Prologue

229 18 1
                                    

Hai, Temen-Temen!

Selamat datang di lapak The Villain's Transmigration.
Semoga suka ya sama ceritanya. Jangan lupa vote dan komen!

✨✨✨

Elaina Shaquilla Houston, seorang gadis cantik berusia 17 tahun yang saat ini tengah menopang dagunya dengan raut wajah malas. Dia menatap jengah Andin- sahabat satu satunya yang ia miliki, yang tengah berceloteh panjang lebar. Andin tengah menceritakan novel yang ia baca tadi malam mulai dari prolog hingga akhir cerita.

"Dan akhirnya Aluna sama Mozza bisa bahagia selamanya, Na!" Seru Andin histeris. "Gue seneng banget sumpah! Novelnya seru parah!" komentarnya.

Elaina memutar bola matanya malas. "Seru darimananya sih, Ndin? Novel klasik kayak gitu aja Lo senengin. Sama aja kayak novel novel lainnya tau."

Andin berdecak sembari mengerucutkan bibirnya. "Ih Lo mah gak asik, Na. Tuh novel seru banget tau, gaya bahasa si penulis tuh bener bener keren!"

"Ya ya ya, terserah Lo." Elaina akhirnya menyerah. Percuma saja berdebat dengan Andin si maniak novel romance SMA itu. Semua novel asal latarnya SMA juga dia bakalan bilang bagus.

Sebenarnya Elaina bukannya tidak menyukai novel yang Andin ceritakan. Hanya saja, novel itu memiliki alur yang sangat klasik menurutnya.

Novel itu berjudul Mozza untuk Aluna, yang mengisahkan tentang kisah cinta klasik anak SMA. Dimana Aluna saat itu adalah murid baru, yang lemah lembut dan penuh kasih sayang.

Pertemuan pertama Mozza dan Aluna adalah ketika Mozza tak sengaja menabrak Aluna yang bekerja di kafe sehingga memecahkan gelas. Mozza yang baik hati itu bertanggung jawab dengan menemani Aluna untuk bekerja selama satu hari. Dan dari kejadian itulah Mozza tertarik dengan pribadi Aluna yang lemah lembut dan pekerja keras. Mozza akhirnya sering berkunjung ke kafe itu hanya untuk melihat Aluna dalam diam.

Beberapa Minggu berlalu, Aluna yang juga menyadari keberadaan Mozza mulai tertarik kepada laki laki itu. Mereka kemudian dekat dan akhirnya pacaran setelah beberapa Minggu bertukar nomor telepon.

Seperti novel pada umumnya, terdapat seorang antagonis pria bernama Kairo yang mencintai female lead. Pertemuan pertama mereka adalah ketika Kairo mengalami kecelakaan di dekat kafe Aluna, dan gadis itu menolongnya. Aluna sampai dimarahi bos nya karena terlambat, sehingga membuat Kairo merasa bersalah dan selalu bertekad untuk melindungi Aluna. Kairo sampai membeli kafe itu agar bisa lebih dekat dengan Aluna.

Tak hanya antagonis pria, ada juga antagonis wanita yang bernama Cazzie. Cazzie mencintai Mozza dari pertama kali ospek, tapi Mozza selalu menolaknya. Ketika mendengar Aluna si anak baru yang dengan mudahnya dekat dengan Mozza, Cazzie sangat marah dan selalu membully Aluna. Hingga pada puncaknya Cazzie dan Kairo berencana untuk menjebak Aluna di pesta ulang tahun Mozza. Mereka sengaja memasukkan obat perangsang pada minuman Aluna dan Kairo agar Aluna bisa menjadi milik Kairo seutuhnya.

Mozza yang mengetahui rencana mereka dari salah satu temannya pun menggagalkan rencana keduanya. Hingga akhirnya yang meminum obat perangsang tersebut adalah Cazzie dan Kairo. Keduanya melakukan hubungan di dalam hotel hingga beberapa Minggu setelahnya Cazzie hamil. Kairo tak mau mengakui bayi itu sebagai anaknya dan memilih untuk membunuh Cazzie dan juga bayi yang dikandungnya.

Setelah lulus SMA, kedua tokoh protagonis menikah hingga memiliki dua anak yang sangat menggemaskan. Akhir dari sang antagonis pria tak kalah menyedihkan dari antagonis wanita, dimana Kairo mati bunuh diri dengan meloncat dari balkon apartemennya. Kairo terlalu frustasi ketika mendengar berita pernikahan kedua tokoh protagonis.

The Villain's TransmigrationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang