3

34K 2K 26
                                    

"Pagi, ganteng..! Akh.. Sayang makin hari makin ganteng ajah" Ucap Lola genit pada Azka di gerbang sekolah. Hari ini Azka tidak membawa mobil atau motor. Ia di antar oleh Yoga, papahnya.

"Pagi gue benar-benar buruk setelah liat lo" Kata Azka kasar. Ia berlalu meninggalkan Lola dengan langkah panjang-panjang.

"Ayang beb. Liat tuh...!" Lola menunjuk sepasang kekasih yang sedang berciuman di sudut parkiran. Suasana pagi ini belum terlalu ramai, karena belum banyak siswa yang datang. Setiap pagi Lola selalu mendapat pesan singkat dari Sela, ia mengabarkan jadwal keberangkatan putranya ke sekolah, sehingga Lola bisa sampai sebelum Azka datang. Lola memang selalu mengirimi Azka pesan, namun tidak pernah di balas oleh Azka, ia selalu mengabaikan pesan gadis itu. Ia bahkan sudah tau jadwal pengiriman pesan gadis itu untuknya, gadis itu selalu mengingatkannya makan, mandi, tidur, belajar dan menanyakan kabarnya setiap lima menit sekali. Sekali pun tidak pernah di ubris oleh Azka. Semua social media yang dimiliki Azka, hanya Lola yang paling rajin meng-inbox-nya. Oke! Notification yang masuk ke handphone Azka adalah kebanyakan milik Lola.

Azka memandang arah telunjuk Lola "Ayang beb, aku juga pengen di cium kayak gitu" Rengek Lola manja sambil memegang lengan Azka

"Ciuman aja sama tembok" Jawab Azka ketus. Ia kemudian pergi meninggalkan Lola yang masih kagum akan perilaku teman sekolahnya.

"Sayang, ayang beb mereka romantis banget. So sweet deh pokoknya. Aku pengen..." Ia pun berlari menyelaraskan langkahnya dengan Azka.

"Heh, monyet" Lola mendongak "Lo mau kemana, sih..? Ngapain lo ngikutin gue..? Kelas lo sebelah sana" Tunjuk Azka pada kelas Lola

"Ayang beb so sweet banget...! Sayang... tau dimana kelas Lola. Lola makin cinta deh sama baby" Lola menyandarkan kepalanya pada bahu Azka dan mengayun-ayunkan lengan Azka yang di genggamnya

Azka menarik tangannya "Gua bukan baby lo. Dasar cewek barbar, loading lama, sinting" Gerutu Azka memasuki kelasnya. Lola senyum-senyum memandangi punggung Azka dari pintu kelas laki-laki itu.

Saat memasuki pelajaran kedua, yaitu les biologi. Seorang guru perempuan memasuki kelas Azka dengan wajah berbinar "Selamat pagi anak-anak" Sapanya ramah

"Pagi buk.." Suara koor anak-anak menggema seketika di ruangan itu.

"Sebelumnya maaf ya, hari ini ibu ngga bisa mengajar sampai pelajaran usai. Ibu ada urusan mendadak. Sebagai gantinya, ibu akan memberikan ulangan dan kalian akan di awasi oleh adek kelas kalian" Sambungnya senyum

Berbagai ekspresi di tunjukkan oleh murid di kelas itu, sehingga membuat kelas menjadi ricuh dan heboh "Sstt...!!" Guru tersebut meletakkan telunjuknya di dibibirnya, menyuruh para muridnya untuk diam. Setelah semuanya benar-benar diam, ia kemudian memanggil seorang murid dari luar untuk menggantikannya mengawasi kelas tersebut "Ayo masuk" Senyumnya

Semuanya kembali ricuh saat melihat siswa masuk kedalam kelas mereka. Ada yang menggodanya dengan siulan, sapaan dan lain sebagainya. Namun, siswa tersebut hanya tersenyum dan mandangi mereka satu persatu

"Oke! Perkenalkan dirimu terlebih dahulu"

"Baik bu. Hai semua.. Nama saya Lola Alayne Zuhaira, kelas X.4" Ucapnya memperkenalkan diri. Azka yang sedari tadi menundukkan kepalanya di meja kemudian mendongak untuk memastikan bahwa itu bukan Lola si cewek barbar.

Ia menghela nafas panjang karena orang tersebut adalah Lola yang selalu mengganggunya, Lola si cewek barbar yang tidak memiliki urat kemaluan yang kini sedang tersenyum dan mengedipkan mata padanya.

Setelah guru biologi tersebut membagikan soal dan pergi, kini giliran Lola yang mengawasi para siswa kelas XI.1. Ia berjalan untuk mencegah jika ada siswa yang berbuat curang. Kini ia sampai di meja Azka, ia berhenti sambil memadang kertas Azka dengan tangan menyilang di dada. Jika ada yang bertanya mengapa Lola bisa menjadi pengawas sementara di jam pelajaran. Maka jawabannya, kelas mereka sedang melakukan pertandingan bola basket dengan sekolah lain, ia memilih kabur dan meminta menjadi pengawas sementara daripada menjadi sporter untuk kelas mereka.

LOLA ✅ [SHIC #3] [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang