Bab. 1

4.4K 278 3
                                    


"Takdir sangat menyebalkan ya
Seenaknya mempermainkan hidup Manusia"

*********


      Dan setelah pertemuan itu Ian mulai mendekati Vena, ntah itu saat di kantin atau kapanpun mereka bertemu, yang akhirnya membuat Vena luluh terhadap Ian dan mereka menjadi sepasang kekasih...

~~~~~

Happy reading...

      Tapi tentu saja ada saja yang menggangu hubungan mereka, seorang antagonis wanita bernama kanaya Arfa Naira. Naira adalah gadis yang di jodohkan oleh orang tuanya, tapi Ian tak menyukai nya ia telah mencintai Vena dan itu membuat Naira marah karna ia telah menyukai Ian lama.

      Karna itu Vena sering di bully oleh Naira dan teman-temannya, ya pasti kalian tau lah kalau Ian yang selalu melindungi nya. Dan akhirnya Naira menerima balasan dengan sangat kejam yaitu kematian tragis di sebabkan oleh ian.

     Serta seorang antagonis pria bernama Samuel geondra smits, ia juga menyukai Vena tapi ia membenci orang yang mengganggu atau membulat Vena. Geon seringkali berkelahi dengan Ian demi memperebutkan vena.

    Sampai akhirnya ia membiarkan Vena dan Ian bersama , asal Vena bahagia juga dengan catatan bahwa Ian harus menjaga nya dan jangan membuat nya patah hati.

      Sejak itu seetiap orang yang mengganggu Vena akan tinggal nama, termasuk juga seorang figuran bernama alkana zoenkyle zeyck. Ia hanya tidak sengaja membuat Vena beberapa kali menabrak nya, dan itu bukan sepenuhnya salah dirinya karna Vena juga lah yang tak melihat-lihat jalan.

     Ian yang tau itu akhirnya membawa Zoe ke dalam ruangan bawah tanah dan menyiksanya sampai nafas terakhir akan, Ian memang berkuasa karna selain keluarga nya ia juga seorang mafia terkenal kejam no.1.

    Akhir dari cerita nya Ian dan juga Vena menjadi sepasang kekasih sampai mereka menikah dan bahagia, setiap ada yang bermasalah akan ia singkirkan dari hadapan kehidupan nya...

   "Ck, novel yang membosankan,, dan apakah dia bodoh? Hanya tak sengaja menabrak harus di habisi? Dan kenapa yang gw baca si Vena yang lebih licik? Haiss.. " decak Zayn kesal dengan cerita yang membosankan menurut nya, memang sih ada aksi mafia dan lainnya.

    Tapi kenapa terkesan bodoh?, Ntah lah sekarang Zayn sudah tidak mau lagi membaca itu, ia sedikit menyesal membeli nya.

     Ia menutup novel tersebut dan melihat bahwa makanan nya juga sudah habis, karna ia memakan sambil membaca.

    Zayn melihat jam di ponsel miliknya, dan jam menunjukkan pukul 8 malam, masih cukup lama untuk nya melaksanakan tugas di jalan ****.

    Saat masih asik dengan ponsel nya tiba-tiba lampu cafe mati, dan sebuah lampu panggung mini menyala dengan kelap-kelip mencolok.

Dan seseorang mulai menyanyikan sebuah lagu dengan grup alat musik lain. Ia sungguh tak sadar bahwa di cafe ini memiliki panggung konser mini, ia cukup senang lalu apakah mereka menerima pengunjung bernyanyi?.

    "Seru nih, kalo boleh nyanyi nanti maju lah, udah lama ga nyanyi kan"ucap Zayn berbunga-bunga, dengan senantiasa mendengar lagu yang merdu dan tenang di telinga nya.

     Beberapa menit setelah lagu selesai di nyanyikan, para pengunjung bertepuk tangan karna cukup terhibur dengan lagu yang di nyanyikan. Setelah itu orang yang di atas panggung tadi berkata.

     "Hai semuanya, terima kasih telah datang ke cafe kami dan juga mendengarkan lagu yang kami nyanyikan. Jadi kami akan memberikan kesempatan kepada kalian semua untuk bernyanyi, ada yang mau?" Tanya orang di panggung itu

       Seketika pengunjung berbisik-bisik siapa yang mau di antara mereka, tak lama kemudian akhirnya ada seseorang yang mengangkat tangan nya. Ia tak lain tak bukan adalah zayn.

