(Namakamu)'s Pov
" gimana ? Ganteng ? "
Steffy menanyakan soal 'teo' padaku, aku mengangguk santai, masih fokus membaca disalah satu aplikasi yang cukup populer saat ini, wattpad *eaks
" kan gue bilang juga apa, udah deh, jadiin pacar aja langsung, tunggu apa lagi coba? Hehe "
Lagi lagi steffy terkekeh kecil di akhir kalimatnya, membuatku bergidik jijik karena steffy melahap mi rebus nya dengan sangat lahap
Mungkin ini bisa menjadi alasan kenapa steffy jomblo dan gak pernah pacaran sekali pun
Aku berfikir dengan usul steffy yang menyuruhku pacaran langsung dengan teo, ya aku gak mau, alasannya :
1. Gue baru kenal teo
2.mood dia bisa berubah cepet banget, kadang maniis kaya es dawet, tapi kadang pait kaya biji duku
3.dia---dia punya gebetan :(Kayaknya yang ketiga deh alasan yang paling bener, wkwk.
" stef, pulang ? " aku mengajaknya dengan wajah prihatin, dia sudah menghabiskan 4 mangkok mie rebus dan yang sedang ia makan saat ini adalah mangkok ke 5
Perut nya terbuat dari apa ya?
Steffy berteriak lega setelah ia berhasil menghabiskan semangkuk mie itu,
" ergh "
"Ewh!"
Steffy bersendawa dan bau nya ga nahan, duh stef untung cantik, kalo gak udah gue tabok lo
" udah kan? Yuk pulang " aku mulai membereskan barang barang ku, dari mulai memasukkan laptop, ponsel , charger , dan tongsis bergambar minion berwarna ungu (?) , ets, perlu diingatkan , tongsis itu bukan milikku
Itu punya steffy.
Mungkin steffy bisa dikategorikan cewe yang ga gendut walaupun makan banyak, cewe yang jomblo tapi ga pernah merana , cewe yang jorok tapi untung cantik , dan cewek teralay
Saat aku dan steffy baru berdiri, mataku terpaku pada seorang wanita yang sepertinya aku pernah liat
Wanita itu tengah tertawa melihat pria didepannya, pria itu membelakangi ku jadi aku tidak tau siapa pria itu
" Zidny ?!"
Normal's pov
" ha?! " steffy malah kaget tanpa tau mengapa (Namakamu) menyebut nama Zidny dengan tiba tiba
" apaan sih?! "
" itu ada Zidny ! Zidny sama cowo lain! Ga sama iqbaal! " seru (Namakamu) berkali kali sambil menunjuk kearah Zidny
Steffy yang mendengar itu langsung terkejut, dan mengedipkan kedua matanya berkali kali
" Zidny selingkuh? " steffy bertanya, sedangkan (Namakamu) masih diam mematung, lalu tiba tiba air mata jatuh dari mata (Namakamu)
" lo kenapa nangis?! " steffy kaget, sungguh kaget,
Saat pria yang bersama Zidny tadi pergi (Namakamu) langsung meletakkan tas nya kesembarang arah dan menghampiri Zidny
" hai Zidny, " sapa (Namakamu) sangat ramah meskipun matanya memerah
" eh, (Namakamu) " tanpa raut apapun Zidny menyapa balik,
" kalo gue jadi lo, gue pasti bakalan bahagia banget, apasih yang kurang dari Iqbaal sampai sampai lo tega main dibelakang dia ? " (Namakamu) bertanya, menahan air mata yang hendak terjun
Zidny masih terdiam,
" zid , Iqbaal itu sayang sama lo, terserah deh ya zid , pokoknya gue ga percaya aja , diluar sana ada banyak yang pengen banget di posisi lo, urgh! "
" (nam..) , udah deh, dia juga ga bakalan jera " steffy menarik lemah tangan (Namakamu), sedangkan (Namakamu) menunduk sedih
Entah kenapa perasaan nya sangat sakit saat tau iqbaal, pangeran hati nya diseperti inikan, (namakamu) rela menjadi apapun agar bisa disadari Iqbaal
Namun Zidny ?" nih zid minuman kamu, ta-- (namakamu)? "
Pria itu, pria yang tak lama dikenal (namakamu), siapa lagi kalau bukan teo
" jadi ini gebetan lo te? " steffy bertanya dengan nada yang membulat, teo mengangguk polos
" ha?! " (namakamu) semakin kaget menyadari kenyataan ini,
" teo, lo ga tau kalau ini pacarnya Iqbaal? " steffy berbisik, namun bisa didengar siapapun yang berada di sekitarnya
" apaan sih lo, Zidny ga punya pacar kalee, jangan ngarang cerita " timpal teo, Zidny masih diam dalam posisi menggigit bibir bawahnya
" dia udah punya pacar teo! Pacar nya itu Iqbaal, Iqbaal yang Gue ceritain ! " (namakamu) sedikit membentak, teo tertegun
" zid lo bohong ke gue? " teo bertanya pada Zidny yang masih diam, zid kenapa diem?
" gue gak mau lo jadi partner gue lagi, dan jangan pernah temuin gue lagi " (namakamu) berucap pada teo dan langsung pergi, tak lupa membawa tas nya tadi
Steffy menggaruk kepalanya yang tak gatal sedikit pun, "kok bisa gini sih? " steffy bertanya pada teo, akhirnya steffy juga pergi
" coba jelasin yang sebenernya zid, dan gue minta lo ga bohong" teo menatap dalam mata Zidny,
"Aku..."
*******
Gue bingung deh
Ini apa ? Kenapa alur nya jadi begini ?
Wkwk
Btw itu yang di mulmed lucu ya, untung ganteng hmmVote sama comment apapun terserah wkw
KAMU SEDANG MEMBACA
Amour / I.d
Фанфик"Tau kok, ini udah mainstream banget, tapi rasa sakitnya itu yang ga mainstream"-(Namakamu) "Maafin gue,"-iqbaal Bagaimana rasanya mencintai seseorang yang tidak benar benar mencintai mu? Rumit, mungkin. Written by @amndaxidr Simple cover by myse...