Bab 3

90 4 1
                                    

     HAPPY READING

Sebelum sera menaiki tangga lantai dua saat mau menuju ke kamar di melihat ada sebuah taman yang luas namun tidak terurus. Lalu sera duduk di kursi yang sudah tau sambil menangis mungkin karena efek kehamilannya sera menjadi terbawa suasana sedih. Saat melihat melihat taman yang luas tiba-tiba sera ingin menanam bunga dan buah anggur di taman , mungkin ini juga ngidam . Tiba-tiba bik jum lewat lalu sera memanggil nya.

" bik lagi repot gak ? Tiba-tiba sera pingin nanam bunga dan buah disini bi ,apa ada bibitnya ? "Tanya sera kepada bi jum dari pada dia terus bersedih karena memikirkan suami kulkas nya mending dia bikin kegiatan yang seru pikir sera dalam hati.

" oh bibit bunga sama buah nanti saya carikan digudang ya nyonya siapa tau ada digudang " jawab bi jum dan langsung pamit ke belakang mencari yang diinginkan majikannya. Saat berjalan tanpa disengaja bertemu dengan tuannya .

"Apa yang diinginkan perempuan itu bi ? " tanya alex datar pada pembantu yang sudah merawatnya dari kecil .

" itu tuan nyonya minta dicarikan bibit bunga sama buah" jawab bi jum dengan kaget karena ini pertama kalinya tuannya menanyakan kegiatan nyonyanya .

Alex menyeritkan..... matanya bingung tumben sekali istrinya mau berkebun dan berkecimpungan sama tanah ,bukannya sera itu wanita karir dan gak mau mengotori kukunya buat hal-hal seperti itu pikirnya . Eh ngapain juga saya mikir itu perempuan mungkin gara-gara merasa bersalah karena sudah berkata kasar.

"Ya udah bik turuti saja apa maunya" kata alex langsung pergi menuju ruang kerjanya yang berada dilantai atas.

Kembali ketaman , sera masih menunggu bi jum kembali dari gudang sambil bernyanyi santai mencoba menghilangkan perasaan sakit dari perkatan suami kulkasnya . Akirnya yang ditunggu-tunggu datang juga bi jum membawa bibit yang diminta majikannya bersama dengan alat berkebun. Dengan ceria sera melompat-lompat ceria sampai lupa kalau dia sedang hamil.

"Astaga nyonya jangan lompat-lompat begitu nanti jatuh kan nyonya lagi hamil" pekik asisten rumah tangga sambil gemas menatap majikannya baru pertama kali melihat senyumnya imut sekali pikir bi jum.

" astaga aku lupa ,maafkan mommy ya sayang , kamu gak papa kan di dalam sana ? " tanya sera sambil nyengir dan mengelus perutnya . Sera dan bi jum pun memulai kegiatan berkebun dengan cuaca yang mendukung tidak terlalu panas .

Tanpa mereka sadari dari balkon lantai atas ruang kerja alex melihat semua interaksi yang mereka lakukan dengan ekspresi datar tersenyum miring.

" halo sayang kamu denger gak sih aku ngomong ,sayang ." Teriak dari handphone alex ya mereka sedang melakukan panggilan telepon kekasihnya. Benar sebenarnya alex sudah punya kekasih bernama bella sofia seorang model saingannya sera dalam dunia entertaiment. Mereka sudah berpacaran 4 tahun karena dijodohkan dan bella lebih memilih karirnya saat diajak kawin lari sama alex saat perjodohan berlansung.

" maaf sayang aku lagi ngerjain kerjaan ku , iya nanti aku sempatkan jemput kamu dibandara lusa kan sayang? Aku gak sabar ketemu sama kamu honey" . Jawab alex ramah sama kekasih ter inta. Mereka sedang LDR indonesia italia karena bella sedang mengejar karir model di negeri orang .

"Ya aku tunggu ya awas aja kamu nggak jemput aku marah sama kamu !! Ya udah dulu ya sayang aku sudah dipanggil nih mau pemotretan , I love you sayang" langsung dimatikan panggilan nya .Alex kembali masuk ke ruang kerja meninggalkan balkon.

Second life , Being the CEO's wifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang