PART 2

27.9K 506 3
                                        

Jarum jam ditanganku menunjukkan jam 10.30 waktunya aku untuk berangkat menuju Mall yang menjadi tempat janjian ku dengan kakakku.

Sebelum kulangkahkan kaki keluar kulirik lagi sekilat diriku di cermin, semoga saja tidak memalukan saat berkenalan dengan calon abang iparku nanti.

Aku tak ingin membuat kakakku malu didepan calon suaminya dengan penampilan adiknya yang kurang pas.

Oke!! setelah kupastikan penampilanku sempurna seg'ra kuambil tas serta kunci mobilku dan kulangkahkan kakiku menuju pintu.

_ _ _

Kulirik kembali jam tanganku yang menunjukkan jam 11.50 hurff.. untung saja tidak telat. Tak lama kemudian kudengar alunan lagu milik Ellie Guilding dari dalam tasku dan tertera "My Sista Calling"

"Yes Sist.."

"Dimana kamu dek?"

"Nih udah di lift mau keatas, kaka udah sampai?"

"Udah.. baru aja sampai, kalau gitu aku tunggu ya"

"Oke, wait for me sist.."

"Oke.."

Akhirnya sampai juga diatas, kupanjangkan leherku sambil melihat kekanan dan kekiri untuk mencari sosok kakakku berada, tiba-tiba...

"Hanira.. disini" seg'ra kutolehkan pandanganku ke sumber suara

Terlihat kakakku sedang melambaikan tangannya padaku yang sedang duduk bersama seorang pria tampan yang menurutku adalah calon abang iparku.

"Hai.. Kak" kukecup pipi kakakku

"Hai juga sweetie.. oh iya kenalin dek ini calon abang ipar mu yang aku ceritain itu" kakakku pun seg'ra mengenalkan seseorang yang disampingnya

"Hai bang.. aku Hanira adiknya kak Hanita" kuulurkan tanganku padanya dengan senyuman manis yang kupunya

Ya Tuhan dia tampan sekali, dengan wajah yang diberikan hidung mancung, alis mata yang tebal serta bibir yang tipis, lengkap sudah..

"Hai juga Hanira, namaku Robinson Respatih" ucapnya sambil menyambut tanganku

Akupun langsung tersadar dari lamunan ku

"Eh-- Iya, Jadi abang ya yang bersedia sama kakakku yang bawel ini, haha.."

Akhirnya bisa ku kembalikan lagi kesadaranku..

"Jahat kamu, bukannya bagusin aku malah jelekkin aku didepan calon suami ku"

"Haha.. Aku bukannya ngejelekkin kamu kak, tapi memang kenyataannya begitu kan" akupun terkekeh dengan sindiran kakakku

"Hehe.. iya Ra" jawab bang robin

"Kok bisa sih bang mau sama kakakku ini?" tanyaku disela-sela tawaku

"Aku aja suka gak tahan kalau denger kakakku ini lagi bawel"

Duuhh.. senyumannya ya Tuhan..

"Haha.. justru bawelnya kakakmu Ra yang bikin aku mau sama kakakmu"

"Hahh.. seriously? demi apa? kok so sweet banget sih"

"Sialan kamu dek, udah kek rendahin akunya" kata kakakku dengan wajahnya yang menurutku sangat lucu

"Okee.. Okee"

_ _O_ _

Haii Readers, gimana sampai part 2 sudah tertarik belum bacanya?!

jangan lupa Voment'a ya, Gbu mmuuahh...

I Love My Brother-in-lawTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang