kekacauan

133 24 6
                                    

Tak terasa Leo, sing, dan juga rayyen. Bermain diluar sampai larut malem tak henti²nya mereka masih saja saling melempar bantal, tanpa sadar mereka berlarian kesana kemari sampai² semua benda² yang ada disana tidak ada Lagi  berada ditempatnya. sudah seperti bak kapal pecah. Lex yang baru saja pulang dari kantor tidak melihat ketiga bokem itu didalam mansion dan ada satu pelayan bilang bahwa Leo,sing dan juga rayyen berada di belakang mansion, di dekat kolam berenang. Alhasil Lex pun langsung menghampiri tiga bokem itu, Lex pun sangat terkejut dengan keadaan belakang mansion itu sudah seperti bak kapal pecah. Saat hendak memanggil tiga bokem itu, satu bantal pun mendarat di wajahnya dan itu membuat amarah Lex semakin memuncak. Sementara pelaku yang melempar bantal kewajah Lex itu adalah sing yang tadinya ingin melempar bantal kepada Leo malah terkena wajah Lex karena Leo sempat² nya menghindar. Disisi Leo dia tidak sadar bahwa ada Lex dibelakang nya yang sedang menatap tajam tiga bokem itu.

"Blee...blee, enggak kenaaa..." Ucap Leo seraya menjulurkan lidahnya. Kepada sing. Sedangkan sing dan juga rayyen bersusah payah mengkode Leo bahwa Lex ada di belakangnya tapi Leo  orang yang sama sekali tidak pekaan. Sampai² suara deheman pun terdengar di dikuping  Leo seketika itu juga Leo pun berhenti meledek sing dan diapun langsung melihat kebelakang siapa yang berdehem itu. Alangkah terkejutnya Leo ternyata yang  berdehem itu adalah lex.

"L_lex Hyung se_sejak kapan kau ada disini." Ucap Leo seraya bersusah payah menelan Saliva nya.

"Apa yang kalian lakukan hah!! Lihat perbuatan kalian,  semuanya jadi  berantakan. Dan ada apa dengan wajah kalian kenapa wajah kalian banyak coretan seperti itu." Ucap lex seraya meninggikan suaranya dan menatap tajam ke arah tiga bokem itu. Seketika itu juga tiga bokem pun  malah saling menyalahkan satu sama  lain

"Sing Hyung duluan yang mengejek ku, makan nya aku membalasnya." Ucap Leo dengan memanyunkan bibirnya

"Enak aja!! Kau yang duluan melempar bantal kewajah ku." Ucap sing yang membela dirinya karena tidak terima di tuduh oleh Leo.

"Kan kau duluan yang memberi pertanyaan ku seperti itu!." Ucap Leo yang tak ingin kalah dari sing

"Tapi kan ka_." Ucapan sing pun terpotong kala Lex membentak mereka

"Sudah diamm!! Kenapa kalian malah menyalahkan satu sama lain sih. Lex Hyung gk mau tau kalian semuaaa... Bereskan kekacauan ini dan kalau sudah beres semua,  langsung masuk kedalam mansion dan.....bersihkan wajah kalian yang cemong itu. Cepat." Ucap lex dengan meninggikan suaranya di akhir kalimat nya. Seketika itu juga tiga bokem langsung menurutinya dan langsung membereskan kekacauan itu.

Skip
Kini mereka sudah menyelesaikan sarapan malamnya dan mereka pun kembali kekamarnya masing².  Disisi Lex kini dia berada di kamarnya sedang duduk di ujung kasurnya seraya menatap keluar jendela yang ada di hadapannya.

"Eomma, appa. Apakah keajaiban itu nyata, Aku sangat bingung kejadian² di luar nalar itu terus terjadi di keluarga kita. Aku takut masa kelam itu akan terulang Lagi dan siapa yang akan menghilang selanjutnya, jika kejadian itu terulang LG aku harap aku saja yang menghilang." Lirih Lex seraya menatap keluar jendela.

Aku tau kaupun sadar itu Lex Hyung, aku akan menceritakan jika waktunya sudah tepat." Ucap seseorang yang berada tepat dibelakang  Lex. Dan orang itu pun mengurungkan niatnya untuk memberitau sesuatu yang sangat penting kepada Lex dan diapun melangkah kan kakinya keluar kamar lex

Hari Minggu pun tiba kini keluarga arvanza memutuskan untuk belanja ke mall.

"Yee.... Asik ke mall." Ucap Leo dan sing serempak sementara hyung² nya dan juga rayyen hanya menggeleng gelengkan kepalanya.

"Yasudah kalian siap² gih kita ke mall sekarang." Ucap lex mereka pun langsung kembali kekamarnya masing² untuk bersiap siap

Kini mereka sudah sampai didepan mall yang sangat amat besar, mereka pun mulai berbelanja keperluan mereka masing². Leo dan sing mereka berdua sudah ngibrit mencari cari belanjaan, sedangkan beomsoo gyumin dan juga rayyen mereka sedang berada ditempat toko boneka.

teleportasi Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang