Harry masih mengingat jelas pesan kedua orang tuanya, Anne dan Des. Ia masih mengingat ketika keduanya meyakinkannya bahwa ia pasti bisa.
Ia memandang layar TV di hadapannya dengan gelisah. Ruangan itu kecil, hanya dia sendiri disana. Tapi entah kenapa pikiran dan napasnya terasa sesak dan penuh, seakan-akan dirinya dapat diledakkan kapan saja.
TV itu sedang menampilkan seorang remaja putri yang tampak menyanyikan sebuah lagu. Ia menyanyi dengan begitu indahnya, hingga di akhir penampilannya, para penonton melakukan standing ovation dan para juri sontak memujinya.
Keringat dingin mulai mengalir di tubuh Harry. Setelah perempuan ini selesai, maka ia akan maju. Ini gilirannya.
Para juri kini tampak menanyakan beberapa pertanyaan yang dijawab oleh perempuan itu dengan baik.
Bahkan gadis ini dipuji oleh Simon Cowell, si juri yang cukup eksis dengan komentar dinginnya.
Harry semakin tegang menatap layar itu. Detik terus berjalan. Pelan tapi pasti, waktu semakin mendekatkannya kepada panggung itu. Impiannya.
Setelah perempuan itu turun, diikuti oleh sekali lagi, gemuruh tepuk tangan, Harry tahu. Ini waktunya.
Laki-laki berumur 16 tahun itu sudah siap. Menggengam mic yang tadi diberikan oleh panitia dengan pasti. Lalu melangkahkan kakinya ke pintu di ujung lain ruangan itu.
Pintu yang menjadi portalnya untuk meraih semua yang ia impikan saat ini. Harapan-harapan yang ia punya.
Dan ketika akhirnya pintu itu dibuka, membuat cahaya dari luar langsung menusuk retina, dan suara riuh rendah memenuhi gendang telinganya, ia tahu.
Tidak ada lagi langkah mundur.
Dengan pelan, tapi pasti, ia melangkahkan kakinya. Menapaki tangga. Berdiri di tengah titik panggung itu.
Dan tak lama, denting intro lagu dimulai. Seakan mengiringinya menuju ke gerbang impiannya.
***
hai semua! kali ini gue bikin fanfiction lagi neh, hehehe. tapi ini tentang larry.
yep, larry stylinson.
padahal teenfic gue yang paling baru aja baru banget update-update lagi, huf maaf ya tapi maklumin ide lagi banyak, hehehehe.
di cerita ini gue cuma ngebayangin aja sebenernya hubungan larry, diluar pemberitaan media dan pr stunt dar modest! tuh kaya gimana sih.
terus gimana rasanya hidup di kekang kekang gitu, gabisa sayang sama orang yang mereka sayang. harus nge date sama orang yang mereka ga deket.
gue mau dedikasiin fanfiction ini untuk kalian semua larry shipper baik sebagai otp maupun brotp, romance maupun bromance.
i hope you guys like it yah! jangan lupa buat vote dan comment bcs ily you all !!
del.
KAMU SEDANG MEMBACA
They Don't Know About Us [l.s]
FanfictionAnd I don't care what the world will ever say about us, and I dont care how many times they said we are too young and naive, and all the times they said i'm a fool, for falling for you, I love you. and yes, I'd marry you, Harry, because it rhymes. ...