Love On Revenge

Chapter 14

huwaaaaa maaf banget author lama update nya :( author baru selesai Try Out jadi baru sempet nglanjutin nih FF. Makasih bgt buat yang masih setia nunggu kelanjutan FF ini, jangan lupa vote coment nya readers :)

happy reading~

***

Author POV

Eunji berjalan santai keluar dari sebuah kelas setelah menemui temannya untuk mengembalikan buku yang kemarin ia pinjam. Langkahnya saat ini adalah menuju kantin untuk menyusul Yurin yang sudah lebih dulu ke kantin bersama Minho.

"semoga saja nanti ada Taemin juga" gumam Eunji penuh harap. Ia tersenyum membayangkan wajah tampan Taemin di benaknya.

"Kai, apa kau melihat Yurin dan Taemin?" Eunji menghentikan langkahnya ketika mendengar nama Taemin disebut. Ia menoleh ke belakang dan mendapati Minho dengan wajah paniknya sedang mendesak Kai untuk segera menjawab pertanyaannya.

"apa yang dia lakukan? Bukannya dia ke kantin bersama Yurin?" tanya Eunji dalam hati.

"Taemin? aku tidak tau Taemin, tapi aku tadi melihat Yurin berjalan bersama seorang namja, mungkin itu Taemin" jawab Kai.

"jadi Yurin pergi dengan Taemin? Kemana?" batin Eunji terus bertanya.

"kemana? Kemana Yurin pergi? Cepat katakan!" teriak Minho membuat Eunji juga semakin penasaran.

"aku melihat mereka menaiki tangga belakang, mungkin akan ke rooftop" jawab Kai. Tanpa menunggu lama Minho berlari meninggalkan Kai di tempat. Hingga ia tidak menyadari bahwa Eunji mengikuti langkahnya secara diam-diam.

Langkah Eunji terhenti di depan pintu rooftop. Beberapa langkah di depannya, Minho masih berdiri namun kemudian berlari dan menendang seseorang yang tidak lain adalah Taemin. Eunji membulatkan matanya melihat kejadian itu, terlebih tadi sebelum Minho membuat Taemin jatuh tersungkur ia sempat melihat Taemin yang menghimpit tubuh sorang yeoja dan hampir menciumnya.

"Yurin?" lirih Eunji tak percaya.

Dengan sedikit ragu, Eunji kembali melangkahkan kakinya agar bisa melihat lebih jelas apa yang barusan dilihatnya. Benar saja, sekarang ia bisa melihat jelas siapa yeoja itu-Yurin.

"apa yang sebenarnya terjadi?" batin Eunji menjerit meminta penjelasan. Eunji semakin tidak mengerti dengan berbagai makian Minho kepada Taemin yang terus menyalahkannya. Bahkan Minho terlihat sangat murka dan terus memukul Taemin tanpa ampun. Apa sebabnya? Apa masalahnya? Dan apa maksudnya Taemin melakukan itu pada Yurin? Eunji benar-benar tidak tau saat ini.

"Brengsek!!" geram Taemin kemudian bangkit dan balik menyerang Minho, ia memukul Minho tepat mengenai pipi kanannya.

"kenapa? apa urusannya denganmu? Aku melakukan ini karena aku mencintainya!" teriak Taemin.

DEG!! Eunji menahan nafasnya selama beberapa detik . Matanya yang sedari tadi menahan air mata agar tidak jatuh akhirnya lolos juga. Ia menangis sekarang.

"Jadi ini maksud dari semua kejadian ini?" batin Eunji tak percaya.

"Taemin mencintai Yurin-sahabatku?" gumam Eunji. Ia membekap mulutnya sendiri dengan kedua tangannya agar isakannya tidak terdengar. Ia mundur beberapa langkah hingga ia tidak sadar tubuhnya menabrak pintu dan membuatnya sedikit terbanting.

BRAKK!!

Minho menolehkan pandangannya pada Eunji.

"Eunji-ya" lirih Minho namun sama sekali tidak terdegar.

"Eunji-ya!!" kali ini giliran Yurin yang berteriak. Ia kaget dan tidak menyangka ketika melihat Eunji di depan pintu rooftop dengan wajah yang sudah berlinang air mata. Dengan segera Yurin bangkit dari duduknya dan berlari mengejar Eunji yang kini sudah menjauh. Taemin yang sedari tadi seolah tuli dan buta karena emosinya kini mulai tersadar setelah mendengar teriakan Yurin. Bahkan kepalan tangannya yang hampir saja melayang lagi ke pipi Minho berhenti begitu saja di udara. Ia menatap punggung Yurin yang berlari semakin menjauh.