Asperger Child

Prolog

Seorang wanita muda berusia 29 tahun itu berjalan menyusuri koridor kampus tempatnya mengajar. Beberapa mahasiswa yang Ia lewati itupun satu persatu mulai menyapanya. Dan dengan ramahnya, Ia membalas sapaan itu dengan senyuman termanisnya.

Anisa Rahma. Seorang professor di kampus yang kini menjadi tempatnya mengajar. Beberapa tahun silam, Anisa menjadi mahasiswi fakultas ilmu biologi paling cerdas di kampus itu. Hampir seluruh nilai semesternya mencapai angka 4.

Saat itu, Anisa juga termasuk mahasiswi tenar di kampusnya. Anisa tenar bukan karena berteman dengan teman-temannya yang kaya dan gaul, tapi Ia tenar karena kecerdasannya dan aktif mengikuti organisasi yang ada di kampus itu.

Anisa telah resmi menjadi istri dari Bisma Karisma sejak 8 tahun silam. Dan saat ini mereka memiliki seorang gadis yang masih berusia 7 tahun dan seorang jagoan kecil yang masih berusia 2 tahun. Nathalie Adriana Karisma dan Adrian Dinathan Karisma.

Si sulung Nathalie atau biasa dipanggil dengan Thalie itu berbeda dengan anak-anak seusianya. Sejak usia 2 tahun, Ia divonis Syndrome Asperger. Salah satu gejala autism dimana para penderitanya memiliki kesulitan dalam berkomunikasi dengan lingkungan sekitarnya. Sindrom Asperger juga lebih banyak terdapat pada anak laki-laki daripada wanita. Thalie memang pendiam dan jarang sekali berbicara. Sekalipun dengan kedua orangtuanya.

Thalie juga tidak pernah berangkat ke sekolah setiap pagi seperti anak-anak lainnya. Melainkan home schooling. Pada awalnya Thalie bersekolah seperti anak-anak sebayanya. Namun, itu hanya berlangsung 2 minggu. Thalie tidak mau bersekolah lagi karena semua teman-temannya mengejek dirinya tidak bisa berbicara. Thalie juga sering tidak memperhatikan guru ketika belajar, Ia malah sibuk menulis dan menggambar apapun di buku tulisnya.

Hampir seluruh guru yang mengajar di sekolah itu tahu kalau Thalie mengidap Syndrome Asperger. Dan kelebihan anak-anak yang mengidap Syndrome tersebut yaitu mereka sangat pandai dalam pelajaran matematika. Begitupun juga dengan Thalie. Meskipun Ia tidak pernah memperhatikan guru ketika sedang menjelaskan, Thalie tetap bisa mengerjakan soal yang diberikan oleh guru matematikanya.

Hingga hampir 1 minggu Thalie tidak ingin berangkat ke sekolah lagi dan mengurung diri di kamar. Bisma dan Anisa langsung pergi ke sekolah itu dan menanyakan apa saja yang terjadi selama anak sulung mereka bersekolah disana. Dan pada saat itu Anisa dan Bisma memutuskan untuk memanggil guru khusus untuk Thalie belajar dirumah. Mereka tidak mau anaknya menjadi bahan bully-an anak-anak seusianya dan membuat gangguan psikologis Thalie semakin parah.

© Original by DestyrahmaDesty