        Mengangkat tangan dengan senyum yang menawan, membuat para gadis memekik histeris dengan ketampanan Zayn. Dan orang di panggung jua tersenyum lalu mempersilahkan Zayn untuk naik ke panggung.

        Zayn naik ke atas panggung dan sebelum bernyanyi ia meminta sebuah gitar kepada grup alat musik, setelah itu ia duduk di kursi yang di sediakan dengan miq di depannya.

       Ia menyanyikan lagu berjudul ' cahaya ' dan satu lagi ' Diary Depresi ' (sorry klo lagunya ini, ga tau lagi soalnya) , suara yang halus dan lembut tapi sedikit tegas bernyanyi dengan merdu membuat semua terpukau mendengarnya.

        Selesai bernyanyi semua bertepuk tangan meriah, semua sangat salfok dengan Zayn yang mengikuti arus lagu sangat indah. Setelah bernyanyi ia membungkuk sedikit lalu turun dari panggung MC juga berterima kasih kepada nya.

      Zayn memilih untuk keluar dan pergi langsung menuju gang yang di maksud karna sudah hampir saat nya, ia tak begitu peduli dengan belanjaannya yang ia bawa.

   Saat sampai Zayn mengambil pistol juga pisau lipat yang senantiasa di bawanya. Ia turun dan melihat sekeliling mencari siapa target yang harus ia habisi. Tapi saat berjalan tak ada satu orang pun kecuali dirinya dan..

Tap

Tap

Tap

        Terdengar suara langkah kaki di belakang nya, Zayn langsung berbalik dan betapa terkejutnya ia saat bertemu dengan sahabat nya lebih tepatnya dulu. Bagaimana bisa ia sudah menghindari dia.

       Pemuda yang seumuran dengannya dan ia lihat sebagai mantan sahabat setelah suatu kejadian, dan juga yang selalu ia hindari sampai sekarang. Sialnya mereka berdua bertemu di sini.

         Pemuda itu tersenyum kepada nya dengan senyuman lembut, seperti mengisyaratkan kerinduan dan kasih sayang?. Ntah lah tapi yang pasti Zayn tak suka itu, ia membencinya sangat.

        "Apa yang Lo mau? Atau Lo yang sengaja manggil gw ha?!" Ucap Zayn cukup kesal bertemu dengan pemuda itu.

       "Hehehe.. ga ada apa-apa sih, cuma mau ketemu cinta gw aja, dan soal pesan itu emang gw," ucap pemuda yang bernama Soren arkanza grein, Arkan memang mencintai Zayn lebih dari sahabat, karna itu lah Zayn menghindari nya.

     Tidak ingin peduli akan apapun Zayn berlari dengan cepat, tapi Arkan yang melihat itu mengejar nya dan ia mengeluarkan sembuah pistol dari saku jaket milik nya. Kenapa Zayn tak melawan?

       Jawaban nya karna arkan bukan tandingan nya, mereka tak sebanding Bahkan zayn saja di ajari oleh Arkan. Ia terus berlari tapi Arkan tak menyerah, pemuda itu mulai mengangkat pistol nya lalu mengarahkan nya kepada Zayn dan...

Dorr..

      Tembakan itu mengenai punggung zayn dan mengarah langsung ke jantung, Zayn terjatuh dengan rasa sakit di dadanya. Lalu Arkan datang dan memangku nya ia tak menyangka bahwa tembakannya malah mengenai jantung Zayn.

     Arkan yang begitu terobsesi kepada Zayn tak memiliki pilihan lain selain menembak nya, tapi ia tak tau jika itu malah mengenai jantung nya. Ia memeluk tubuh Zayn dan melihat darah mengalir dari punggung nya.

    Beberapa saat hujan turun dan membasahi mereka berdua, Zayn sendiri tak menyangka bahwa ia akan mati secepat ini. Tak masalah bagi nya karna ia ingin tenang tanpa banyak masalah.

     Tak lama tubuh Zayn menjadi dingin dan mata indah itu tertutup sempurna, arkan masih memeluk tubuh Zayn yang sudah tak bernyawa lagi. Ntah itu kebahagiaan atau penyesalan yang ia dapat sekarang...

       Tampak seorang pemuda manis yang berada di sebuah ruangan dan tertidur dengan lelap di sana, tak lama terdapat pergerakan kecil pada jari dan wajah yang agak mengerut,, menandakan ia akan terbangun dari tidur panjangnya...

"ughh.."

Okey sampai sini aja byee..


Zayn Or Zoen || Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang