"Luke anak mommy, Luke anak mommy, Luke anak mommy"
"Berhenti atau aku yang membuatmu berhenti?!" Luke mendekatkan wajahnya .kearah Anna dan hanya menyisakan jarak beberapa centi saja
"Jangan macam macam Luke!" Anna berjalan mundur seirama dengan hentakan kaki Luke
"Memang kenapa? Toh rumah ini sepi kan?"
"Luke kubil..." belum sempat Anna berbicara Luke sudah menyumpal mulutnya dengan kecupan lembut, jantung Anna serasa berhenti berdetak tak kala lelaki itu menancapkan bibir lembutnya.
Anna tersentak dan kaget seakan kejadian itu terulang kembali. Anna menarik wajahnya dari luke, tetapi Luke masih terus mencumbunya dengan penuh hasrat.
"Luk.." Anna merusaha menarik tubuhnya dari Luke, tetapi naas! Entah setan apa yang merasuki Luke sehingga dia melakukan hal itu.
Anna mendorong Luke hingga tersungkur kebawah, disanalah Luke tersadar dan bangun dari hasrat kejinya. Anna mengambil tisu seraya berjalan meninggalkannya.
Anna membersihkan sepercik darah yang keluar dari bibirnya akibat ulah lelaki itu, disanalah disofa bermotif bunga dengan corak coklat, Anna menangkupkan tanganya diwajahnya dia menangis! Tanpa berfikir panjang Luke berjalan kearah Anna dan duduk disebelah gadis yang menangis itu
"Apa yang terjadi?" Luke mengeluarkan suaranya yang sangat rendah namun masih dapat didengar "maafkan aku" sambungnya dengan wajah lesu.
"Tinggalkan aku sendiri!" Suaranya terdengar lemah dan rapuh
"Ak-aku minta maaf Anna semua benar benar diluar kendali aku tidak bermaksud menciumu.. dan ak-ku..." Luke menjeda ucapannya "sorry i'm lost control" ucapnya dengan nada bersalah
"Kubilang tinggalkan aku!" Teriak gadis itu.
"Kumohon... maafkan aku, aku tidak ingin melihatmu menangis, apalagi karna aku.. kumohon " Luke berusaha menenangkan Anna
"Pergi! Pergi! Pergi!" Anna memukul mukul dada Luke dengan sanggat keras dan bertubi tubi
"Tenang kumohon..." Luke memeluk erat tubuh gadis itu seraya mengusap usap pucuk kepalanya. Butuh waktu lima sampai sepuluh menit untuk memulihkan keadaan Anna yang seperti ini "kau mau memaafkanku? Aku tidak ingin menyakitimu."
Anna masih terdiam didalam pelukan luke "baiklah jika kau tidak ingin menjawabnya" Luke menarik tubuhnya dari Anna, dia berjalan kedapur dan kembali dengan segelas air putih "minumlah, untuk menenangkanmu"
Anna meraih dan meminum air tersebut "Luke..."
"Ya?"
"Maafkan aku, ini salahku aku hanya terlalu takut pada lelaki, padahal kau hanya menciumku saja. Tapi kenangan kelam itu yang masih membuatku takut"
"Kenangan? Apa maksudmu?"
"Kau yakin akan menerimaku setelah aku menceritakan semuanya?"
"Katakan Anna.."
"Kau yakin, akan menyanyangiku setelah tau masa laluku?"
"Apa maksudnya?"
"Kau yakin, tidak akan memandangku dengan sebelah mata?"
"Aku berjanji!"
"Baiklah, tapi kumohon hanya kau yang mengetahui ini" Luke mengangguk
"Dulu saat aku duduk dibangku Junior high school, aku bukanlah Anna yang kau kenal sekarang, aku adalah gadis berkaca mata dengan rambut kepang dua dan mereka--maksudku teman-teman sekolahku biasanya memanggilku dengan sebuatan Nerd."
KAMU SEDANG MEMBACA
I Found Someone // L.H {Completed}
Fanfiction"Mengapa harus aku calum dan michael yang terjebak dalam cinta seorang Annabella Smith? tapi aku benar-benar mencintainya, sial! ini begitu rumit" Luke hemmings "Jangan tinggalkan dia, aku yang akan menyerah dalam hubungin ini karna aku tau cinta ya...