#1

1.3K 70 3
                                    

Seorang gadis yang sedang sibuk mengatur nafas dan langkahnya,sesaat dia melirik benda penghitung waktu yang ada di tangannya.

Di lain tempat ada seorang laki-laki berjas silver dan seorang wanita berdress sexy yang sedang duduk menikmati alunan melodi yang mengisi seisi restorant terkenal.

"Maaf pak Rizky,sebenarnya anda serius dengan kerja sama kita?"tanya seorang gadis berdress sexy tersebut.

"Sangat serius!"jawab Rizky dengan melihat ke kanan dan ke kiri mencari sesuatu.

"Huft..Anda tahu saya seorang Aktris papan atas dan kali ini anda membuat saya menunggu"congkak gadis itu.

"Saya tahu,lagi pula siapa yang tidak tahu dengan seorang Anisa Adi? Tapi saya mohon menunggu untuk beberapa menit lagi"Jelas Rizky.

"Menit? Ini bahkan berjam-jam"ketus Anisa.

"Maaf saya terlambat" Suara seseorang yang membuat kedua orang tersebut mendongkak kepadanya.

Rizky yang melihatnya pun langsung berdiri di hadapan gadis yang baru saja datang,menatap dengan detail ke bagian wajahnya.
Gadis itu berantakan sekali,masih bergelut dengan nafas nya,cairan keringat yang membasahi wajahnya yang melunturkan make up sederhana nya.

Anisa yang melihat Rizky rekan kerjanya pun bertanya-tanya.setelah melihat dengan detail gadis karyawannya tersebut lalu menyapu keringat gadis itu dengan punggung tangan Rizky dan sekarang Apa? Rizky memeluk gadis itu dengan perasaan sayang.
Apa mereka pacaran? Memang lumrah sih di kalangan mereka jika terjadi CinLok (Cinta Lokasi).
Pikir Anisa.

Anisa sendiri kesal dibuat mereka,Sudah membuat nya menunggu sekarang ditambah harus melihat mereka bermesraan,Di anggap apa dirinya?

"Sudah cukup kalian membuat ku kesal" ketus Anisa yang merasa jengkel dengan dua insan yang di mabuk cinta tersebut.

Rizky yang baru menyadari keberadaan Anisa,Ia pun melepaskan pelukannya kepada gadis tersebut.

"Ma-af! Karena Dinda karyawan saya sudah datang jadi mari kita mulai" gugup Rizky.

Rizky seorang direktur utama di perusahaan RDH Stars yang biasa menangani client Artis yang akan di terbitkan.
Perusahaan nya terkenal telah memenangi record terbanyak melahirkan seorang Artis yang melejit sukses di bidang nya.
Hasil kerja Rizky dan seluruh staff jangan di ragukan lagi.

laki-laki tampan bernama lengkap Rizky Basloem di usia nya yang ke 25 belum pernah melakukan hubungan serius dengan seorang wanita.
Entah kenapa? Walaupun pernah berpacaran,namun hanya sampai tahap pendekatan langsung sudah di kabarkan telah berpisah.

Dinda Sukmawati adalah satu-satunya gadis yang dekat dengan seorang Rizky Basloem,tidak hanya dekat melainkan Rizky sangat menaruh segudang perhatian padanya yang membuat para gadis harus gigit jari akan hal itu.
Rizky dan Dinda sudah lama bersama ketika Dinda masih berumur 5 tahun dan sampai sekarang,namun hal itu sedikit yang tahu.

Anisa pun merasa cemburu dengan kedekatan Dinda dan Rizky.laki-laki yang lama di incarnya malah memilih gadis tak seberapa cantik darinya.
Jika di bandingkan dengan Anisa Adi,Dinda hanya seorang karyawan yang bernasib beruntung melainkan Anisa Adi adalah seorang Aktris yang lebih beruntung dari Dinda.
Namun Rizky buta akan itu.

