Teiko's basketball 『KNB』

War

"Untuk informasi kalian, tes besok juga menentukan peringkat rumah asrama kita. Jadi aku tidak bisa biarkan asrama dandelion ini tidak diperingkat 10 keatas." Kata yuki-nii tegas

Seperti yang kalian tahu, hari ini asrama dandelion mengadakan rapat setelah sarapan

"Kuroko. Kau sudah tahu apa saja yang akan diujikan besok?" Tanya yuki-nii

"Ipa, bahasa jepang, mat, sosial budaya, dan inggris" kata kuroko-kun. Eh?

"SEJAK KAPAN KAU DISITU?!" Teriak kisekun dan aomine-kun

"Dari tadi" jawab kuroko-kun singkat

"Pokoknya. Tingkat kesusahan Ujian tiap tahun berbeda. Untuk kelas 2 Dan 3 diambil menurut rata rata ujian akhir tahun sebelumnya Dan untuk kelas 1 diambil dari rata rata saat ujian masuk" kata nijimura-san.

"Kuroko. Kau minta daftar rata rata?" Tanyaku. Entah mengapa aku punya firasat buruk tentang hal ini

"Ya" katanya sambil memberikan kertas kepadaku

"Kelas 1 mat 92. Ipa 87. Bahasa jepang 90. Sosial budaya 85. Inggris 86. Kelas 2 mat 87. Ipa 89. Bahasa jepang 93. Sosial budaya 90. Inggris 87. Kelas 3 mat 95. Ipa 90. Bahasa jepang 89. Sosial budaya 89. Inggris 91" kataku sambil melihat daftar nilai. Ini tidak salah? Ini jauh diatas rata rata sekolah sekolah lainnya

"Rata rata kelas 3 sangat tinggi, apa kau bisa yuki-san?" Tanya shuuzoo-san. Memang yuki-nii agak susah jika berhubungan dengan belajar

"Err.. Mungkin" katanya gugup

"Hei!" Protes shuuzo-san

"Bukan begitu. Aku yakin dalam semuanya kecuali bahasa jepang. Kau tahu kan betapa susahnya kanji? Aku bahkan hampir tidak paham yang ada di buku pelajaran" kata yuki-nii

"Sudah kubilang kan. Jangan mengambil sekolah internasional sejak kecil. Lagipula kau sudah 3 tahun masuk teiko dan kau masih tidak paham?" Tanya shuuzo-san.

"Aku kan hanya mengandalkan pendengaran" bela yuki-nii

"Sudahlah. Aku tidak begitu kaget dengan rata rata disini, teiko kan sekolah elit. Masalahnya sekarang" kataku sambil menatap kisekun dan aomine-kun

"Kenapa kau liat kesini ssu?" Tanya kise-kun

"Kau tidak tau? jurnal siswa setiap minggu diberikan oleh kesiswaan, disitu berisi kasus kasus, pelanggaran dan yang terakhir.. hasil tes" kataku

"Dan aku tidak percaya. Nilai kalian dibawah 10?? Aku tidak tau mengapa kalian bisa lulus tes masuk. Tapi ini jauh dibawah rata rata." Kataku tegas. Baru pertama kalinya aku mendapati orang dengan nilai dibawah 10.

"Kau juga yuki-nii. Aku mendapat keluhan Dari guru guru bahwa kau menggunakan alat alat sekolah tanpa seijin guru. Omong omong soal keluhan guru, murasakibara-kun midorima-kun aomine-kun" kataku dengan aura aura gelap

"Sudah kubilang berapa Kali untuk tidak makan dijam pelajaran?? tidak bisakah kau menunggu jam istirahat? Aku bahkan sudah menambah porsi makanmu

Kau midorima-kun, jangan bawa bawa lucky itemmu setiap Kali kau pergi. Itu mengganggu orang lain

Dan kau aomine-kun. Kau hampir bolos 30% jam pelajaran dikelas, Dan jika kau mengikuti kelas, jangan tidur" omelku pada mereka.

"Sudah lama aku tidak melihat ini" ucap shuuzo-san dengan suara kecil

"Tachibana pernah seperti itu?" Tanya akashi-kun

"Hanya jika melewati batas" jawab shuuzo-san

Walaupun aku mendengar percakapan itu, aku pun masih menceramahi mereka ber 4