LADY ADELINE XAVIERA KATALINA(Revisi)

Kembalinya ingatan Adeline

•

•

•

•

"Ingatan gue balik,lalu apakah gue harus kayak dulu atau seperti sifat Lo yang dingin ini Adeline?tapi gue ga mau mengambil lagi jalan yang salah"
-Adel-

Happy reading...

***

Pagi hari yang cerah dan udara bandung yang sejuk.kini beberapa orang mulai melakukan aktivitas mereka masing-masing seperti sekolah,bekerja,kuliah dll

Di villa,beberapa dari mereka sudah bangun dan termasuk Adel dan sezen yang sedang membuat sarapan pagi untuk mereka semua lagipula siapa lagi yang akan memasak jika bukan mereka berdua?

"Kak ini mau ditambahin lagi kah?"tanya sezen kepada Adel

"Ga usah kok gapapa,udah segini aja udah banyak loh"jawab Adel

Sezen mengangguk,lalu menaruh piring yang berisi sarapan pagi ini di meja makan dan dibantu oleh Adel juga agar sezen tidak repot

Setelah sudah selesai,mereka berdua membangunkan anak-anak yang lainnnya belum bangun.usai semuanya sudah bangun mereka segera turun ke bawah untuk sarapan pagi

Aroma harum sarapan pagi membuat menggugah selera mereka dan juga tidak sabar untuk makan karena terlihat enak

"Wow kelihatannya enak deh makanannya"ujar rizo dan hanya dibalas senyuman oleh Adel

"Yaudah ayo makan,keburu dingin"ujarnya,lalu diangguki yang lainnya

Mereka makan bersama-sama,suasana pagi di meja makan sudah dipenuhi canda tawa karena cerita rizo dan garen,Adel ikut tersenyum mendengar cerita lucu rizo dan garen

'kadang canda tawa kalian membuatku nyaman dengan kalian dan aku tidak tahu apakah ini akan bertahan lama,tapi jika bisa aku ingin selamanya bahagia'batin Adel

Setelah selesai sarapan pagi bersama,beberapa pergi mandi ke atas dan beberapa lainnya menonton televisi di ruang tengah

Di kamar,sezen menghampiri Adel yang sedang membaca buku di kasur,ia ingin mengajak Adel pergi keluar untuk melihat-lihat bandung

"Kak,kita keluar yuk aku bosen disini.pengen jalan-jalan lihat bandung gitu"ajak sezen

Adel melihat ke arah sezen,ia tersenyum seraya berkata,"yaudah ayo kita jalan-jalan tapi bilang dulu gih sama yang lainnya boleh atau engga.kakak mau siap-siap dulu"dan diangguki oleh sezen

Lalu sezen keluar dari kamar dan pergi ke ruang tengah menemui yang lainnnya sekalian juga mengajak mereka pergi,tidak mungkin jika mereka berdua saja karena mereka belum tau jalan di sini

"Kak pengen jalan-jalan pagi liat bandung"ujar sezen pada Rizo

"Terus?"tanya rizo

"Ishh kan gue pengen dianterin sama siapa kek pokoknya,kak Adel juga ikut ko"Jawab sezen,dan erza langsung menoleh ke arah sezen

"Udah Lo temenin mereka,sekalian juga erzo tuh suruh"pinta erza

Rizo memutar bola matanya malas,kenapa harus dirinya?hari ini ia berencana berenang tapi sepertinya tidak jadi karena menemani mereka berdua