Normal's Pov
(Namakamu) masih setia duduk di kursi dengan keadaan dag dig dug
Sepertinya Iqbaal memang benar benar menghampiri nya, namun ada keperluan apa?
Saat iqbaal benar benar sudah berada di depannya, (Namakamu) tak berani menatap,
Sedangkan disisi lain, pria itu sangat ingin ditanya apa yang membuatnya menghampiri (Namakamu), namun sepertinya (Namakamu) tidak peka dan melanjutkan membaca buku
" gue, gue boleh duduk didepan lo kan? " tanya iqbaal santai, (Namakamu) mengangguk kecil
Iqbaal duduk sambil menghela nafas, lalu menatap (Namakamu) tajam
" Kenapa lo ngeliatin gue gitu banget? " Tanya (Namakamu),
" gue boleh curhat gak? Meskipun ini aneh banget bagi lo karena tiba tiba gue jadi sokap gini, tapi please gue pengen banget curhat " iqbaal berucap dengan wajah yang lesu
Perlahan (Namakamu) menutup bukunya, " Zidny? " (namakamu) berusaha untuk tidak canggung
Iqbaal mengangguk, "gue udah putus sama dia, lo liat gue gak waktu itu? "
(Namakamu) mengerutkan kening, liat Iqbaal? Kapan?
" liat dimana ? Ga tau gue " jawab (Namakamu) singkat, Iqbaal lagi lagi menghela nafas
" gue liat Zidny sama si teo busuk itu, dan gue juga liat lo belain gue pas mergokin Zidny, sebegitu cinta nya ya lo? " iqbaal bertanya dengan tatapan mata yang sangat dalam
Apa (Namakamu) harus berbohong atau jujur ?
" kok diem? "
" Yaudah deh, gue minta maaf ya selama ini gue ga pernah peka, gue bakalan berusaha deh buat suka sama lo, tapi.. Kalau gue ga bisa maaf ya, "
Setelah mengatakan itu, Iqbaal pergi meninggalkan (Namakamu) yang terdiam
Jantung nya berdetak semakin cepat, ini yang selama ini dia tunggu
Pangeran hatinya kini menoleh padanya, dan pangeran hatinya itu ingin mencoba untuk memiliki hati untuknya
" astagaaaa gue mimpi apa kemaren ?! "
Spontan (Namakamu) berteriak, tidak kah ia ingat ini adalah perpustakaan ?
Murid lain menatapnya tajam, dan langsung membuang pandang, tak lupa sorotan mata yang sinis
***
Udah berapa lama ga Di lanjut?Maaf ya , btw gue tau itu di mulmed snapchat nya Iqbaal, dan foto itu udah lama, tapi knapa gue suka banget liat nyaaa
Btw vote sama comment yaaa
KAMU SEDANG MEMBACA
Amour / I.d
Fanfiction"Tau kok, ini udah mainstream banget, tapi rasa sakitnya itu yang ga mainstream"-(Namakamu) "Maafin gue,"-iqbaal Bagaimana rasanya mencintai seseorang yang tidak benar benar mencintai mu? Rumit, mungkin. Written by @amndaxidr Simple cover by myse...