23. Cita-Cita

0 0 0
                                    

“ Pekerjaan yang kuinginkan untuk bisa memberikan sebuah harapan ke orang lain, karena aku ingin menyelematkan orang lain walaupun aku hanyalah perantara bukan Tuhan,selagi aku bisa dan mampu untuk melakukannya. Karena aku pernah hanya bisa melihat dan kehilangan seseorang yang sangat berarti dalam hidupku aku tidak ingin orang lain merasakan yang aku rasa dan aku ingin melihat orang lain bahagia.”

Charlotte Hifza Az-Zahra

“Mencintai itu sama arti dengan penjaga karena hati ku selalu akan mencintai dan menjaga kamu agar kamu bisa selalu tersenyum bahagia selalu seperti sekarang ini. Karena aku ingin membuatmu nyaman dalam penjagaanku dengan cara ku”

“Aku ingin membuat game yang bisa dimainkan dari anak-anak hingga dewasa dimana game ini untuk meningkatkan perkembangan dari kecil hingga dewasa dan game ini juga bisa mengumpulkan keluarga menjadi satu yang dimana game ini positif jadi orang tua bisa memberikan support untuk anaknya bahwa tidak semua game itu berdampak buruk”

Zeraldo Dirgantara Al-Hizar

Restoran

Aldo dan Caca melanjutkan kegiatan belajar mereka tanpa tau ternyata ada seseorang yang dari tadi memperhatikan mereka dari kejauhan.

“ Aldo tunggu pembalasan gue” Batin Seseorang itu

Ketika seseorang itu ingin pergi malah menabrak pelayan restoran

Braaakkkkk

“Maaf Mas saya nggak sengaja” Ucap Pelayan Restoran

“ gapp mba” Ucap Seseorang itu

“ Loh Kak Dika ?” Tanya Caca

Orang itu adalah Dika yang dari tadi sedang memperhatikan Aldo dengan Caca, Caca yang tadinya mau ke toilet menghampirinya karena tidak sengaja melihatnya

“iya Ca, Kamu disini sama siapa ?”Tanya Balik Dika

“Sama Aldo Kak, lagi belajar bareng Kakak mau ikut gabung ?” Sahut Caca

“ nggak Ca, ini tadi Cuma ketemu saudara udh mau balik nih” Seru Dika

“Oh oke Kak , hati-hati ya kak “ Ucap Caca

“Iya bye Ca” Seru Dika

Setelah Caca dari Toilet dan kembali untuk melanjutkan kegiatan belajarnya dengan Aldo

“Lama banget habis ngapain?” Tanya Aldo

“tadi aku sebelum ke toilet nggak sengaja ketemu Kak Dika ternyata Kak Dika disini Cuma tadi papasan bentar aja katanya disini Cuma nemuin saudara nya terus udh mau balik lagi gitu” Jelas Caca

“ Dika? Ngapain dia apa mungkin dia ngikutin gue “ batin Aldo

“Hai, Aldo, Do, DOOO” Teriak Caca mengoyangkan lengan tangan Aldo membuyarkan lamunannya

“ eh sorry, Kenapa Ca?” Tanya Aldo

“ kamu mikirin apa ? “ Tanya balik Caca

“gapp, belajar lagi aja rumus ini x y gimana maksudnya Ca? Tanya Aldo mengalihkan topik pembicaraan

“ Oh ini tuh rumus nya gini, lihat ya cara ku “ Ucap Caca menjelaskan ke Aldo

Setelah selesai belajar Caca dan Aldo memberikan makan ikan Koi yang ada di Restoran itu dengan duduk dipingiran kolam ikan koinya

“Mana pakan ikan nya ? Tanya Caca

“ Habis” Ucap Aldo menundukan kepalanya

“Yah” Jawab Caca lesu

“Tapi boong nih “ Sahut Aldo memberikan pakan ikan

“ Makasihh” Ucap Caca tersenyum senang

“ Ca kamu tau nggak ? “ Tanya Aldo

“Nggak “ Sahut Caca

“ Belum selesai dah nggak aja, dengarin dulu “ Sentak Aldo

“iya-iya apa ?” Ucap Caca

“Kamu tau nggak ikan-ikan apa yang bisa jadi penjaga?” Tanya Aldo

“ Ikan Napoleon atau Ikan maming yang menjaga kelestarian Terumbu Karang” Sahut Caca menjelaskan

