"Jika kau ingin bermain-main terlebih dulu
Baiklah akan aku ikuti pemainan
Mu.."°°°°°°°
Happy reading...Karna ia tau anak nya itu sangat tak suka dengan namanya rumah sakit, dulu Zoen pernah berkata jika rumah sakit itu terlalu banyak bau obat dan membuat nya pusing,, mengingat kenangan lama membuat Aura tersenyum dan ia lanjut menata makanan yang belum selesai...
-----
Saat masih menata makanan, seorang suster datang untuk mengecek Zoen, dan Aura pun memberi izin untuk itu,, saat di cek keadaan Zoen sudah membaik serta infus nya sudah di perbolehkan untuk di lepas,Aura yang mendengar itu tentu senang juga dengan yang lain, suster tersebut pun melepaskan infus di tangan Zoen dan beruntung nya saat ini anak itu masih tertidur pulas..
Selesai pelepasan infus, Aura bertanya apa anak nya di perbolehkan untuk pulang ke mansion keluarga nya, dan suster berkata harus bertanya langsung kepada dokter walau keadaan Zoen sudah membaik tapi masih harus di cek oleh dokter langsung
Mendengar penuturan suter Aura hanya mengangguk dan mengizinkan suster itu untuk pergi, ia melanjutkan kegiatan nya yang tertunda....
Selesai menata makanan, Rion serta Vano di suruh duduk oleh Aura dan biar dirinya yang membangun kan kesayangan mereka,, Aura mendekat ke ranjang milik anak manis nya..
Aura menatap wajah Zoen yang tercetak dari nya, ia heran kenapa Zoen ini sangat manis.. bahkan putri nya tetap memiliki gen dari ayah nya,, sifat dingin dan tegas, tapi Zoen memiliki sifat yang ceria juga lembut tak seperti abng abng nya yang mirip kulkas 10 pintu jika di luar.
Tak ingin berlama lama lagi, Aura langsung membangun anak nya dengan lembut agar tak lambat sarapan pagi,,
"Sayang.. bangun yuk, sarapan dulu oky" ucap lembut Aura,, ia sedikit terkekeh karna melihat wajah Zoen yang seperti protes kala tidur nya terganggu..
"No.., 5 menit mommy" suara yang terkesan lucu Zoen keluar kan karna ia masih belum ingin bangun dari tidur nya..
" Tidak ada 5 menit, ayo bangun", ucap Aura dan akhirnya menggendong Zoen ala koala, memang tubuh Zoen ini tak seperti gen keluarga nya yang tinggi ,, memang nyata ada bahwa seluruh keluarga besar zeyck memiliki tubuh yang tinggi tegap, tapi tak masalah bagi nya karna itu lah yang membuat anak nya semakin manis...
Zoen yang merasa dirinya melayang pun terkejut dan langsung mengalungkan tangan nya ke leher jenjang sang mommy,, hey?! Dia hanya ingin tidur sebentar lagi! Dan tunggu mommy nya menggendong nya?! Hancur sudah harga diri nya, pikir Zoen kesal (lebay siapa suruh kecil wkwk..,)
Aura membawa Zoen menuju sofa dan mendudukkan nya di tengah tengah dirinya dan suami, pemuda itu belum sepenuh nya tersadar dari bangun nya tadi, dan masih sedikit linglung..
"Mau makan apa sayang?.."tanya Aura dan Zoen menatap makanan apa saja yang ada di sana, ia sedikit ga selera makan sekarang,, tapi ia tertarik dengan udang goreng serta kerang yang ntah lah Zoen tak tau namanya tapi tetap menunjuk nya..
"Ingin udang dan kerang saus tiram, baiklah mommy berikan" ucap Aura lalu menyiapkan apa yang ingin anak nya makan, selesai itu ia memberi nasi serta lauk untuk sang suami baru untuk dirinya jika yang lain bisa ambil sendiri...
Mereka makan dengan hikmat dan sedikit terkekeh karna kelakuan kesayangan mereka yang menggemas kan, seperti hampir menangis karna kepedasan memakan ayam balado yang cukup pedas dan di sukai Theo dan anaknya yang lain (-zoen)
KAMU SEDANG MEMBACA
Zayn Or Zoen ||
Fantasyseorang pemuda bernama arnaka zaynka jayer harus berpindah jiwa ke tubuh alkana zoenkyle zeyck, zoen adalah seorang figuran dari novel yang ia baca, dan memiliki kisah tragis, tapi aneh nya berbeda saat ia memasuki tubuh milik Zoen, kenapa keluarga...