chapter 10

103 5 2
                                    

Sheryl pov

Hari ini sepulang sekolah aku akan mulai bekerja di warung makan itu.aku senang karena dengan aku bekerja beban ibu akan sedikit berkurang.aku gak mau ibu terbebani dengan biaya hidupku di jakarta.

Setelah bel pulang berbunyi.aku langsung merapikan meja ku.

"Ryl,kamu abis ini langsung kerja?"tanya stella.

"Iya, stel"jawabku.

"Ya udah yang semangat ya kerja nya"pesan stella padaku.

"Makasih stel"jawabku.

"Sama-sama"jawabnya.

Setelah itu,aku dan stella berjalan beriringan ke pagar sekolah.sesampai nya di pagar sekolah.aku dan stella berpisah.ia masuk ke sebuah mobil yang sudah menjemput nya.sedangkan,aku menuju tempat ku bekerja.

Aku menyusuri jalan dengan perasaan gembira.aku pikir aku akan susah mendapat pekerjaan di kota ini.tapi,allah sangat baik padaku.aku diberi kemudahan dalam mencari pekerjaan.

Setelah menempuh perjalanan yang terbilang singkat.karena,tempat ku bekerja dan sekolah ku jarak nya cukup dekat.

Aku menghembuskan napas untuk menghilangkan perasaan gugup.entah kenapa,setelah sampai disini justru aku malah menjadi gugup.perasaan tadi aku gak gugup begini.

Setelah perasaan gugup ku menghilang.aku memutuskan untuk masuk kedalam warung makan ini.aku tak mau dihari pertama ku malah dicap tidak baik oleh pemilik tempat ini.

Saat aku sudah berada di dalam.aku melihat suasana warung makan ini cukup ramai.jadi aku segera menemui pemilik warung makan ini untuk menanyakan apa yang harus aku lakukan.

Aku menatap pintu tempat bos ku berada.dengan keberanian yang sedikit ini.aku akhirnya membuka pintu itu.dan melihat seorang wanita paruh baya sedang duduk di kursi sambil mengerjakan sesuatu.

"Ehmm"aku berdehem untuk meminta perhatian dari wanita paruh baya ini.

"Oh maaf  saya tidak menyadari kalau ada yang masuk"ucap nya merasa bersalah.

"Ah,tidak apa-apa bu.saya hanya ingin menanyakan apa yang harus saya kerjakan.mengingat saya merupakan karyawan baru disini"tanya ku dengan sopan.

"Kamu bantu-bantu mengantarkan pesanan para pelanggan.karena memang disini kekurangan orang untuk mengantarkan pesanan"jawab nya menjelaskan padaku tentang tugas ku.

"Sebelumnya,saya lupa menanyakan nama ibu"tutur ku tak enak hati

"Hahaha,iya iya saya juga lupa memberitahu nama saya padamu"jawab nya.

"Kalau begitu nama saya lisa,kamu bisa panggil saya bu lisa"jawabnya padaku.

"Kalau begitu saya permisa dulu bu lisa"pamit ku pada bu lisa.

"Ya silahkan"jawabnya.

Aku pun keluar dari ruangan itu.aku langsung menaruh tas ku dan mengganti pakaian ku di tempat yang sudah disediakan.

Selesai berganti pakaian dan menaruh tas ku.aku begegas menuju dapur untuk menanyakan apa yang biasa aku bantu.

"Permisi,aku sheryl.karyawan baru disini.dan aku ditugaskan bu lisa untuk mengantarkan pesanan pelanggan"jelas ku pada seorang laki-laki yang cukup tampan.dan kutafsirkan bahwa ia adalah koki disini.

"Oh aku aldo,kau bisa tolong antarkan pesanan ini ke meja 5?"tanya nya padaku.

"Tentu saja"jawabku.

Akupun mengantarkan pesanan tadi ke meja no 5.setelah mengantarkan pesanan.aku pun kembali ke dapur untuk mengantarkan pesanan yang lain.

Aku senang kerja disini.karena tempat ini cukup nyaman.dan pegawai disini juga baik padaku.

Saat aku sedang mengantarkan pesanan untuk yang kesekian kalinya.aku merasa bahwa ada seseorang yang memperhatikan ku.tapi,aku segera menepis pemikiran itu.

Pukul 7 malam pekerjaan ku sudah selesai.dan warung makan ini juga baru tutup.jadi,aku segera mengganti pakaian ku dan mengambil tas sekolah ku.

Selesai mengganti seragam dan mengambil tas ku aku memutuskan untuk segera pulang.saat sampai di pintu keluar aku berpapasan dengan aldo.

"Hai sheryl,kau pulang sendiri?"tanya nya padaku.

"Hai juga,iya aku pulang sendiri kalau kau?"tanya ku balik.

"aku membawa motor ku,kau mau kuantar?"tawar nya padaku.

"Tidak usah nanti malah merepotkan mu"tolakku halus.

"Tidak kok lagian cewek gak baik jalan sendiri malem-malem gini"tawar nya lagi.

"Baiklah kalau kau tidak keberatan"terima ku.

Kami pun berjalan bersama menuju motor aldo.setelah sampai di dekat motor aldo.ia memberika satu helm padaku.aku pun menerima nya dan langsung memakai nya.

Selama diperjalanan aldo selalu mengajak ku mengobrol.ternyata,aldo orang nya baik dan humoris beda jauh sama ardo.loh kok jadi kepikiran ardo sih.rutukku dalam hati.

seperti nya otak ku harus dicuci.kenapa bisa-bisa nya aku kepikiran terus sama ardo.

Mungkin karena aku terlalu asik melamun hingga tidak terasa motor aldo sudah sampai di depan kontrakan ku.aku pun turun dari motor aldo.

"Makasih ya do udah mau nganterin aku"ucapku padanya.

"Sama-sama lagian aku juga gak akan ngebiarin kamu jalan sendiri malem-malem gini"jawabku.

"Hehehe ya udah kalo gitu aku masuk dulu ya"pamit ku.

"Ok,eh tapi aku minta nomor kamu dong"pinta nya padaku.

"Ok"jawabku.dan segera memberikan nomor ku untuk aldo.

Setelah motor aldo sudah tidak terlihat lagi aku pun segera masuk kedalam.tapi saat tangan ku baru memegang kenop pintu.aku mendengar seseorang memanggilku.

Saat berbalik tiba-tiba tubuh ku mendadak tegang...

****
Ayoo siapa yang penasaran siapa yang manggil sheryl...

Makanya baca terus cerita ku ya...

Thanks yang udah nyempetin baca,vote,dan comment.

our(s)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang