1

385 42 11
                                    

VISA POV
------------

"Visa Hemmings?"Kakak OSIS yang menjadi pembimbing kelas 7'4 pun mengabsen namaku.Aku pun mengangkat tangan ku dan aku merasa ada yang menatapku dari tadi...aku menengok ke belakang dan.......ya ada yang menatapku,dugaanku benar ada yang menatapku,kayaknya aku pernah melihat wajahnya tapi kapan ya??tau deh...lagi males mikir. Tapi,pas aku balik badan dia langsung mengalihkan pandangannya,,,,WAIT WAIT A MINUTE BAHASANYA TERLALU FORMAL...-_-

Ehem...ehemmm

Oke skrg udah gak formal,lanjut ya??

Dia yang tadi menatapku nggak bisa dibilang jelek,ganteng sih iya tapi kelihatan dari mukanya agak apa ya?judes?bad boy?i dont know lah...
Rambut keritingnya itu lohhh yang bikin ughhhh.
Aku sadar dari tadi sebenarnya aku ngelihatin dia. 

"Dek!Perhatiin kedepan!apa suruh nyanyi lagu sambil joget didepan?"kata kakak yang serem itu...

"Eh,ng-nggak ka-kakak iya-iya aku ngeliat ke depan"aku tergagap.Semua siswa dikelas pada ngeliatin aku dan aku nundukin kepala biar gak malu.

"Nama kamu siapa ?Aku Chitarra."
Kata orang disebelahku tiba-tiba sambil mengulurkan tangannya ke aku.

"Namaku Visa,bisa dipanggil Sasa atau Vivi apa aja boleh yang penting gak jelek heheee..."Kataku sambil menyambut uluran tangannya dan tersenyum.

Perhatianku fokus kedepan dan mendengarkan apa yang di sampaikan kakak OSISnya.

"Nama gue Danielle Peazer,ini Liam Payne,ini Demi Lovato,dan yang terakhir,...."

"Gue Niall,Niall Horan"memotong ucapan kakak yang namanya Danielle itu sambil tersenyum hangat.Namun senyumannya hilang ketika memandang laki-laki yang berambut keriting itu.Dan kayaknya muka kakak itu kayak familliar gitu...tapi,siapa ya?ah au ah jangan diambil pusing.

"Ya,dia Niall....so MOS kalian semua adalah-"ucapan kak Danielle dipotong oleh kak Niall.

"Kalian harus bikin name tag dengan kertas karton dan ditempel foto 3r kalian dan...dikalungkan di leher kalian dan-"kak Dannielle membalas memotong ucapan kak Niall itu.Kak Niall pun mendengus kesal.

"Dan, tidak boleh dilepas selama kalian masih di lingkungan sekolah."kata-kata itu disambut dengan keluhan-keluhan para siswa.

"WOY!!!!!"teriak kak Demi dan Kak Liam berbarengan dan semua murid langsung diam.Chitarra pun berbisik kepadaku.

"Galak amat tuh kakak-kakak cepet ubanan loh"akupun terkekeh mendengar ucapan Chitarra.

"Nah,gini kan enak diem semua..."kata kak Liam

"Gue lanj-"ucapan kak Danielle pun terpotong lagi oleh Kak Niall

"Gue aj-"ucapan Kak Niall juga dipotong oleh kak Dannielle

"NIALL!jangan suka motong-motong omongan orang ngapa!?"ucap kak Danielle sewot

"Iya-iya mba,ampuni saya...gw minta maaf..."sambil memelaskan mukanya.Satu kelas pun langsung ber 'awwww' ria.

"Iya-iya gw maafin,awas aja lain kali gw tonjok muka kesayangan lo!"ucap Kak Danielle mengancam

Perfect (discontinued)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang