sepen

16.7K 804 16
                                    

Mulmed astapiruloh

VOMENTTTTTT GAESSS :* :*

"Benarkah harr??!!" Dengan refleks, aku memeluk harry dan meloncat girang di pelukannya.

Aku bagaikan anak kecil yang baru saja dibelikan mainan baru oleh ayahnya

Setelah aku sadar aku tengah memeluknya, aku segera melepaskannya dan kembali diam.

Aku siap dimarahi olehmu harr. Aku siap.

"Siapa yang menyuruhmu untuk memelukku?" Tanya harry dengan keras.
Benarkan apa kataku?

Tatapannya mematikan bagiku, membuatku menundukan kepala.
Sifatnya yang kasar dan keras membuatku dan siapapun yang mengenalnya takut kepadanya.

"Maafkan aku harry, aku hanya refleks memelukmu karena aku sangat bahagia. Kau telah menyelamatkan ku dari liam. Aku tidak tahu jika tidak ada kau, maka mungkin besok aku sudah tidak perawan lagi. Dan itu juga, direnggut oleh orang yang aku benci. Sekali lagi, maafkan aku telah memelukmu" tanpa sadar air mataku perlahan jatuh.
Aku mengepal kedua tanganku berharap agar air mataku tak mengalir lagi.

"Jangan menangis, cengeng" ucap harry sarkastik.
Ia memang tak punya hati.

Aku mengusap air mataku dan tersenyum simpul kearahnya.
Matanya yang berwarna hijau emerland menatapku dengan keras. Ia memperhatikanku dari atas kebawah.

For god sake, Perasaan ku tidak enak.
Seperti ada yang mengganjal.

ASTAGA ASTAGA HARI INI AKU TIDAK KE KAMPUS!

"harry! Aku harus pergi ke kampus dengan segera kalau tida-"

"Sekarang hari minggu,bodoh" ujar harry yang segera membuat detak jantungku kembali normal.

Aku menghembuskan nafas panjang dan kembali menatap harry, kebetulan harry sedang menatap mataku yang membuat kami saling menatap.

Oh, pandangannya menyejukan setaiap hati yang melihatnya.

"Katakan harry, apa yang bisa aku perbuat untuk membalas budi?" tanyaku sambil tersenyum kearahnya.

"Masuk kedalam mobilku" ujar harry menunjuk range-rovernya yang terparkir di halaman.

Tapi untuk apa? apakah ia akan menjualku?

"Untuk apa har-"

"Diam, dan masuk kedalam mobil" ujar harry sekali lagi, namun kali ini ia mencengkram kuat pergelangan tanganku dan menarikku masuk kedalam mobil.

Ia mendorongku masuk kedalam kursi penumpang bagian depan dan segera menutup pintunya, sedangkan ia kembali masuk dalam frat.
apa yang akan ia lakukan? apakah ia akan membiarkanku disini sendirian dan mati karena sesak nafas?

Tapi pikiranku salah. ia kembali dengan pakaian lengkapnya.
Astaga, astaga, astaga! ia memakai skinny jeans hitamnya dan kaus hitam yang melekat dengan pas di tubuhnya yang dipenuhi oleh tatoo. (wajib cek mulmed)
Dan rambutnya yang panjang digerai dengan indahnya. Pasti tuhan sedang bahagia ketika membuatnya.

Ia masuk kedalam mobil dibagian pengemudi, memakai safetybelt dan menyalakan mesinnya.

"Mengapa melihatku seperti itu?" tanya harry dengan sinis. sangat sangat sinis.
"Umm.. tidak harr, aku hanya ingin bertanya,mengapa kau selalu kasar denganku? apakah karena aku seorang nerd lalu kau membullyku?" tanyaku dengan lirih.

Harry hanya diam, ia malah menjalankan mobilnya.
Ia terlihat tenang seperti tak mendengar apapun.

"Harr-"

"DIAM! Bisakah kau diam sedektik saja, jalang!?" Harry mengerem mobilnya dengan mendadak, membuat kepalaku terbentur dashboard mobilnya karena tidak sempat memakai safetybelt seperti harry.

"Ouch.." aku bergumam dan memegang dahiku. astaga! ini berdarah!

"Kau memang membuat aku ingin- Eh? kau berdarah?" Tanya harry yang masih terlihat santai dan memanggut daguku agar mendongkak kearahnya.
Ugh, dia memang bukan manusia, melainkan Mahluk luar galaksi.

"Apakah kau baik-baik saja?" tanya harry sedikit cemas. Ahh! mana mungkin mahluk sepertinya punya hati dan mencemaskan orang.

"Apakah aku terlihat baik-baik saja?" Tanyaku sarkastik dan memegang kepalaku yang kini terasa pusing. pandanganku kepada harry memburam. Buram , semua gelap.

aku tidak tahu apa-apa lagi. yang aku dengar seseorang mengguncang tubuhku "Hey nerd, bangun!"

x x x

CIEHHH CLAIRE DICEMASIN HARRY CIEHH!!

Kapan author bisa digituin heri stayl? :'(

BYE VOMENTS GAESSS :*

















Sexy Nerd // h.sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang