Tidak apa apa

287 28 1
                                    

Pemain no 10 memegang bola Dan bersiap menyerang

"Shidu-san!" Suara yuuko

Entah apa yang dipikirkan mereka, pemain no 10 menantang shidu one one

Tidak banyak berharap, pemain no 10 berhasil melewati shidu

"Push! 2 shots!" Suara wasit menggema

"Eh??!" Kata hampir semua pemain Teiko kecuali yuuko kaget

"Apa maksudmu?! Shidu tidak menyentuh nya!" Protes shouma

"Dia bahkan sudah menjauhinya sebelum ada kontak!" Kata shouma

"Hentikan shouma-san!" Teriak yuuko sambil menghadang shouma

"Terima saja, kita tidak bisa menerima foul lagi!" Kata yuuko keras

"Tch!" Kata shouma sambil kembali keposisinya

Dan tentu saja, pemain no 10 itu dengan mudahnya memasukan bola

TIS - Teiko
30 - 10
7 minutes left

Sesuai rencana, yuuko, ran Dan shidu bertukar posisi.

"What the..!" Salah satu pemain TIS

TIS - Teiko
34 - 19
5 minutes left

"Kau tidak berubah ya" kata pemain no 4

"Apa maksud mu?" Tanya yuuko

"Kau sama seperti dulu" kata pemain no 4

"Asal kau tahu, aku benci denganmu!" Lanjutnya lalu berusaha melewati yuuko

Yuuko yang tidak kaget dengan hal itu lalu mengambil bola Dan segera menshootnya walaupun ia tepat di depan garis setengah lingkaran

"Aku tidak tau apa masalahmu, bahkan aku tidak mengenalmu" kata yuuko menatap pemain no 4

"Kau lupa? Serizawa Sena" katanya lalu pergi meninggalkan yuuko

"Sena?" Kata yuuko sambil berpikir.

"Jadi dia adik Serizawa Sena?" Kata yuuko kaget sambil menatap pemain no 4

"Time Out!" Suara penjagaan skor

"Ada apa dengannya?" Tanya shouma yang sepertinya melihat kejadian Dari tadi

"Bukan masalah serius. Ran, bisa tolong ambilkan kotak p3k?" Tanya yuuko Dan hampir semua berpikir bahwa yuuko terluka

"Ini. Tapi untuk apa?" Tanya ran sambil menyodorkan

"Buka sepatu Dan kaos kakimu shidu" kata yuuko sambil megeluarkan perban

"Kau terluka saat foul tadi??" Tanya shouma khawatir

"Saat aku mau mengambil bola tadi, sepertinya aku salah menempatkan kakiku, aku kira aku tidak apa apa, tapi sepertinya aku terseleo" kata shidu

"Kau bisa bermain?" Tanya yuuko sambil melilitkan perban ke pergelangan kaki shidu

"Aku bisa" kata shidu bersemangat

"Jangan dipaksakan" kata rin khawatir

"Kau bisa berdiri?" Tanya yuuko setelah selesai memperban kaki shidu

Teiko's basketball 『KNB』Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang