RandomFiction BTS And You

everlasting sunset

Buat jimin dulu ya.. happy reading ~~ bdw ini tanpa dialog maap y kl rada gajelas

***

Masih ingatkah kau saat kita melihat matahari tenggelam bersama ?

Masih ingatkah kau ketika kita dihukum karena membuat bola salju saat musim dingin tahun kedua saat sekolah menengah ?

Wajahmu polos, senyummu indah ditambah lagi matamu yang akan menyipit seperti bulan sabit jika tertawa... kalau kau bulannya, aku siap menjadi bintangnya.

Awalnya persahabatan kita hanya sekedar seperti sahabat biasa, namun seiring berjalannya waktu perasaan itu mulai berubah dan aku sadar kalau aku menyukaimu.

Kau bukan orang yang terlalu ramah pada semua orang dan kau cenderung pendiam. namun kamu selalu melindungi orang lemah.. dan itulah hal keren yang sangat kusukai darimu.

Namun suatu hari saat ada seorang gadis yang duduk menyendiri,kau menghampiri dan mengajaknya bicara. Aku fikir itu normal dan biasa,namun lama kelamaan kalian semakin dekat dan kau melupakanku...

Perlahan, tapi pasti. Saat itu kau menyatakan perasaanmu dan dia menerimanya dengan senang hati. Sejak saat itu kita tidak pernah pulang bersama ataupun berbagi cerita. Semuanya terasa canggung dan aku lebih baik menjauh dari kalian.

Saat itu,muncullah seorang pria tampan tinggi dengan senyum yang lebih manis. Saat pertama kali kita bertemu.. ia langsung mengajakku kencan. Ragu memang, tapi aku menerimanya dan ya dia orang yang asik dan baik.

Perlahan aku juga mulai melupakanmu. Mereka bilang seseorang yang pernah kau cintai tidak perlu dilupakan, namun cukup dikenang. Hal hal yang pernah kulakukan bersamamu akan terus tersimpan dan menjadi kenangan manis untukku. Terima kasih pernah ada untukku.. walau kutau rasa itu tidak pernah ada untukku....

Thank you, you my everything for me .. but im nothing for you

***

Jimin side

Ya aku ingat semuanya,semua yang pernah kita alami bersama sejak kecil... ada sedikit perasaan mengganggu yang entah aku tidak tau apa itu...

Kau orang yang kasar, baik, ramah pada semua orang. Dan walaupun aku menyuruhmu menjauh, kau selalu menempel padaku layaknya perangko dan sebuah surat.

Beda denganku yang suka menyendiri,tidak banyak omong, tidak pernah berbaur dengan semua orang dan tidak pernah merasa cocok dengan semua orang lain kecuali denganmu.

Aku melihat seorang gadis yang selalu menyendiri dikantin. Aku menghampiri dan mengajaknya berbicara. Wajahnya imut dan ia cukup pendiam. Jadi kurasa kami cocok dan aku langsung memintanya menjadi kekasihku.

Namun tidak lama setelah kami menjalani hubungan, aku sudah jarang melihatmu lagi. Padahal saat itu aku ingin mengajakmu melihat matahari tenggelam dan berfoto bersama. Tapi sayang kau menolaknya. Jadi kuputuskan untuk pergi bersama Eunmi,pacarku.

Kau orang yang mengajarkanku bagaimana cara berteman, memahami perasaan seseorang dan ya, mungkin aku masih bergantung padamu.

Kau selalu bisa mengerti perasaanku, tapi .. kenapa aku tidak bisa mengerti perasaanmu bahkan sampai detik ini.

Kurasa kau menjauhiku tanpa sebab, ada apa denganmu ? Tidak biasanya kau menjadi pendiam dan tidak banyak omong. Kau menghindariku... menghindar saat aku mengajakmu berbicara, menghindar saat aku ingin membelikan makanan.

Sampai aku melihatmu kencan dengan seorang pria, wajahmu terlihat sangat senang dan menikmatinya. Saat itu ada perasaan aneh yang mengganjal, namun aku tidak tau apa itu.

Aku memutuskan untuk pergi makan siang dengan eunmi. Dan aku tidak sengaja bertemu kalian lagi. Entah beberapa hari ini aku tidak enak melihat kalian terus berdua. Ada apa ini ?

Sungguh sebenarnya aku juga rindu. Rindu makan ramen bersama, membuat bola salju raksasa, memotret hal yang menarik dan satu lagi..

Hal yang paling kusuka saat bersamamu ialah.. saat menyaksikan tenggelamnya matahari. Apa kau merasakannya ? Entahlah. Itu pemandangan yang indah menurutku, ditambah lagi jika melihatnya bersamamu. Akan terasa lebih sempurna.

---

Abis ini syp lgi ? Jungkook apa Tae nih ???