PLEASE DON'T FVCK ME AGAIN

1

⚠️ABAIKAN TYPO⚠️

WARNING🔞⚠️
BUAT YANG MASIH MINOR SKIP AJA YAA ADEGAN MISEKAKUNOI NYA 😁❗

°

°

°

**

"ahhh...nghhh jen..nooo..haaahhhhh" desahan keluar dari bibir Renjun. Kenikmatan tiada tara membuat Renjun menggila, lubang manisnya berkedut senang akibat sodokan keras milik Jeno. Tapi semakin lama sodokan tersebut menjadi sangat menyakitkan. Brutal. Sangat penuh akan nafsu, membuat Renjun harus menggenggam erat sprei di samping kepalanya. Pinggulnya diangkat tinggi sehingga membuat penis Jeno semakin dalam dan dalam.

"ohhh jangan menyodokku terlalu ke-ahh!! Jeno!!jangan keras-keras!! Kau ingin membuat lubangku lecet ya!" teriak Renjun. Jeno menghentikan kegiatan gilanya pada tubuh Renjun.

"itu tidak akan terjadi. Aku melakukannya dengan lembut, apa masih sakit?" Jeno tak mau mengakui kesalahannya, dia justru memasang wajah biasa saja seakan tidak bersalah sambil mengelus pantat sintal milik Renjun.

"lembut kepalamu! Kau menusuknya sangat keras dan dalam, sampai sampai hampir membuat ususku keluar lewat mulut!!" dengan kasar Renjun mendorong Jeno yang berada diatasnya.

'Nyut!!' rasa perih menjalar di lubang pantat Renjun. Mukanya cemberut menatap Jeno, sedangkan yang ditatap kebingungan dengan perlakuan Renjun.

"ughh! Sudahlah aku tidak mau bercinta denganmu lagi, sampai kau merubah sifat brutalmu itu jangan harap bisa menyentuhku!" Renjun bangkit dari kasur, memakai baju dan celana, kemudian berjalan keluar untuk mengambil segelas air minum. Jeno terdiam di atas kasur dan berpikir dimana letak kesalahannya.

°

°

Jeno yang terkenal dengan sifat dinginnya dan juga keangkuhan tingkat tinggi membuat siapa saja wajib tunduk dihadapannya dan wajib menuruti setiap perintah yang dilontarkannya. Tapi semua tidak berlaku untuk Renjun, baginya semua perintah Jeno hanyalah sebuah lelucon ditelinga Renjun. Hanya Renjun yang bisa menundukkan sikap Jeno.

Benar benar menundukkan yang artinya setiap ucapan Renjun menjadi sebuah hal yang mutlak dan wajib Jeno lakukan. Entah itu perbuatan benar atau salah akan Jeno lakukan agar Renjun bahagia. Yahh.. Bisa dibilang Jeno sudah buta akibat pesona Renjun.

"tidak puas dengan penis kakakku?" suara khas pria bangun tidur membuat Renjun hampir menyemburkan air yang dia teguk.

"Jaemin kau membuatku kaget setengah mati." ucap Renjun sambil susah payah menelan air minum yang hampir keluar dari bibir sexy-nya.

"ohh.. Maafkan. Aku tidak bermaksud mengagetkanmu." mata Jaemin menatap bokong sintal Renjun, membayangkan dia bisa menyodok habis lubang kencang berkerut itu, ditambah pose Renjun yang tengah meneguk air mineral dari gelas, bersender di wastafel dengan badannya sedikit membungkuk dan pantatnya yang menungging sexy. Tak perlu sungkan lagi, Jaemin mulai membelai punggung Renjun. Dari atas hingga turun dan berada tepat dilubang anus Renjun.

"jangan berani berfikir akan bercinta denganku." Renjun sudah paham maksud tersembunyi Jaemin. Dengan tenang Renjun meletakkan gelas ke dalam wastafel pencucian piring, kemudian berbalik dan menatap Jaemin marah. Ini benar benar diluar nalar. Bagaimana bisa Renjun bercinta dengan adik kandung Jeno sendiri.

"apa kau bodoh?! Aku kekasih kakakmu. Kakak kandungmu sendiri, bagaimana bisa kau menghianati kakakmu. Lagi pula aku tidak sedikit pun menaruh perasaan padamu. Jiwa ini, tubuh ini, bahkan hati ini sudah terisi penuh dengan semua hal tentang Jeno. Aku sama sekali tidak bisa menghianati dirinya." Renjun benar benar muak dengan sikap Jaemin yang selalu berlagak menjadi kekasih Renjun.