Cerita nyata Author.
21/02/'16
19.00 WIB
Saat itu, seusai shalat maghrib di rumah nenek,aku berniat kembali menuju rumah saudara dengan berjalan kaki mengingat jarak yang tak terlalu jauh.
Namun,jalan menuju sana terbagi oleh jalan kecil diantara rumah. Gelap. Dan banyak tanaman dan pohon-pohon kecil dan satu rumah besar yang kosong.
Entah kenapa saat itu jalanan tersebut sangat sepi. Mungkin, karena baru saja waktu maghrib.
Karena sudah terbiasa melewati jalan kecil itu,akupun melewatinya dengan perasaan biasa-biasa saja.
Baru setengah jalan kulewati,tiba-tiba terdengar suara seseorang tengah berlari dari arah belakang. Mengingat aku baru saja habis membaca cerita horor di salahsatu website,akupun teringat akan sosok anak kecil pada gambar di salahsatu website tersebut.
Karena penasaran juga,aku pun menengok penuh kearah belakang. Astaga.. terlihat wajah mirip sekali sosok anak kecil pada gambar di website yang aku baca,anak kecil itu tengah berlari sambil merentangkan tangannya. Sangat kencang.
Bingung,apakah aku harus lari atau tidak?
Kalau saja aku lari,apa kata org nanti yang melihat ku. Akankah mereka berkata aku orang gila?
Namun,jika aku tak lari dan tubuhku di templokannya?.
Jalan saja biasa..... aku lebih berfikir seperti itu.
Seiring berjalannya waktu,anak itu kini tepat di belakangku. Dia berhenti berlari. "Apakah aku baru saja memiliki indra ke6?" "Apakah ini adalah anak kecil seperti yg website itu ceritakan? Akankah ia teman pertama ku yang berbeda dunia?" Halah.. aku pun mulai berpikir yang aneh-aneh.
Deg-degan? Tidak. Padahal seharusnya ini situasi yang menegangkan
Tak lama,anak kecil itu mendahului jalanku.
Oh my god! Huft...
Anak kecil itu bukan yang aku pikirkan sebelumnya. Bahkan wajahnya sudah tak asing lagi bagiku. Ia adalah tetangga dari saudara ku.
Tapi kalau boleh jujur,ketika ia lari kala itu.. wajahnya sangat mirip pada gambar di website.
Argghhh halusinasi ku kian menjadi selama aku menyukai horor.
****
GA SEREM? hahaha author sih cuma mau curhat aja. Baru aja tadi kejadiannya :d
