu gak papa?
"ucap zidan

"Walaikumsalam ,seperti yang lu liat "

"Makan ken, gua bawa makanan ,biar lu cepet sembuh ,nanti gua cari informasi tentang dia.Jangan gini, bro ,apa yang menjadi takdir kita tidak akan pernah tertukar,"ucap zidan panjang lebar menasehati sahabatnya

"Ya ,gua mau sembuh.Btw ,makasih zid" jawab ken diiringi dengan senyum di bibir ken yang masih pucat.

"Sama sama ken nanti kita cari sama sama."

"Zid gimana lu udah istikhroh ?" Mengalihkan pembicaraannya ,berbalik menanyai zidan tentang dia dan perempuan itu

"Udah"

"Hasilnya ?"tanya ken penasaran

Sambil mengingat ingat mimpi malam setelah istikhorohnya zidan bercerita pada ken dengan wajah murung dan bingung tertara di wajahnya
"Menurut mimpi itu dia baik buat gua ken, bahkan gua bisa liat itu benar benar wajah yang membuat hati ini menginginkannya "