Meniti Dunia Luar

1.3K 113 2
                                    

Butuh bermenit-menit agar mereka selesai makan. Ternyata, porsi makan mereka menjadi dua kali lipat banyaknya.

Setelah semuanya selesai, mereka duduk lagi melingkar. Ada kakek juga di sana.

"Anak-anak, mungkin sudah waktunya kita berjalan-jalan di luar. Bagaimana dengan pendapat kalian anak-anak?" Tanya sang kakek dengan tegas dan penuh kelemahlembutan.

"Aku setuju kek" Ujar Albert menyetujui. Sebagai perwakilan, semua anak juga mengangguk.

"Kami siap-siap dulu kek" Ijin Cheryl. Kali ini kakek yang mengangguk menyetujui.

Semua anak langsung berlari semangat masuk ke kamarnya dan membawa beberapa roti di dalam tas mereka. Serta tiga botol air minum. Takut kalau perjalanannya akan panjang seperti kemarin.

"Alyc, aku punya bubuk cabe! " Seru Cheryl mengeluarkan tempat yang berisi bubuk cabe. "Mungkin untuk menyerang musuh kita"

"Bagus tuh. Kamu bawa berapa?" Tanya Alycia.

"Bentar ya, aku cari dulu" Cheryl sibuk mengobok-obok tasnya. Sepertinya dia menemukan satu lagi "Ini dia!"

"Wah, terima kasih Cheryl" Alycia akhirnya berterima kasih kepada Cheryl. Cheryl hanya tersenyum dan mengangguk.

"Mari kita keluar" Ucap Cheryl.

"Woi tunggu aku!" Terdengar teriakan dari kamar mandi. Alycia dan Cheryl pun tertawa terbahak-bahak mendengarnya lalu keluar dari kamar.

----------------------------

"Baiklah anak-anak, sekarang kita sudah bersiap-siap, ayo kita berangkat" Ucap sang kakek lalu pergi keluar diikuti semua anggota CAPAS.

Udara segar langsung terhirup membuat badan kembali bugar. Dengan bimbingan kakek, mereka pergi keluar dengan berhati-hati, takut bertemu dengan penjahat.

Di tengah-tengah perjalanan, sang kakek terpaku sebentar, maksudnya terdiam bukan terpaku kena paku.

"Kenapa kek?" Tanya Albert penasaran. Mengapa tiba-tiba sang kakek berhenti tiba-tiba padahal di depan mereka tidak ada apa-apa.

Si kakek tidak menjawab, namun langsung menganggetkan anggota CAPAS karena si kakek tiba-tiba saja menoleh dan menatap tajam ke arah mereka.

"Di dekat sini ada penjahat"

--------------------------------------

A.N: Au ah capek flashback terus. Butuh dukungan vote dan coment dari kalian hahaha.

Once Upon A TimeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang