Warn!!! Bahasa baku!!!
.
.
.
"hyung... kita baik baik saja"
"ya aku tau"
karena bagi mark semua terlihat tidak baik baik saja
.
.
.
Mark yang harus berjuang menjaga adik - adiknya
Menahan segalanya sendirian
Dan berusaha untuk tidak melakukan kesal...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mark dengan setelan casual nya malam ini berjalan santai menuruni tangga dan menadapati renjun,jeno,chenle dan jisung sedang menonton dengan cemilan yang hampir memenuhi meja ruang tv itu, menghabiskan malam minggu kata mereka
renjun yang menyadari kehadiran mark membuka suaranya terlebih dahulu
" hyung mau kemana"
" kencan, kalian tidak boleh ikut"
jawab mark dengan sedikit peringatan, dia ingin keluar berdua saja dengan mina tanpa ada yang mengekor, jisung dan chenle yang mendengarnya mendesis kesal
" mark hyung curang"
" iya, memonopoli mina nuna"
wah wah, mark tersenyum remeh kepada adik adiknya berani sekali mereka mengatakan hal demikian sedangkan biasanya mereka yang memonopoli kekasihnya itu
" dimana haechan dan jaemin?" mark tidak melihat keberadaan keduanya, apa mereka sudah tidur? tumben sekali, jika ke arena haechan pasti akan izin padanya, terlebih sekarang jaemin juga tidak ada
" haechan hyung juga kencan!" sungut jisung, mengingat bagaimana tengilnya haechan sebelum keluar tadi " dah para jomblo jomblo jompo, haechan yang paling tampan mau kencan dulu" begitu katanya, bagaimana jisung tidak kesal, beruntung renjun sempat melempar bantar sofa yang tempat mengenai wajah haechan
" oho..kalau jaemin bagaimana?"
" sepertinya sedang pdkt hyung, baru baru ini" jawab jeno, jeno sering melihat jaemin berada di kelasnya belakangan ini, modusnya ingin bertemu jeno padahal sepanjang berada di kelasnya jaemin hanya berbicara dengan satu orang gadis, lebih tepatnya jaemin yang mencoba berkomunikasi
" oh ya? siapa" mark bertanya dengan antusias sambil melirik jam tangannya, masih ada waktu untuk mengintrogasi adik adiknya ini, tidak ingin terlambat menjemput mina
" teman sekelas aku, lami namanya"
" cantik hyung?" tanya chenle dan jisung bersamaan, mereka sudah pernah mendengar nama itu, tapi tidak pernah bertemu, kakak kelas mereka yang itu terkenal karena kepintarannya yang menyaingi jeno hyung ini
" ya, tapi terlalu pemalu jadi terkesan pendiam, tidak memiliki banyak teman juga"
" dibully kah?" renjun ikut pensaran sedangkan mark hanya menyimak
" tidak, bagaimana ya..um bagi yang lain terkesan membosankan karena dia suka membaca dan menghabiskan waktunya di perpustakaan, ah dan dia pintar juga, tetapi sedikit ceroboh" jawab jeno sambil mengingat ngingat bagaimana sosok teman sekelasnya itu
