Assalamualaikum semuaa nyaa, aduh aku udah lama bangett ga up", maaf yaaa karena aku sibuk sama rl kuu. untuk bab ini jangan lupa vote yaww!
★~★~★
Suara panggilan dari perempuan yang ada di ujung sana, membuat Alisyah dan Kinara menoleh bersamaan. Perempuan yang masih sangat muda, berjalan menghampiri mereka berdua dengan senyum yang mengembang.
Itu Ara, Ara kemari karena ada suatu suruhan dari Umi Fatiah. Dia berhenti tegap di hadapan Alisyah dan Kinara.
"Assalamualaikum" salam Ara. Sebenarnya saat ini Ia ingin berbicara dengan Kinara tapi melihat Alisyah ada di sini membuat nya sedikit bingung bagaimana harus menyampaikan nya.
"Waalaikumsallam.. Ara ada apa kesini?" tanya Alisyah, nada nya tetap sopan, berbicara seperti biasanya, bertegur lembut dengan sopan. Sedangkan Kinara hanya menatap Ara, tatapan seperti orang yang sudah kenal sejak lama.
"Ini.. Ara di suruh Umi Fatiah untuk memanggil Kak Kinara ke Ndalem" jawab Ara dengan apa ada nya, toh lagi pula memang itu arahan nya. Tanpa banyak bicara Kinara segera mengangguk, lalu beralih menatap Alisyah.
"sepertinya Aku harus pergi sekarang, kapan kapan kita bicara lebih banyak lagi yaa? Assalamualaikum"
Alisyah menjawab salam dari Kinara, melihat Kinara yang tanpa banyak bicara menyetujui ucapan Ara, menimbulkan rasa penasaran di hati nya.
Gerak gerik Ara pun juga seperti sudah terbiasa dengan keberadaan Kinara disini. Sebenarnya Kinara ini siapa?. Tapi Alisyah memutuskan untuk tak peduli, mungkin mereka sudah saling kenal dan dekat.
Alisyah memutuskan untuk kembali ke asrama nya, biarlah dia pergi tanpa izin Gus Azzam, dirinya juga bosan sendirian disini.
Siang ini, Alisyah memutuskan untuk berdiam diri di halaman belakang, hanya melihat lihat bunga yang di tanam disini, kupu kupu berterbangan dan angin yang menerpa diri nya, untung nya siang ini cuaca tidak terlalu panas.
Melamun memang hal yang sering Alisyah lakukan walaupun dia tau hal itu tidak baik. Hari ini dirinya di izinkan tidak masuk kelas karena sakit, dirinya pikir akan mengasyikan karena tidak ada pelajaran tetapi kenyataannya itu membuat nya bosan.
Dan mengingat kejadian tadi pagi, membuat Alisyah bertanya tanya pada dirinya sendiri, siapa Kinara ini? Wanita bercadar yang berkali kali sempat Ia jumpai dan kini tiba tiba datang membuat dirinya terkejut. Alisyah mencoba untuk tak memikirkan itu, tetapi rasanya seperti ada yang mengganjal.
Hembusan nafas keluar, lalu Alisyah memutuskan untuk beranjak dari kursi tersebut untuk kembali ke kamar nya dari pada terus memikirkan itu. Di koridor yang sepi, karena ini di gedung asrama dan bukan di gedung sekolah, membuat suara langkah kaki nya saja yang terdengar disini.
Hingga akhirnya tatapan mata nya bertemu pada sosok lelaki yang selalu berhasil membuat hati nya berdebar. Spontan senyum nya langsung mengembang saat tatapan mereka bertemu.
Gus Azzam yang sedang berjalan di arah lawanan segera menghampiri Alisyah. Sedari tadi dirinya khawatir mencari Alisyah yang tidak ada di ruangan nya.
Laki laki berkemeja biru dongker dan sarung hitam itu berdiri tepat di hadapan Alisyah. Gus Azzam segera meraih kedua tangan Alisyah untuk Ia genggam.
KAMU SEDANG MEMBACA
GUS AZZAM IN MY LOVE
Romance"Menurut kamu gerak gerik Gus Azzam kaya suka sama kamu gak sih Alisyah?" "Gus Azzam suka sama Alisyah? gak mungkin lah..." "kenapa?" "Karena sebelum misalnya Gus Azzam suka sama Alisyah, Alisyah duluan yang suka sama Gus Azzam" "HAH?" **** Alisyah...