Immortal✔

14

Sorry for typo🙏🏻

Setelah kejadian saat itu , Junghwan mengurung diri di kamar tanpa mau keluar sama sekali seperti sebelumnya . Pemuda itu pun hanya menerima segelas susu atau pun jus  dan menolak makanan yang di berikan padanya .

Kini Junghwan tengah keluar dari dalam kamar mandi setelah menyelesaikan acara mandi siangnya dengan hanya menggunakan handuk  yang menutupi area bawah hingga lututnya saja  .

"Kenapa kau menolak makanan yang di berikan !! ". Seru Junkyu yang muncul tiba - tiba di dalam kamar Junghwan bersamaa Asahi , Yoshi dan Haruto di sampingnya . Sedangkan Junghwan yang tengah mengeringkan rambutnya di depan cermin itu pun terkejut bukan main karenannya .

"Yakk , kalian kenapa suka sekali muncul tiba - tiba seperti itu , mengagetkan saja ". Kesal Junghwan seraya mengelus dadanya yang berdetak tak karuan lantaran terkejut itu .

"Jangan mengalihkan pembicaraan ". Balas Yoshi dengan tatapan tajamnya .

"Apa maksudmu ?? Aku tak -

"Kau belum menjawab pertanyaam Junkyu ". Timpal Asahi tak kalah tajam .

"Pertanyaan apa ?? ".

"Kenapa kau menolak makanan yang di berikan ?". Ucap  Junkyu yang mengulang pertanyaanya .

Junghwan yang mendengar itu menghela nafas pelan dan memutar bola matanya sebelum menghadap ke arah Junkyu dan yang lainnya.

"Hanya ingin saja ".

"Sebaiknya kalian keluar saja , jangan ganggu aku ".

"Pergilah ". Junghwan pun melangkah melewati Junkyu dan lainnya menuju ranjang untuk mengambil kemejanya .

"Cih , berani sekali kau mengusir kami . Kau fikir kau siapa , hah ". Decih Haruto dengan tajam seraya menatap geram ke arah Junghwan .

"Sepertinya dia butuh di beri pelajaran agar tak berlaku se enaknya lagi ". Ucap Haruto pada Junkyu dan Yoshi yang di balas senyuman miring dari keduanya sedangkan Asahi tetap dengan wajah datarnya .

"Kau benar ". Junkyu pun menganggkat sebelah tangannya dan mengarahkannya ke arah Junghwan hingga membuat pemuda itu terjatuh ke atas ranjang dalam posisi tengkurap .

"Aduhhh , yakk apa - apaan ini ". Seru Junghwan seraya merubah posisinya menjadi duduk di atas ranjang dan menatap kesal ke arah Junkyu dan yang lainnya .

"Kau akan makan atau tidak ".

"Tidak , bukankah sudah -

"Asahi ". Panggil Junkyu memberi kode pada Asahi yang langsung di mengerti oleh pemuda vampire itu . Asahi pun menjentikkan sebelah jarinya dan seketika handuk yang menutupi bagian bawah Junghwan itu pun menghilang entah kemana yang membuat pemuda itu sontak terkejut dan reflek menutupi bagian bawahnya dengan kedua tangan .

"Yakk , apa yang kau lakukan , Asa ". Pekik Junghwan seraya menatap kesal Asahi .

"Jadi kau mau makan atau

"Baiklah aku akan makan oke , aku akan makan ". Pekik Junghwan cepat saat melihat Yoshi ikut mengangkat jarinya kanannya , dari pada sesuatu yang buruk terjadi padanya , lebih baik ia yang mengalah bukan .