Fake Marriage With Harry Styles

Prolog

WARNING!

Sebelum kalian mulai membaca cerita ini, saya akan memberitahu bahwa cerita ini dalam proses editing atau lebih tepatnya slow editing. Jadi sorry not sorry, kalau memang bahasa dalam penulisannya ada yang disingkat-singkat, struktur ceritanya yang masih berantakan sekali. So jangan tinggalkan comment yang menyakitkan hati dan sebagainya. Bila tidak suka kalian dapat meninggalkan cerita ini tanpa harus menghujat dsb.

SO....... SELAMAT MEMBACA MY LOVELY READERS!:*

"PERHATIAN. PESAWAT 955874 AKAN SEGERA MENDARAT MOHON KENAKAN SABUK PENGAMAN ANDA TERIMAKASIH"

Ucap pramugari pesawat itu

Karena pesawat sudah mendarat aku segera keluar dan ada yang memanggilku

"Ms. Anderson! Ms. Andreson over here" seru seorang lelaki yang tampaknya ku kenali

"Uncle Mike!! Hua miss u so much!!" Teriak ku

"Haha sudah besar kau sekarang, makin cantik pula, kemarin rasanya melihatmu merangkak" candanya

" Haha bisa saja kau uncle" tawa ku

Kamipun segera ke rumah grandma ku

Oiya aku lupa memperkenalkan diri hehe._.v

Namaku Alice Anderson, aku british, tapi tinggal di ausi, aku memutuskan kuliah semester terakhirku dan tinggal disini, karena aku sudahlama tidak ke london, inggris.

Sekalian saja aku kesini untuk menjenguk grandma yang katanya sakit parah:'')

Selama ini kami hanya berkomunikasi di telfon, aku sudah tidak sabar bertemu langsung dengannya

"Grandmaaaaa" teriak ku sambile memeluknya

" Aliiicee, jgn teriak2 g'ma masih bisa mendengar aduhh haha"

"Ihh aku kangen sekali dengan mu g'ma, haha"

"Dasar kau, sudah besar ya, oiyaa kau mau bertemu harry?"

"Hah? Harry? Sudahlah g'ma, aku saja tidak mengenalinnya"

"Yakin kau tak mengenalnya? Sekali ketemu pasti kau akan megenalinya."

"G'maaaaa, ayolah"

"Haha, oiya kau lebih baik ke rumahmu dulu beres2 baru ke sini"

"Hmm oke g'ma , baik-baik ya, love u"

"Take care sweetheart, love u too"

**harryspov**

Drrtdrrttt

From: Grandma Lucie

Hi harry come here, Alice sudah datang.

Hmm, alice? Alice cucu g'ma lucie? Yang selama ini diceritakannya padaku?

Aku jadi penasaran, karena g'ma selalu ingin menjodohkan ku dengan alice, melihatnya saja belum.

To: Grandma Lucie

Okayy g'ma I'm coming:)

"where u going harr??" Tanya louis yang melihatku bersiap-siap.

"mau ke rmh g'ma dulu. Mau ketemu alice"

"haha cucunya yg ingin dijodohkannya dgn mu??" Ucap niall yang mengejekku.

"Ya begitulah"

Akupun segera menaiki mobilku dan meluncur kerumah g'ma, perjalanan kerumah g'ma tidak membutuhkan waktu yang lama, karena untungnya pada saat ini Kondisi lalu lintas London terbilang lancar-lancar saja.

"Hai g'ma!!" Teriakku saat memasuki rumah g'ma.

"Astaga Harry! Kamu ini teriak teriak, sama saja seperti calon istrimu itu." Ucap g'ma sedikit kesal. Aku yang melihat tingkah lakunya itu hanya tertawa.

Tunggu...

"Hah? calon?! Tidak tidak g'ma"

"Apanya yang tidak hah? halah dasar kau ini pasti kau suka dengannya"

"Hentikan g'ma. Oiya memangnya alice dimana sekarang?" Tanyaku

"Tadi dia bilang akan ke apartemennya dulu, baru nanti kesini."

"Okay i see. apartement apa memangnya?"

"Kalau tidak salah Oxfision namanya"

"Ooh."

Tunggu..

"Apa? Oxfision? Berarti dia satu apartemen denganku dong?"

"Haha sudah kubilang bukan kalau kalian ini berjodoh. Jadi tidak sabar" ucap g'ma lagi lagi membahas ini.

"oh gma ayolaahh jgn bicara seperti itu"

*author pov*

Sebuah getaran menandakan ada pesan masuk di handphone milih gma.

From: Alice

I'm so sorry gma, aku ga bisa kesana. Aku ada urusan kuliah ku dulu

Kemungkinan bsk aku akan dtg.

I'm promise :* bye gma x

To: Alice

Padahal harry sudah dtg lice, oke lah

Carefull honey

"mm harr, kamu boleh pulang sekarang" ucap g'ma kepada harry.

"hah? Tidak jadi bertemu alice gma??"

"dia berkata sedang mengurusi perpindahan kuliahnya dari ausi ke sini"

"oh yasudah gma, besok aku akan datang lagii hehe, bye gma love u"

"okhay harry, becarefull"

**harryspov**

"agaimana bertemu calonmu? Suka makan sepertiku tidak?" Tanya niall saat melihatku memasuki apartamen kami.

"dia cantik? Baik? Kalian sudah kawin?" Ucap zayn. Dia gila. Sangat.

"suka makan wortel tidak?" Tanya si manusia wortel ini, sudah pasti Louis.

"punya anjing? Kura2?" Oh liam, please?

"pake sepatu apa dia? Tanda lahirnya dmn? Rambutnya?? Panjang. Pendek , atau botak?" Paul pun mulai mengikuti para idiot ini.

"kalian cocok sekali menjadi reporter,huh. Tidak aku blm menemuinya puas?" Jawabku malas.

Tiba-tiba mereka tertawaaa

Aku tidak tau apa yang ada dipikiran meereka

Akupun segera masuk ke kamar dan mulai membuka bajuku dan........

Yap. Tidurr....

Next part?

Comment dulu ya, hehe, biar tau._.

I'll post soon, maybe tmrrw hehe

Keep reading, and don't forget to comment and vote me :)x

Love yaa