♔Royal Family Scandal Part 01♔

412 55 10
                                    


         Memegang takhta atau kekuasaan sering kali berarti akses menuju kekayaan, sumber daya, dan perlindungan yang lebih besar, tentu hal ini memberikan keamanan finansial dan fisik bagi diri sendiri dan orang-orang terdekat. Termasuk Hyuuga Hinata yang kemungkinan permasalahan hidupnya sudah teratasi setengahnya, setidaknya ia tak akan pusing memikirkan makanan apa yang harus ia makan atau tempat tinggal atau bahkan baju-baju yang akan ia kenakan, namun memiliki kekuasaan yang sering dikaitkan dengan status sosial yang tinggi dan pengakuan dari orang lain, terkadang membuatnya lelah. Bagi banyak orang, dihormati atau diakui oleh masyarakat adalah motivasi kuat untuk mengejar kekuasaan, tapi bagi Hinata yang baru sekali dalam dunia bangsawan ini, ia merasakan beban yang begitu besar.

Pewaris takhta sering dibebani dengan tanggung jawab besar sejak usia dini, ia tak bisa membayangkan bagaimana perasaan Uchiha Sasuke yang jelas lebih dulu dan lebih banyak dalam mengemban semuanya, Hinata terkadang ingin meringankan beban Sasuke, mungkin dengan kehadirannya yang dapat menghibur suaminya itu, namun mendapati kini jarak mereka yang tak dekat dan bagaimana ponsel Sasuke yang sulit dihubungi, Hinata resah bukan main. Membayangkan Sasuke harus mempersiapkan diri untuk menjalankan tugas-tugas berat dan membuat keputusan yang mempengaruhi banyak orang sejak dulu sedikit membuatnya kepikiran. Sebab kini ia merasakan hal yang sama, tekanan untuk selalu bertindak benar dan memenuhi harapan yang sangat membebani, membuat Hinata merindukan kehidupan yang lebih bebas dan tanpa beban saat dulu ia belum menjadi Putri Mahkota.

"Apakah Putri Mahkota dan Pangeran Sai tidak bisa bertanggung jawab akan apa yang sudah kalian lakukan?" Uchiha Mikoto tengah duduk di kursi tunggalnya, ada kemarahan yang terlihat di wajah ayunya namun sebenarnya ia hanya khawatir.

Tak ada yang mempermasalahkan kedekatan Hinata dan Sai, sebab orang-orang istana juga tahu bahwa mereka berada di kelas yang sama, bagaimanapun para pelayan juga tahu bahwa dengan kehadiran Sai, Putri Mahkota dapat terhibur, layaknya seorang teman, Sai juga pandai mengajarinya pelajaran di Istana. Bahkan Uchiha Sai senang membacakan buku untuk Hinata, mereka selalu berada di taman bersama akhir-akhir ini untuk menikmati awal libur musim panas, tapi berkat pelarian singkat di mana Sai mengajak Hinata ke Botanical Garden dan ponsel Hinata yang tertinggal di toilet sekolah, semua pengawal kesusahan mencari keduanya. Bahkan mereka berakhir pulang di waktu makan malam, hal yang seharusnya tidak boleh dilakukan oleh seorang Putri Mahkota, yaitu dengan pergi tidak pamit dan terlambat pulang.

Yang Mulia Permaisuri memang tidak menuduh hal-hal yang di luar batasan, hanya saja ia kecewa dengan bagaimana sikap Hinata dan Sai, apalagi dengan Sasuke yang berada di Seoul dan bagaimana Pangeran Sai yang akan dikenalkan ke publik, istana memang tengah menyiapkan upacara tersebut, bagaimana mungkin mereka tidak memperhatikan dampak yang akan diakibatkan, bagaimana jika ada berita tak menyenangkan di luar sana? Kehidupan kerajaan sering kali menjadi konsumsi publik karena beberapa faktor kultural, sejarah, dan sosial yang membuat kegiatan, masalah dan konflik di lingkungan kerajaan menarik perhatian masyarakat dan memangnya siapa yang ingin rumor jelek itu keluar di publik? Tentu Permaisuri tak ingin banyak rumor yang akan menjelekkan mereka, tentunya itu akan memperburuk reputasi keluarga kerajaan.

"Yang Mulia Permaisuri," Sai membela diri. "Ini tidak seperti saya dan Putri Mahkota mencoba melarikan diri dari perintah istana, kami hanya pergi untuk menghirup angin segar, sebab Putri Mahkota sedang tidak enak badan."

"Harusnya Pangeran Sai membawa Putri Mahkota kembali, ia membutuhkan perawatan medis." Uchiha Mikoto kembali mengingatkan dan Sai hanya bisa menundukkan kepala, apa yang Permaisuri ucapkan memang benar dan itu kesalahan Sai karena tidak memperhatikan apa yang seharusnya ia lakukan. "Bagaimana mungkin kalian sulit dihubungi?" Mikoto kini hanya bisa menghela napasnya, pusing sekali.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 29, 2024 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

♔Prince And Princess♔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang