Why I Love U

Aku Juga Berjuang

Jungkook datang kerumah orang tuanya dengan gontai . Sang eomma yang melihat kedatangan anaknya langsung berjalan menghampiri .

"Ada apa eoh ?"
"Kenapa tak bilang pada eomma jika ingin pulang ,eomma bisa buatkan makanan kesukaanmu ."
"Mana istrimu ?"

"Eomma ?"

"Ne ?"

"Dimana appa ?"

"Appa ada ruang kerjanya .

.......

PLAKKKK

"APPAAAA ?" Teriak sang eomma

"Apa yang kau katakan barusan hah ?" Marah tuan jeon

"Aku ingin bercerai dengan taeyeon ." Ucap jungkook tegas ,sang appa yang kalap melempar sebuah buku tebal tepat kewajah jungkook .

Brukkk

"JUNGKOOK-AH ,,bilang pada appa mu kau tidak serius dengan ucapanmu ,katakan maaf padanya nak ,hentikan omong kosong ini ." Isak tangis ny jeon

"Ugh ." Darah mengalir dari kepala jungkook ,kulit kepalanya sobek dan mengeluarkan banyak darah .

"Nugu-yaaa ?? SIAPA WANITA SIALAN YANG MENCUCI OTAK MU HAHHHH ?" Murka tuan jeon

"Yeobo hentikan ,jungkook terlukaaaaa ." Jerit ny jeon yang merasa jungkook kian melemah

"Biarkan anak bodoh itu mati ,tidak tahu diuntung .. kau pikir kau bisa hidup mewah ini karna apa HAHHHH ? kau pikir wanita sialan yang menggodamu itu bisa memberimu semua ini ? Kau hanya akan menjadi sampah bersamanya ." Hardik tuan jeon yang langsung pergi dari sana .

"Jungkook-ahh ,hentikan semua ini nak ,eomma mohon ."

"Eomma " ucapnya lemas dan pingsan

Ny jeon berteriak histeris membuat beberapa pekerja datang dan melihat yang terjadi ,mereka dengan cepat menghubungi ambulance dan membawa jungkook kerumah sakit milik keluarga jeon .

Jungkook mendapat cukup banyak jaitan dikepalanya .

"Ingin mendengar cerita eomma ?" Tanya ny jeon pada jungkook yang baru siuman

Jungkook diam mendengarkan .

"Eomma sangat mencintai dan menyayangimu ,kau bisa merasakan itu kan ?" Ucapnya dengan air mata berderai

"Tentu karna eomma ,eommaku ."

Tangan hangat itu membelai kepala jungkook ,ia menggeleng .

"Dulu ,eomma dan appa menikah karna perjodohan ,sama seperti kau dan taeyeon . Dengan alasan yang sama klisenya sayang ,kedudukan ,kekuasaan ,harta ." Jeda sang eomma ,ia mengambil tangan jungkook .

"Eomma mandul hiks ." Wanita itu menangis

Jungkook menatap tajam ,ia kaget mendengar nya .

"Eomma bergurau ."

Wanita itu menggeleng .

"Eomma mandul nak ,eomma tak bisa mengandung satu kalipun hiks ."

"Lalu ,aku ?"

"Apa kau akan merubah perasaanmu jika eomma menceritakan ini semua nak ,mungkin ini sudah waktunya eomma mengatakan semuanya hiks ."

"Apa ,eomma jangan menakutiku ."

"Kau ,anak dari seorang namja ,kim jaejoong dia ibumu .kekasih gelap appamu hiks ,mereka sepasang kekasih yang saling mencintai namun harus berpisah karna perjodohan ini hiks ."

"Apa maksud eomma ?"

"Dia ibu kandungmu ,aku mengambilmu karna aku inginkan seorang anak hiks ,aku membiarkan ia mengandung benih appamu agar aku bisa mengambilnya hiks ,dia menitipkanmu padaku agar aku bisa merawatmu dengan baik . Jaejoong pergi jauh karna pertengkaran dengan appamu yang mengira jaejoong berselingkuh dengan orang lain ." Wanita itu menangis sejadi-jadinya .

"Aku berpura-pura hamil dan memberikan pemeriksaan jaejoong pada appamu ,aku berpura-pura melahirkanmu .maafkan eomma hiks ."
"Eomma hanya menjaga amanah ibumu untuk merawatmu karna eomma tak bisa mempunyai anak ,eomma sangat mencintai appamu namun cintanya habis untuk jaejoong dengan segala penyesalannya hiks ,andai ia tahu jika kau anak jaejoong mungkin ia takkan sedingin ini padamu ,maafkan eomma ."

"Eomma ?" Jungkook menitikan airmatanya ,ia tak pernah menyangka akan mendengarkan kenyataan seperti ini .

"Siapa nak ?siapa orang yang kau cintai itu ?? eomma berjanji akan membantumu ,eomma tidak mau kau merasakan kepedihan seperti kisah cinta appa dan eomma kandungmu . Kau sudah membicarakan ini dengan taeyeon ?"

Jungkook menggeleng .

"Ia gadis yang baik ,ia pasti akan mengerti ."

"Aku tak sampai hati eomma ,aku sangat mencintai kekasihku ,namun aku tak tega melihat semua kebaikan taeyeon selama ini ."

"Kau harus adil sayang ,kau tak bisa menyakiti mereka berdua ,kau ingin menunggu hingga berapa lama, hingga mereka sama-sama menyerah ?"

"Aku harus bagaimana eomma ?"

Tbc