Bersama Mahesa

23 4 0
                                    







"Setidaknya bahagia sementara karena aku lelah dengan masalah terus yang datang ya walau hanya sebentar"
-Adeline-

"Aku akan membahagiakan mu jika mereka tidak membahagiakan mu,bahagia lah jangan terlalu fokus dengan masalah"
-Mahesa-


Happy reading…


***

Setelah pulang dari kuliahnya,Mahesa mengajak Adel pergi keluar untuk mencari angin dan juga menenangkan pikiran agar tidak terlalu bosan.

"Del"panggil Mahesa,membuat Adel menoleh ke arah suara yang memanggilnya.

"Apa?"tanya Adel,sambil menaikan satu alisnya.

"Gimana kalau kita pergi keluar,sesekali juga cari angin sore. bagus buat nenangin pikiran"ajak Mahesa.

Adel berpikir sejenak.apakah ia harus menolak atau tidak?sebenarnya ia bosan jadi lebih baik ia menyetujuinya saja,"hm boleh gue bosen di mansion".

Mahesa tersenyum mendengar jawaban Adel yang setuju,"yaudah Lo siap-siap gih gue juga"dan diangguki oleh Adel.

Mereka pergi ke kamar masing-masing,dan bersiap-siap pergi,sementara Mahesa mandi dahulu karena ia merasa gerah dan badannya lengket.

Beberapa menit kemudian.Adel sudah selesai mengganti pakaiannya,begitu juga dengan Mahesa yang sudah selesai mandi.

Saat Adel akan keluar kamarnya,ada sebuah notifikasi dari no tidak dikenal,ia bingung siapa yang menyebarkan no nya,karena penasaran ia pun segera membuka notif itu.

08xxxxxxxx:
Hai kak deline!

SV ya aku sezen

Maaf ganggu tapi bisa ga buka block nya kak erza?dia mau bicara sama kakak


Setelah membaca pesan itu ia memasukan ponselnya kembali ke saku jaketnya,lalu mengapa Adel tidak mensv no sezen dan membalas pesannya?ia malas menjawab apalagi sezen yang menyuruh-nyuruh nya,memangnya siapa dia menyuruh-nyuruh nya.

Tepat saat Adel keluar kamar,Mahesa juga keluar dari kamar.mahesa tersenyum,dan Adel membalas dengan senyuman yang tipis saja.

"Udah siap?"tanya Mahesa.

"Hm,udah"jawab Adel.

"Yaudah ayo berangkat,sebelum malem"ujar Mahesa.

Mereka berdua turun,keluar dari mansion,pergi ke garasi,kemudian naik ke mobil milik Mahesa,dan mereka pun mulai berangkat.

Di perjalanan.mereka berdua hanya saling diam,tidak ada yang berbicara,Adel tidak banyak bertanya karena ia lebih memilih ikut saja kemana Mahesa mengajaknya.

Tiba-tiba mahesa membuka obrolan duluan karena ia merasa sunyi di dalam mobil dan terasa membosankan,"ngomong-ngomong kapan Lo balik ke mansion itu?".

LADY ADELINE XAVIERA KATALINA(Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang