Bukan cerita tuan muda bukan juga cerita anak geng motor. Tapi ini cerita tentang circle yang tak sengaja bersatu seiring berjalannya waktu.
Kebanyakan dari mereka bertemu ketika kelas XI SMA diawal semester satu, namun ada tiga orang yang diketahui...
Jangan lupa tinggalkan jejak yaaa dengan vote and comment
Happy reading
*****
"Falll, Falda buruan abang buru-buru ini"
"Iya bentar elah Falda belum minum"
"Ya Allah buru-buru amat sih sayang, kasihan adek kamu jadi buru-buru sarapannya"
"Aduh Faldi mau siap-siap buat ulangan ma" Satu kata untuk suasana pagi di rumah ini. Panik.
"Eh, bentar bang kaos kaki ketinggalan" cewek yang diketahui bernama Falda itu segera berlari kembali kedalam untuk mengambil kaos kaki.
"Etdah bocah"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kali ini Faldi Fardana, atau yang kerap disapa Faldi. Laki-laki keturunan China-Korea itu saat ini sudah nangkring diatas motor sportnya menunggu Falda Fardana, adiknya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Perempuan cantik berambut panjang dengan bulu mata lentik indahnya dan gigi kelinci yang ikut serta menambah keimutannya. Hanya selisih satu tahun, itu mereka. Posisi Faldi saat ini sebagai siswa kelas XII IPS jadi tak heran kalau dia semakin disiplin tentang apapun. Sementara Falda adalah siswi XI IPS. Mereka terlahir dari keluarga berada, ayahnya pembisnis dan ibunya hanya diizinkan sebagai ibu rumah tangga oleh ayahnya.
"Nah udah ayok bang, ma aku pamit Assalamualaikum"
"Faldi pamit juga ma, Assalamualaikum"
"Wa'alaikumsalam, ck ada-ada aja mereka ini" gumam mamanya setelah melihat motor anaknya sudah jauh dari rumahnya.
****
"Falda"
Karna merasa terpanggil akhirnya ia pun membalikkan badan untuk melihat seseorang yang memanggilnya.
