28

193 18 0
                                    

Sorry for typo🙏🏻











*****


"Ahh nghh ahhh Harutohhh ungh ahh ahh ~ ". Junghwan mengalungkan kedua lenganya di leher Haruto dan meremas rambut belakang pemuda vampire itu , sebagai pelampiasan dari rasa nikmat yang melandanya .

Haruto terus menyentuh titik nikmat Junghwan dengan keras yang membuat pemuda itu , tak bisa mengendalikan cairanya yang telah mendesak untuk di keluarkan itu .

"Nyahhh ahh ahh , keluarhhh ~". Desah Junghwan dengan tubuh yang menggelinjang keras , di susul  ujung milik pemuda itu yang menyemburkan cairannya , hingga mengenai pakaian Haruto di atasnya  .

Crot ~

Sret~

Haruto kembali membalik tubuh Junghwan tanpa membiarkan pemuda itu mengambil nafas dan  kembali memasukkan kejantanannya ke dalam lubang Junghwan . Pemuda vampire itu pun menggempur tubuh Junghwan dengan berbagai gaya , yang membuat pemuda itu hanya bisa mendesah nikmat di bawah kendali Haruto .

.
.

Jleb~

Haruto menancapkan taring tajamnya di leher Junghwan dan menghisap darah pemuda itu , setelah pelepasannya untuk yang ke tiga  kalinya itu , sedangkan Junghwan telah keluar sebanyak 5 kali , jika di hitung dengan pelepasan pertamanya tadi .

Plop~

Haruto melepaskan taringnya dari leher Junghwan , lalu menjilat bekas gigitnya di leher pemuda itu hingga bekas gigitannga itu menghilang dan mengeluarkan kejantananya dari lubang Junghwan , kemudian memasukkannya kembali ke dalam celananya dan menghilang dari sana , tanpa mengatakan  apapun .

Sret~

Junghwan yang tengah sibuk mengambil nafas itu di kejutkan , dengan tarikan dari Asahi yang mengangkat tubuhnya dan menjatuhkannya ke atas pangkuan pemuda vampire itu , dengan posisi membelakanginya .

Jleb~

"Akkhhh , A-Asahhh sakithhh ~". Rintih Junghwan kesakitan , saat Asahi dengan tiba - tiba memasukkan kejantanan pemuda vampire itu ke dalam lubangnya  dalam satu kali hentakan . Dan karena sisa dari cairan Haruto yang berada di sana itu , sedikit memudahkan Asahi untuk memasukkan kejantanannya ke dalam lubang Junghwan di bawah sana .

Asahi pun memegang erat kedua pinggang Junghwan , lalu menggerakkan tubuh pemuda itu untuk naik - turun di atas pangkuannya dengan kejantanannya yang keluar - masuk di dalam lubang Junghwan , dengan posisi pemuda itu yang membelakanginya .

Jleb~

Jleb~

Jleb~

"Akkhh shhh sa-sakithhh ". Rintih Junghwan yang kembali merasakan rasa sakit dari lubangnya , namun Asahi tak menghiaruakan rintihan sakit dari Junghwan dan tetap menghujami kejantanannya ke dalam lubang pemuda itu . Hingga beberapa saat kemudian , ujung kejantanan Asahi berhasil menyentuh titik sensitif Junghwan di dalam sana yang membuat rintihan sakit pemuda itu , berubah menjadi desahan  karenanya .

"Ahh unghh ahh mnghh ahhh , Asahhh~". Junghwan memegang erat tangan Asahi yang memegangi pinggangnya itu , sebagai pegangan dengan tubuh yang naik turun di atas pangkuan pemuda vampire itu  .

Sret~

Asahi merubah posisi Junghwan tanpa melepas penyatuan mereka , hingga menungging dengan kedua tangan yang menumpu tubuhnya pada pinggiran meja di hadapannya itu , kemudian kembali menghujamkan kejantanannya ke dalam lubang pemuda itu dan kembali menekan titik nikmatnya di dalam sana .

Immortal✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang