Kalian masih ingat bukan, moment dimana hoseok dikejar oleh wanita jadi jadian saat sedang mengintip seokjin. Sejak saat itulah dia mulai trauma dan benci dengan makhluk itu.
Kamu pun tertawa terbahak bahak saat mendengar cerita hoseok, dan hoseok hanya menggumam tidak jelas.
(y/n):aku cuma bercanda jangan marah dong hehe
(y/n):read doang ya..oh gitu yaudah aku minta yoongi hyung aja temenin aku jalan.
(y/n):baybay aku mau nginep dibali sama yoongi hyung
*read*Kamu mendengus sebel krn hoseok cuma read whatsapp kamu. Dan akhirnya kamu beneran chat yoongi digrup biar hoseok bisa liat kalo kamu gak main main. Yoongi setuju dan lusa mereka akan berangkat kebali untuk liburan.
**
Yoongi udah siap didepan rumahmu pake mobilnya. Kamu keluar rumah dibantu yoongi buat masukin koper yang isinya baju dan pakaian dalam itu.
Dalam perjalanan ke bandara cuma diiringin suara radio. Sampe akhirnya yoongi memecah keheningan.
"Kamu marahan lagi sama hoseok ? Kenapa lagi sih."
"Dia baperan, aku cuma bercandain yang masalah banci itu dia langsung marah marah gajelas."
"Ya kamu lagian rese dari dulu. Jailnya gapernah berubah ya..oppa heran."
**
Setelah sampai dibali, kamu sama yoongi menyewa salah satu hotel disana dan beristirahat.
"Oppa, ayo kepantai aku udah lama gak kesana."
"Ayo, oppa juga kangen nih sama pantai."
Kamu dan yoongi ganti baju. Pakaian kamu sama yoongi ya simple aja, cuma celana pendek sama kaos oblong.
"Woaahhh pantainya indah ya kl lagi sore gini, bentar lagi matahari tenggelem kita bakal nyaksiin sunset nih."
"Iya, coba aja oppa gak sibuk pasti udah jalan jalan terus ke pantai nih berjemur."
Mereka jalan berdua sambil gandengan tangan main pasir berdua layaknya anak kecil. Mengingat masa lalu mereka yang senang main dipantai dan ikut kakek mereka yang suka memancing dipinggir laut.
Sementara itu hoseok terus memperhatikan mereka dari jauh dengan wajah kecewanya. Ingin ia hampiri keduanya tpi takut sangat mengganggu.
"Whooaaa oppa lihaatt!!! Ayo foto foto foto aku rindu saat seperti ini." Kamu ngeluarin ponsel dan buru buru foto pemandangan matahari tenggelem itu. Dan kamu ngajak yoongi selca.
Saat sepenuhnya matahari menghilang dan hari berganti malam, mereka membeli makanan dan kembali ke hotel, masih dengan tangan yang bertautan.
"(y/n) ssi." Kamu terkejut saat nengok kebelakang karena itu hoseok.
"H-hoseok oppa ? Sedang apa ?"
"Hanya ingin berjalan jalan, ah iya apa sedekat itukah hubunganmu dengan yoongi ?" Hoseok melihat tangan kamu sama yoongi.
"Ah eng-enggak kamu salah paham."
"Udahlah gapapa bilang aja, aku kira kamu beneran sayang sama aku."
"Oppa aku bisa jel--"
"Gaada yg perlu dijelasin lagi, oke aku pergi. Ah iya sebenernya aku cuma mau tau kamu itu sekhawatir apa waktu aku marah, dan tautaunya kamu cuma segitu dan milih jalan jalan sama orang lain."
"Oppa bukan begi--" hoseok pergi dan ngebuang cincin tunangan kalian. Kamu ngerasa bersalah dan nangis. Yoongi meluk dan nenangin kamu.
"Ternyata kamu gak bener bener sayang sama aku ya."
Hoseok pergi ninggalin tempat itu dan segera ke hotel. Mengemasi barang barang. Ia harus pulang besok karena memang banyak tugas yang belum diselesaikan. Awalnya dia mikir kalo kamu cuma bercanda untuk manasin dia, tapi keliatannya beda, realitanya tidak sesuai sama bayangannya.
--
Next ??
Vote and comment yaa~~♡
KAMU SEDANG MEMBACA
RandomFiction BTS And You
أدب الهواةFanfic oneshot & ada beberapa cerita yang akan dibuat berchapter atau bahkan sequel