Secret Admirer - Wattpad Book Trailer
https://www.youtube.com/watch?v=9fYXStzklZo
Hola :D
Sebelumnya aku ucapin makasih buat kamu yang lagi baca cerita ini. Sebagai janji, kamu gak akan nyesel untuk baca cerita ini sampai akhir. Disini ada seneng, sedih, manis, gemesin, marah dan semua muanya emosi. Pokoknya kalian gak akan nyesel.
But, sebelum mulai aku bakalan ngasih tips dulu karena di dalam cerita ini ada beberapa bagian yang di setting private.
1. Pastiin kalian follow akun wp aku dulu.
2. Kalo kalian udah tambahin cerita ini ke library hapus dulu ya. setelah itu tambahkan lagi. Dengan syarat jaringan internet kalian mesti stabil. :D
3. Kalo kalian masih menemukan part yang kosong. coba log off dulu dari akun wp kalian lalu ikut lagi cara diatas.
Oke?
Oke dong...
Sudah diikutin cara di atas?
Bagus. Kalo gitu kalian sudah bisa ngikutin perjalanan kisah paling manis yang mungkin pernah kalian baca. ^^
***
Ada tiga hal yang selalu berhasil membuat Shinta berdebar.
Ujian, Olimpiade Matematika, dan... Rama.
Seakan memiliki magnet tersendiri, Shinta selalu bisa menangkap sosok Rama walaupun dia berada di ujung lapangan, di ujung kantin, atau di tengah parkiran dengan murid lain yang berbondong keluar sekalipun. Shinta selalu tahu.
Shinta seakan memiliki indra keenam yang hanya berlaku untuk Rama. Shinta sudah tahu Rama akan lewat di depan kelasnya walaupun Rama masih di belokan ujung lorong. Shinta sudah hampir hafal dengan kebiasaan Rama yang hanya membeli air mineral di kantin sebagai minuman dari soto lamongannya Pak Ujang. Shinta sudah tau berapa kali dalam sehari Rama akan nongkrong di balkon depan kelasnya, hanya sekedar memainkan game di ponselnya. Shinta tau Rama hanya akan memakai kacamatanya ketika belajar. Shinta tau jika Rama akan selalu memakai jaketnya hanya saat pulang. Shinta tau jika Rama tidak suka kucing tapi tidak pernah absen untuk sekedar beli roti di kantin untuk diberikannya pada kucing liar sekolah. Shinta tau jika Rama suka baca komik Death Note, sekaligus pemain basket andalan sekolah.
Shinta selalu memperhatikan Rama. Shinta selalu tahu apa yang Rama lakukan.
Namun, Rama tidak pernah menyadari keberadaan Shinta.Pernah suatu hari Rama sedang berjalan di koridor dan membawa banyak buku ditangannya. Dari arahnya Shinta bisa menebak jika Rama akan menuju ruang guru. Itu berarti Rama akan melewatinya. Tepat berpapasan dengan Shinta yang juga sedang membawa buku LKS untuk teman-temannya di kelas. Seharusnya Shinta bisa menegurnya. Atau seharusnya Rama yang melihatnya. Tapi saat Rama semakin mendekat dan tiba ketika mereka berpapasan, Shinta tak memiliki keberanian untuk mengangkat kepala sedangkan Rama juga tak menegurnya. Bahkan hampir tak melihatnya.
Shinta selalu kehilangan keberaniannya jika berada dalam radius satu meter didekat Rama. Shinta akan lupa apa dia bisa bicara atau tidak . Shinta akan melupakan segalanya dan menjadi bodoh tiba-tiba. Sehingga yang bisa dilakukan Shinta hingga saat ini hanya memandang Rama dari jauh, tak berani untuk sekedar menyapa apalagi bicara padanya.
Shinta menyukai Rama. Sejak dihari pertama MOS, Shinta seakan tak bisa melepaskan pandangannya dari Rama. Sudah lama Shinta menyadari itu. Hatinya selalu merasakan geli yang menyenangkan ketika ia menatap rambut hitam acak-acakkan milik Rama. Sudut bibirnya seakan ikut tertarik ketika melihat Rama yang tertawa di tengah teman-temannya. Shinta akan ikut menggelengkan kepala ketika Rama yang jatuh karena terinjak tali sepatunya sendiri atau sedang mengendap-ngendap untuk kabur dari kejaran adik kelas yang mengidolakannya.
Semua yang ada pada diri Rama selalu direkam Shinta didalam kepala. Agar nanti dimalam harinya, dia akan kembali mengingat itu dan berharap bisa membawanya kedalam mimpi. Karena hanya di dalam mimpinya sajalah Shinta bisa merangkai sendiri keinginannya. Membayangkan Rama tersenyum padanya.
Shinta tak pernah memikirkan akan mendapatkan hal yang lebih dari sekedar mengagumi Rama dari jauh. Karena ia tahu, Rama tidak akan melihat kearahnya. Rama tidak akan membalas tatapannya. Rama tidak akan tahu jika Shinta selalu ada memandangnya. Kenyataan itulah yang membuat Shinta membentengi dirinya jika ia hanya akan menjadi sebatas pengagum cowok itu.
Setidaknya, itu yang dipikirkan Shinta sebelum ia menyadari jika kenyataan memberikan hal yang sebaliknya.
***
Wooottt
Cerita baru... yeayy
Hehe.. aku sih excited banget sama ini. Gak kalah sama Damian...
Keep reading
Fara
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret Admirer [Completed]
Roman pour Adolescents(S U D A H T E R B I T) -TERSEDIA DI TOKO BUKU- Hanya Rama yang mampu membuat Shinta berdebar ketika memandangnya. Bahkan, walau dari jauh sekalipun. Disaat Shinta yang terlampau nyaman menjadi pemuja, tiba-tiba keadaan memutar balikkan kenyataan...