perverted friend

bab 49

Chanyeol membawa secangkir kopi hitam panas dan segelas susu strawberry di tangan kanan nya

" gomawo " Baekhyun mengambil gelas berisi susu hamil itu dan meminum nya perlahan , sementara chanyeol duduk di karpet sambil membaca sebuah jurnal untuk referensi skripsinya

Baekhyun mengusap bibirnya lalu menyimpan gelas yang sudah kosong itu di atas meja dan memperhatikan chanyeol yang menutup jurnal nya lalu berdiri

" sudah waktunya kau tidur " ucap chanyeol saat berdiri di hadapan baekhyun

" aku belum mengantuk , ini baru jam 9 "

" kau harus tidur selama 8 jam , dan besok pagi harus olah raga pagi jadi ayo tidur lah "

" sebentar lagi "

Ingin rasanya chanyeol langsung memangku wanita yang sedang mengandung anaknya itu , namun apa daya tubuhnya belum bisa menahan berat lebih besar

" tangan dan kaki ku masih sakit baek, jadi maaf aku belum bisa jika harus memangkumu sampai ke kamar"

" ini baru jam 9 chanyeol,  lagipula aku tak menggangumu "

Chanyeol yang tak mungkin memaksa baekhyun pun memilih untuk berlutut

" nak , tolong ajak eomma mu tidur , ini sudah malam sudah waktunya kau juga eomma mu beristirahat "

Baekhyun memanyunkan bibirnya sambil menunduk melihat chanyeol yang berbicara dengan perut besar nya

" ish chan kau apa appann " protes baekhyun dan di akhiri dengan ringisan karena sang jabang bayi yang tiba tiba bergerak

" awww "

" lihatkan ? Dia juga ingin istirahat baek , jadi ayo tidurlah "

Baekhyun pun lalu berdiri dan berjalan menuju kamar nya dan di ikuti oleh chanyeol di belakang nya

" tidur lah , dan jangan mengganggu eomma mu jika belum waktunya bangun " ucap chanyeol setelah baekhyun berbaring lalu mengusap perut besar itu dan menyelimuti baekhyun lalu keluar setelah mematikan lampu

Baekhyun membuka kembali matanya , dan mengusap perutnya

" eomma bingung , haruskah eomma kembali dengan appa mu ? Apa appa mu benar benar sudah menerima mu ? Jujur eomma tak ingin kau lahir tanpa sosok seorang ayah , tapi eomma masih sakit hati , tapi jika kau memang ingin eomma dan appamu bersama tolong bantu eomma ya " ucap baekhyun sambil mengusap perut besarnya dan memejamkan matanya setelah berdoa

Ini kali pertama baekhyun jalan jalan pagi dengan chanyeol,  mereka hanya berkeliling di sekitar gedung apartemen dengan chanyeol yang membawa botol minum

" biasanya aku jalan jalan pagi dengan dokter kim "

" aku tau , lalu di mana dokter kim sekarang ? Ku lihat dia jarang menemuimu , apa dia sibuk ?"

" ya dokter kim sedang sibuk "

" mmhh baek "

" huh ?"

" boleh aku bertanya sesuatu padamu ?"

" tanyakan saja "

" jadi apa kau menyukai dokter kim ?" Tanya chanyeol tanpa basa basi

" kenapa kau bertanya begitu ?"

" karena jika kau benar benar mencintainya dan dr.kim juga mencintaimu ku rasa aku akan siap melepaskan mu untuknya , karena aku tau dr.kim jaub lebih baik dari pada aku "

" maksudmu ? Jika aku bersama dokter kim kau akan merelakan itu ?"

" hmm , tapi ku rasa itu tidak akan mungkin terjadi "