10. aneh

5.8K 555 9
                                    

" trus gimana dong stef, dia nya udah marah sama gue, dan ga mau jadiin gue partner dia lagi, padahal gue masih pengen kenal deket sama dia "

Teo, pria tampan yang sangat menyebalkan itu berkeluh kesal pada steffy yang jelas jelas tidak fokus karena steffy sedang melahap bakso nya

" ya gue juga ga tau ternyata Zidny udah punya pacar, soalnya waktu itu dia bilang dia single, ga nyangka gue Zidny ternyata gitu "

Lagi dan lagi teo mengoceh sendiri, sebenarnya teo tau steffy tidak akan mendengarkan ucapannya

Jika biasanya cowo yang mengalihkan dunia , kalau steffy "makanan yang mengalihkan duniaku"

Steffy, cewe spesies jenis apa ya??

" gue kok agak ngerasa bersalah gitu ya pas (Namakamu) marah sama gue, apa jangan jangan gue su__"

" udah !! " steffy memberhentikan ucapan teo dengan berteriak gembira karena sudah menghabiskan bakso nya

" enak banget ya makanan nya? Sampe sampe ga inget ada gue "

Teo menyandarkan pipinya dengan tangan kanannya, steffy mengangguk santai

" yoi " jawabnya singkat

" oh ia, soal (Namakamu), lo masih mau kan jadi partner nya dia? "

Mendengar itu, teo memutar bola matanya, padahal di awal chapter tadi teo udah bilang kalau dia masih pengen kenal dekat dengan (Namakamu)_-_

" gue pengen minta maaf nih sama dia, menurut lo gimana ya cara yang bagus ? Gue harus kasih apa ke dia? "

" gue tau te! Gimana kalau na na na nasi gowreng, atau enggak bakso 10 bungkus, atau enggak 2 kotak mcdonald ? Starbucks? Pizza ? "

Teo segera mengotori kening steffy , "itu sih lo yang mau, serius dong ! " pinta teo kesal, steffy terkekeh

" nih ya gue jelasin, (Namakamu) itu orangnya susah ditebak, jadi kalau pengen kasi hadiah, harus yang sesuai mood dia, sooo"

Steffy menggantung kalimatnya, padahal teo sudah sangat menunggu

" lo pikir aja ndiri "

Enteng banget ya stef? Teo sepertinya benar benar geram dengan steffy , wajah teo benar benar memerah
****
" banyak banget sih pr nya, "

(Namakamu) mengeluh saat melihat setumpuk buku tebal sudah tersusun rapi di mejanya , umm tepatnya di meja perpustakaan

" masa ia sih Zidny begitu? Udah bohongin Iqbaal, sakitan teo lagi, ntar siapa lagi? "

Ia mengoceh , masih tak percaya dengan kejadian 2 hari yang lalu,kejadian dimana Zidny mempermainkan 2 cowoknya,

" eh, teo nggak! "

Oh salah, Zidny cuma mempermainkan 1 cowoknya,

Tiba tiba saja (Namakamu) terdiam karena didalam perpustakaan ini ada iqbaal,

Pria itu kurus dan tampan, itu yang selalu membuat (Namakamu) gagal move on

Iqbaal tampak mencari cari seseorang,

Perlahan tapi pasti Iqbaal menghampiri (Namakamu),

What?! (Namakamu) ?!

****
Hua Ayoloh

Mau ngapain ?

-bingung pengen bikin a.n apaan

Keep read vote and gimme comment

Amour / I.dTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang