Felizia Arnold a.k.a Shanon Wiliam
Liam Tundeer a.k.a Mouse NatchaCast yang lainnya masih di pikirkan hehehehe...
Typo everywere
Happy reading guys...
.
.
.
.
.Aku duduk di bangku kelas ku, kali ini aku tidak berniat untuk membolos lagi
Aku hanya duduk duduk saja di kelas sambil menunggu guru yang akan mengajar
Hara dan dara aku tidak tahu di kemana yang pasti tadi mereka mengabari ku lewat pesan kalau mereka ingin ke salon hari ini
Aku melihat kesekeliling aku melihat biyang gosip sekolah yaitu lia sedang ngobrol dengan teman temannya
Aku melihat liam sedang bercanda dengan andiani seperti biasanya
Aku melihat segrobolan anak laki laki di depan kelas sedang bercanda canda ria
Baru kali ini aku merasakan ramainya di kelas, tapi tetap saja aku merasa sepi jika tidak ada dua sahabat ku
Ingin sekali aku membertahu mereka tapi aku harus tutup rapat rapat karna ini menyangkut hal pribadi
Aku berjalan ke loker ku untuk mengambil headset ku yang sengaja aku simpan di sana
Tapi!saat aku ingin membukanya di loker ku terdapat surat di selipan gagangnya
Akupun mengambil surat tersebut dan segera membuka loker untuk mengambil headset ku di dalam sana
Ketika aku duduk kembali aku membuka surat tersebut karna penasaran
Tumben sekali ada yang diam diam memberi ku surat seperti ini, aneh..
Datanglah ke loker futsal sepulang sekolah nanti fel..
Dari liam tundeer
Begitu lah isi suratnya singkat dan jelas hahahaha
Aku melirik liam dengan tatapan yang tanda tanya apa maksudnya?begitu lah tatapan ku pada liam
Tapi liam hanya tersenyum pada ku
Tak lama aku mulai mendengarkan lagu yang di handphone ku, sembari aku yang sedang memikirkan tentang surat dari liam akupun tersenyum senyum
Saat beberapa saat pak widodo masuk kelas dan ia kaget melihat ku yang berada di kelas saat ini
"Felizia?" Tanya pak widodo
"Kenapa?" Jawab ku malas
"Tidak apa apa, yaudah kita mulai pelajaran kali ini, tapi bapak hanya bisa mengajar 1jam pelajaran karna dewan guru sedang mengadakan rapat untuk study tour tahun ini"
"Jadi nanti jam kosong pak?" Sahut andrian anak yang bangor di kelas
"Tidak, kalian di pulangkan" jawab pak widodo
"Huuuuuu...yeeeyy..." yaaa semacam itulah sorakan gembira para murid murid di kelas tapi aku hanya diam saja tidak ikut ikutan karna seperti anak kecil saja seperti itu
Kami mulai belajar selama satu jam pelajaran saja...
"Yaudah kalau gitu sampai sini saja pertemuan kita hari ini" udahnya pak widodo
"Baik pak" sahut murid murid dan pak widodo keluar kelas
Saat aku membereskan buku buku ku untuk aku masukan ke dalam tas tiba tiba liam mengisyaratkan untuk keluar kelas lalu pergi begitu saja
Aku pun mulai berdiri dan mengikuti liam dari belakang, hmm jadi penasaran apa yang ingin liam katakan sebenarnya
Saat sudah sampai di loker anak futsal liam memberi ku sebuah amplop coklat

KAMU SEDANG MEMBACA
Love In Bad Life
Novela JuvenilBaca langsung aja genk Ini emang cerita ceritaan cuma sebatas cerita spam kalo mau di baca syukur engga yasyudah, tapi di mohon sangat untuk budayakan tidak mengcopy karya orang yang genk yaaa walaupun cerita ini cerita abal abal. Jangan lupa comvot...