———

Di ruangan Rizky yang tengah memijat pundak Dinda dengan beraturan.
Dinda yang duduk di singgasana Sang Direktur melainkan Rizky harus berdiri di belakang nya dan memijat bahu Dinda.

"Wow.. kalian sangat lucu,Apa kah tidak terbalik semuanya" ucap Sintia salah satu karyawan yang baru masuk ke ruangan Rizky dan membawa secangkir teh.

"Entahlah aku seperti ajudan di buat nya" pasrah Rizky.

"Diam kamu,kalau bukan karena kamu aku tidak mungkin berlari demi mengejar waktu" sentak Dinda.

Karena kemarin Rizky tidak membawa mobil Dinda yang mogok ke bengkel akhirnya Dinda memutuskan berlari ke arah restorant di tambah saat itu sedang macet total.

"Maaf! Ya sudah besok aku bawa mobil kamu ke bengkel,sementara menunggu mobil kamu selesai aku akan antar jemput kamu,bagaimana" ucap Rizky sambil mengacak puncak rambut Dinda pelan dan kembali memijat bahu Dinda.

"Tidak mau!"ketus Dinda melepaskan tangan Rizky dari bahunya dan berlari ke arah sofa.

Rizky sudah terbiasa menanggapi sikap manja gadis nya itu.Tunggu! Gadisnya? Bahkan mereka tak memiliki hubungan apa-apa.

"kenapa?"tanya Rizky menyusul Dinda yang duduk di atas sofa.

"Sintia tolong kau bawakan aku berkas yang kemarin yah"ucap Dinda pada Sintia yang masih berada di dalam ruangan,sintia pun hanya mengangguk dan keluar dari ruangan Rizky.

"Kenapa? Jawab"tanya Rizky lagi.

"Sudahlah,Aku hanya tidak mau di bilang sebagai wanita murahan yang mengambil kesempatan dalam kesempitan" lirih Dinda.

Gendang telinga Rizky merasa panas mendengarnya"Siapa yang bilang begitu?biar ku cabik-cabik orang yang berani bilang seperti itu padamu"

"Mereka tidak tahu apa yang terjadi kepada kita,Kau ingat janjiku? Aku akan selalu ada di sampingmu dan akan menjagamu" Rizky mendekap tubuh Dinda dalam pelukannya.

Rizky kecil melihat seorang gadis mungil yang sedang terduduk menenggelamkan wajahnya ke atas lututnya,isakan tangis nya pun mulai terdengar.

"Ssst...jangan menangis,kau kenapa?" Tanya Rizky kecil.

Gadis kecil itu pun mendongkak menatap manik Rizky.

"Aku takut..Aku takut..Aku ingin pulang" rintih gadis itu dalam isakannya.

"Kenapa kau bisa berada disini?"tanya Rizky kecil.

"Entahlah? Aku sedang bermain di taman dengan ayah dan ibuku lalu ada orang jahat menerkam kedua orangtua ku,mereka membunuh nya..hiks" histeris gadis itu pun mulai menjadi.

"Mereka membunuh nya ..hiks... mereka membunuh orangtua ku" teriak histeris gadis kecil itu.

"Ssst.. tenang! Ada Aku disini jangan menangis lagi,Aku janji akan selalu ada di sampingmu dan akan menjagamu" Rizky kecil mensejajarkan dengan gadis tersebut dan memeluknya.

"Kamu ingat dengan janjiku?" Dinda tersadar dalam khayalan masa lalunya dan mengangguk di depan dada bidang Rizky yang memeluknya.

Tbc

***

A/N : Yuhuu thypo bertebaran! Aku kembali setelah menghilang semoga suka dengan karya ku.Terinspirasi dari cerita yang pernah ku baca dan film yang pernah ku tonton, inilah hasilnya.
Gimana? Please Vomen nya!

NO COPAS (tanpa seizin penulis yang amatiran seperti ku ini)

♥Only You♥

Only YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang