Second life , Being the CEO's wife

BAB 10

JANGAN LUPA VOTE YA BIAR AKU MAKIN SEMANGAT!! :)

Sampai di parkiran kantor menyuruh supir untuk pergi ke mall terdekat ,saat mobil melaju sera menghela nafas dan mengelus perutnya.

" Tenang sayang nanti kalau daddymu memilih selingkuhannya dari pada mommy  akan tetap mempertahankan kalian . Percayalah mommy akan selalu sayang kalian adalah kekuatanku mari kita berjuang kembali biar daddy tetap bersama kita ya ." Ucap sera dalam hati dan mencoba bersikap biasa saja .

Sampai di mall sera bersikap ceria lagi dengan senang hati belanja menghabiskan uang suami kulkasnya itu. Tanpa disengaja sera mampir ke salah satu butik ternyata itu adalah milik mertuanya . Arum yang melihat sera pun langsung menghampiri mantu kesayangannya itu.

"Sera tumben kamu mampir ke butik mami , dimana alex ? Dia membiarkan kamu belanja dan membawa barang sebanyak ini sendiri . Dasar awas aja pasti anak mami itu hanya berkerja aja gak perhatian sama menatu kesayangan mami" ucap mami arum kesal sama sikap anak pertamanya itu .

Sera yang terkejut itu pun mengubah ekspresi dan tersenyum miring dia harus membuat maminya alex berada di pihaknya dari pada pelakor itu.

"Maaf mami tadi sera juga dari kantor mas alex mengantar makan siang , dan aku bosen di rumah jadi aku mampir mall aja " jawab sera dengan sok membela suaminya itu biar tidak dimarahi.

Mami arum yang mendengar itu pun terkejut sekaligus senang atas perubahan rumah tangga anaknya yang terkesan seperti sudah saling menerima penikahan perjodohan ini.

"Kamu gak usah membelanya sayang ,emang itu anak gila kerja . Ngomong-ngomong kamu habis belanja apa ? " tanya arum pada menantunya.

"Sera rencananya mau nyari flatshoes ,karena sera capek pakek highils mami . Mungkin efek hamil twins jadi mudah capek " jawab sera . Mami arum yang mendengar itu pun syok apa dia tidak salah dengar .

"Apa sayang jadi kamu hamil anak kembar ? Jadi aku bakal jadi oma ? " teriak arum yang membuat sera kaget dan menganggukan kepala sambil tersenyum kaku.

"Anak kurang ajar itu gak ngasih tau kalau istrinya hamil . Awas aja kamu alex aku bikin kamu jadi perkedel !!" Teriak lagi arum yang membuat semua karyawan dan sera kaget dan hanya tersenyum kaku mendengar omelan sang mertua.

"Ini bukan salah kamu sayang , nanti malam kamu ajak si alex kurang ajar itu datang ke rumah mansion utama ya sayang . Kita kasih kabar orang rumah pasti bahagia semua" ucap arum dengan suara lembut dan memeluk menantunya dengan tulus.

Sera yang mendapat perlakuan itu pun bahagia karena ini pertama kali nya dia mendapat pelukan dari seorang ibu. Setelah menggosip ria bersama mertua nya yang ternyata satu frekuensi .  Tanpa disadar waktu menjelang sore pun sera pamit untuk pulang dan mempersiapkan diri untuk makan malam bersama kekuarga.

Sampai dirumah sera langsung naik keatas dan tidur an di ranjang malah ketiduran. Tiba-tiba suara ketukan pintu terdengar.

Tok...tok...tok.....

sera terbangun dan langsung bersandar di kasur pun menjawab untuk langsung masuk saja .

"Apa kamu tadi mengadu pada mami ku sera" tanya alex tanpa basa-basi.

Sera yang baru menyadari ternyata suaminya yang dia kira tadi bi jum.

"Enggak mas tadi aku gak sengaja ketemu mami waktu di mall ,dan mami mengundang kita untuk dinner di mansion utama" jawab sera dengan masih mengumpulkan nyawa baru bangun.

"Ya sudah cepat mandi dan siap-siap" perintah alex lalu berlalu dari kamar sera .

Flashback

Dikantor Saat alex sibuk memeriksa berkas tiba-tiba suara handphone alex berbunyi .

Drt ... drt....drt...

Lalu alex mengangkat " hallo mam ada apa? " tanya alex bingung tumben sekali maminya menelpon.

"Dasar jahat kamu alex kenapa gak mengabari kalo istri kamu lagi hamil kembar lagi , aku gak mau tau nanti malam datang ke mansion kita makan malam bersama jangan lupa bawa anak mami sera ya"  maminya terus aja mengomel di telepon yang protes kenapa tidak di kasih kabar tentang kehamilan menantu kesayangannya .

"Ya mam nanti aku berkunjung " jawab alex langsung mematikan telepon karena males mendengar ceramah ibu yang melahirkannya .

Saat mengecek handphone dia baru membaca pesan bella yang tidak jadi pulang tapi dia abaikan . Alex menghela nafas dan bersandar pada kursi lalu berpikir apa sekarang dia sudah nyaman dengan sera tapi dia masih mempunyai rasa pada bella . Alexpun merapikan tempat kerja dan langsung pulang untuk siap-siap pergi kerumah orang tuanya , yang sudah lama tidak dia kunjungi masih marah sama papi dan kakek karena tidak merestui hubungannya dengan bella.

Flashback off.

Setelah selesai alex menunggu sera di ruang tamu tak lama pun mereka berangkat menuju mansion utama.