“ Salah” Seru Aldo

“Hah benar tau, terus apaan kalo salah ?” Tanya Caca

“Ikan...I kan Love You “ Sahut Aldo Tersenyum

“ Dih apaan malah gombal“ Sentak Caca memalingkan wajahnya yang memerah

“ gombal yang bisa bikin wajahnya merah, iya kan ?” Seru Aldo

“ isshhh diam Aldoooo” Sahut Caca menatap tajam Aldo dan menutup mulut Aldo dengan tangannya

“Hahahaha kamu lucu banget sih Ca” Tawa Aldo lepas

“ Bodo tapi bentar itu kan namanya mencintai bukan penjaga beda ” Kesal Caca melipatkan kedua tangannya 

“Kata siapa beda? Menurutku sama “ Sahut Aldo

“ BEDA” Teriak Caca

“ Dengar ya sayang, Mencintai itu sama arti dengan penjaga karena hati ku selalu akan mencintai dan menjaga kamu agar kamu bisa selalu tersenyum bahagia selalu seperti sekarang ini. Karena aku ingin membuatmu nyaman dalam penjagaanku dengan cara ku “ Jelas Aldo

“Terimakasih “ Lirih Caca

“Sama-sama kamu juga jadi penjaga hati ku ya ?” Tanya Aldo 

“ iya Domul “ Seru Caca dan mereka tertawa tersenyum bersama

“ Kalau dewasa nanti kamu mau jadi apa ?” Tanya Aldo

“Maksud kamu cita-cita?” Tanya balik Caca

“Iya bisa dibilang gitu” seru Aldo

“ Aku ingin jadi Dokter” Lirih Caca

“ Alasannya?” Tanya Aldo

“Pekerjaan yang kuinginkan untuk bisa memberikan sebuah harapan ke orang lain, karena aku ingin menyelematkan orang lain walaupun aku hanyalah perantara bukan Tuhan,selagi aku bisa dan mampu untuk melakukannya. Karena aku pernah hanya bisa melihat dan kehilangan seseorang yang sangat berarti dalam hidupku aku tidak ingin orang lain merasakan yang aku rasa dan aku ingin melihat orang lain bahagia.”  Seru Caca

“Kamu Cantik kamu pasti bisa” Sentak Aldo dalam batinnya” Cantik luar apalagi hati mu juga sungguh aku kagum sama kamu”

“Terimakasih, kalau kamu sendiri Do?” Ucap Caca tersenyum kemudian bertanya ke Aldo

“Aku ingin membuat game yang bisa dimainkan dari anak-anak hingga dewasa dimana game ini untuk meningkatkan perkembangan dari kecil hingga dewasa dan game ini juga bisa mengumpulkan keluarga menjadi satu yang dimana game ini positif jadi orang tua bisa memberikan support untuk anaknya bahwa tidak semua game itu berdampak buruk” Seru Aldo

“Keren... semoga yang kamu mau bisa kamu lakuin Do,heemm kalau aku boleh tau knp kamu milih buat game bukannya hemm maaf kamu kan akan jadi penerus di keluargamu ? Tanya Caca 

“hmmm iya kamu benar Ca, hanyalah sebuah keinginan aja aku juga belum tau kedepannya gimana... yang penting kita nikmati aja masa-masa sekarang ini aja ya ?” Lirih Aldo

“iya kamu benar harus bisa hadapi bersama ya dan maaf aku nggak bermaksud menyingung tentang keluargamu” Ucap Caca

“iya gapp Ca, udah yuk aku anter kamu pulang keburu malam” Sahut Aldo mengulurkan tangan kanan ke Caca mengajak Caca pulang

“oh iya “ Ucap Caca kemudian memberikan tangannya ke tangan Aldo 

ALCA STORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang