"Bagaimana kamu bisa tau tempat tinggalku disini jim". tanya eunwoo
"Aku bertanya pada leon, ia bilang kamu pindah ke daegu". ucap seseorang yang dipanggil jim itu
"Kenapa kamu pindah kesini woo? Bukankah kamu berasal dari gyeongdo".
Eunwoo terdiam, ia bingung harus memulai semuanya dari mana pada jimin.
Park Jimin, adalah sahabat mendiang istrinya eunwoo, jimin dan mendiang istrinya bersahabat sejak mereka sekolah menengah, bahkan jimin yang membantu mendiang istrinya dikala penyakit istrinya kambuh. Jimin pergi ke Sydney untuk melanjutkan pendidikan nya, setelah kepergian sahabatnya, yaitu istri dari cha eunwoo. Diam diam jimin menyukai eunwoo tanpa diketahui oleh yang bersangkutan.
Jimin mulai menyukai eunwoo setelah beberapa bulan kepergian sahabatnya. Jimin saat itu ingin meraih kotak susu, jenoo kecil menangis dikarnakan haus, tubuhnya yang mungil tidak sampai untuk meraih kotak susu tersebut yang terletak di rak paling atas sehingga eunwoo datang menghampirinya, lalu susu tersebut tumpah dan bertaburan diatas kepala mereka. Keduanya tertawa. dari situ awal mula jimin menyukai eunwoo, dan eunwoo tidak mengetahui perasaan jimin yang menyukainya.
Ditengah perasaan canggung antara jimin dan eunwoo, terdengar suara pintu yang terbuka.
"Sayang bunda pulangggg". ucap taehyung membawa sekotak cake untuk jenoo dan satu paperbag besar berisi mobilan remot yang sangat di inginkan oleh jenoo minggu lalu.
"BUNDAAAAA". teriak jenoo dan berlari memeluk taehyung.
"Halo sayang, bunda punya hadiah buat kamu". ucap taehyung
"Bundaa hiksss.... jangan tinggalin jenoo lagi, jenoo mau ikut sama bunda hikss". ucap jeno menangis di pelukan taehyung
"Maafin bunda ya sayang, sekarang ayo kita kedalam". ucap taehyung, lalu menuntun jenoo kedalam rumah.
Taehyung berjalan menuju ruang tamu
"Aya- maaf aku tidak tau jika ada tamu". ucap taehyung melihat seseorang yang sedang duduk bersama eunwoo
"Ayah bunda beliin jenoo mobil remot liat". ucapnya pada eunwoo
"Bunda? Dia siapamu woo". ucap jimin menatap kearah taehyung
"Ini bunda nya jenoo, iyakan bunda, imo jangan menatap bunda seperti itu". ucap jenoo dengan wajah kesalnya.
"Bunda? Nonoo bunda kamu udah tenang disurga sana sayang, dia bukan bunda kamu nak, bunda mu sudah- ". ucapan jimin terpotong oleh eunwoo
"Kamu bawa jenoo ke kamarnya dulu ya, nanti kita bicara lagi". ucap eunwoo berdiri dan memeluk tubuh taehyung sebentar lalu taehyung naik keatas bersama jenoo
Eunwoo menceritakan kalo taehyung adalah kekasihnya, jenoo lah yang lebih dulu suka dengan taehyung pada jimin hingga eunwoo menjelaskan mengapa ia pindah ke daegu, alasan nya karna taehyung. Jimin yang mendengar semua itu marah, siapa namja itu, berani sekali dia merebut hati jenoo dan mendapatkan cinta yang tulus dari eunwoo.
Jimin berkata ingin tinggal disini untuk beberapa bulan, karna ia ada pekerjaan di daegu. Eunwoo menolaknya, namun mengingat semua bantuan yang pernah ia lakukan untuk keluarganya, maka eunwoo mengizinkan nya, taehyung juga tidak masalah karna jimin adalah sahabat dari bunda aslinya jenoo.
--------------
Mainson Jeon
"Sayang sarapan dulu ayo, ingat kamu baru saja sembuh". ucap nyonya jeon
"Makanlah habis itu baru pergi ke kantor". ucap nyonya jeon lagi
"Ia sudah pergi?". tanya jeongguk
"Iya sayang, dia membuatkan mu sarapan itu sebelum pergi, habiskan ya". ucap nyonya jeon.
--------------------
JJ Comp"Mark, adakah kerja sama di daegu". tanya jeongguk".
"Sebentar tuan biar saya cek". ucap mark
"Ada tuan, lusa kita ada rapat dengan Mr wang".
"Pesan tiket, hari ini kita terbang menuju daegu". ucap jeongguk lalu mengambil jas serta kunci mobilnya.
"Ah satu, tolong cari tau alamat serta toko roti milik istriku di daegu, malam ini semua data itu harus sudah kau kirim pada nomerku, kau mengerti mark". ucap jeongguk
"Siap tuan, setelah ini saya akan mencari data datanya".
-----------
Makan malam kali ini terasa sangat canggung setelah kedatangan jimin, taehyung hanya melamun sambil mengacak acak makanan nya. Jimin, pria itu duduk tepat disebelah eunwoo, sedangkan taehyung duduk bersampingan dengan jenoo, taehyung duduk berhadapan dengan jimin sementara jenoo duduk beehadapan dengan eunwoo. Eunwoo yang melihat taehyung melamun tanpa memakan makanan nya sedikitpun merasa tidak enak karna kehadiran jimin.
"Bun". panggil eunwoo, membuat jimin langsung menatap ke arah eunwoo dan menatap taehyung setelahnya
Eunwoo beranjak dari kursinya, menepuk pundak taehyung lembut, membuatnya kembali tersadar.
"Ada apa? Kenapa melamun terus hum". tanya eunwoo
"Maaf aku hanya merasa sedikit pusing". ucap taehyung
"Kalo gitu ayo aku antar kamu ke kamar". ucap eunwoo
"Biar aku aja woo, kamu tungguin nonoo makan dulu aja, ayo aku bantu ke kamar". ucap jimin dengan tersenyum
Jimin mengantar taehyung ke kamarnya.
"Gausah cari perhatian deh lo, asal lo tau ya eunwoo itu cintanya cuma sama sahabat gw, jadi kalo eunwoo suka sama lo itu cuma karna dia kasian aja sama lo yang udah di cerein sama suami lo kan". ucap jimin ketus
"Mulia sekarang jangan pernah lo caper lagi sama eunwoo dan jeno, kalo bisa lo mending pergi deh dari sini, gausah sok sok an jadi ibu peri yang baik buat jeno".
"Kalo sampe 2hari lagi lo belum juga pergi dan akhiri hubungan lo sama eunwoo, liat aja, gw bakal buat lo menderita. Ingat itu". ucap jimin lalu pergi dari kamar taehyung
Tbc✨️
Jangan lupa vote yaa, bye!❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
Shadow (Tamat)
Short Storybaca aja deh ya... #1 kookv 300924 #2 kookv 170924-220924 #3 kookv 220924 #1 kooktae 220924 bxb kookv