bagian yang hilang

7.1K 549 42
                                    

PAIR :SASUNARU X ITAKYU

Hari itu. ......
Kita berpisah tanpa sempat mengucapkan janji untuk saling bertemu .
Ku kira. ....
Hari esok akan segera tiba .
Tapi ternyata tak pernah ada untuk kita .
Pertemuan terakhir itu .....
Begitu menyakitiku.
Tiap aku mengenangnya.

Kyubi menatap naruto yang baru keluar dari kamar pub tempat nya bekerja, di lihatnya naruto yang hanya memakai kemeja kebesaran berwarna merah, dengan celana pendek di atas lutut yang memamerkan paha indahnya, kemeja yang naruto pakai terlihat kebesaran, memperlihatkan bahu yang mengintip tanpa malu.

Sakura yang mengantar kyubi menemui naruto mendesah kecewa melihat penampilan naruto yang menurutnya  banyak berubah .

"Dia seperti itu sejak seminggu lalu ,saat kabuto pergi."
Suara sakura membuat kyubi menatap gadis berambut pink itu ,pandangan sakura terfokuskan pada naruto yang tengah asyik menyalakan batang rokok pada bibirnya, tanpa sadar bahwa terdapat dua orang yang tengah memperhatikannya.

Demi apapun yang ada di dunia ini, naruto begitu sexi, dia terlihat sangat mempesona walau lebih pantas di katakan jalang.

"Dia bekerja seperti jalang yang kecanduan sex"
Sakura melanjutkan, raut wajah kyubi menyendu, dia tidak tau apa yang terjadi,bahkan kyubi tak pernah tau bahwa naruto bekerja sebagai seorang penghibur, hingga tiga hari yang lalu, kyubi melihat naruto tengah bercumbu ganas dengan seorang presdir hotel rekan bisnis itachi,melangkah tergesa2 memasuki sebuah hotel, sejak saat itu.. ..hati kyubi hancur, teriris perih ,menyadari bahwa selama ini, naruto bekerja sebagai seorang jalang.

"Aku akan membawa nya keluar dari pekerjaannya"
Ucapan kyubi membuat sakura tersenyum mengejek.

"Kau terlalu percaya diri,naruto takkan mau berhenti dari tempat ini"

"Dia pasti bersedia"

"Benarkah?lihatlah penampilannya,dia sudah kehilangan alasannya untuk hidup, dia akan terus seperti itu, bertingkah layaknya jalang,dia akan berhenti jika dia benar2 merasa lelah atau. ...mati"
Kyubi terperanjat mendengar penuturan sakura,mati? Bahkan kyubi takkan sanggup walau hanya untuk membayangkannya.

Kyubi masih ingat saat itu, ketika kabuto terbujur kaku di atas peti mati,dan tatapan kosong naruto, safir biru yang terus mengalirkan embunnya ,isakan tertahan yang sengaja di sembunyikan, bahkan ...tangan naruto bergetar hebat ketika membelai wajah dingin kabuto.

"Kau membawa jiwaku pergi bersama kematianmu "
Kalimat itu meluncur begitu saja dari bibir merekah naruto.

Tatapan kosong itu,air mata itu, isakan tertahan itu,dan rasa kehilangan itu,kyubi melihat semua dalam diri naruto, bagaimana naruto yang diam terpaku melihat peti mati kabuto,bagaimana naruto,merasa kehilangan ketika menyadari kepergian Kabuto, dan bagaimana tatapan kebencian mulai menguasai mata polos adiknya, kyubi melihat semua nya dalam diam.

"Aku akan pulang, jangan katakan pada naruto, jika kakaknya datang"
Kyubi melangkah menjauhi sakura, membiarkan gadis itu hanyut dalam lamunan panjang tentang betapa rumitnya hidup di antara putaran dunia.

~€~

Jujur saja,sasuke mulai frustasi melihat perubahan pada diri naruto,pemuda pirang itu mulai bertingkah layaknya jalang sesungguhnya,melayani siapapun yang siap merogoh banyak uang untuk tubuhnya, dan sasuke benci ketika melihat naruto mulai di sentuh oleh tangan2 kotor lelaki hidung belang.

Pandangan sasuke begitu tajam pada sesosok pemuda berambut blonde yang tengah asyik menikmati cumbuan panas dari seorang lelaki lain,sasuke tak mengenal lelaki itu,mungkin, jika sasuke mengenalnya, tanpa harus berfikir panjang,sasuke akan langsung mematahkan leher lelaki itu.

"Ternyata. ..selama ini kau menghabiskan waktumu di tempat ini sas"
Sasuke kenal pemilik suara itu, tak ada sedikitpun niat sasuke untuk menatap orang yang berbicara padanya,pandangan sasuke tetap fokus pada sesosok pemuda pirang yang terus bercumbu tadi.

"Aku berbicara pada mu sas "
Deidara, pemuda yang berbicara pada sasuke mulai kesal, dia menarik lengan sasuke kasar, meminta sasuke untuk menatapnya, ayolah, deidara hanya lelah menghadapi sikap sasuke yang terus mengacuhkannya,dengan keyakinan penuh, deidara bertekad mengikuti sasuke, dan mereka berakhir di tempat ini.

"Sas,jangan acuhkan aku"
Sasuke tetap tak merespon sedikitpun pada deidara, dia tetap fokus pada objek awalnya, melihat sasuke tak merespon sedikitpun,deidara mengikuti arah pandang sasuke.

Dan saat itu, deidara merasa dunianya runtuh, tatapannya penuh dengan keterkejutan, saat di lihatnya seorang pemuda yang ia kenal, tengah bepagutan lidah dengan teman satu campusnya.

Deidara melihat adiknya, naruto.

~€~

Tidak ada yang tau, sehancur apa hati deidara saat ini, masih segar dalam ingatan deidara, bagaimana naruto yang bersikap layaknya seorang jalang yang haus akan sex,deidara tidak terlalu bodoh untuk mengetahui pekerjaan apa yang naruto lakukan, sikap liar naruto di pub, sudah menunjukkan dengan jelas apa pekerjaannya.

Pikiran deidara mulai bergerak gelisah, apakah selama tiga tahun ini naruto bekerja sebagai jalang,?atau naruto hanya mencari kesenangan dalam kepuasan sesaatnya, tapi opsi kedua tidak mungkin, deidara kenal baik seperti apa naruto, adiknya itu begitu polos, bahkan, dulu saja, naruto harus masih bertanya, apa itu ciuman?.

Pikiran deidara begitu berkecamuk, 
Begitu banyak spekulasi bersarang dalam otaknya,rasa bersalah mulai menghinggapi hati deidara, betapa jahatnya dia, membiarkan adik kandung nya sendiri hidup dalam dunia seperti itu.

Deidara harus membawa naruto pulang, atau setidaknya, kedua orang tuanya tau di mana keberadaan naruto.

"Puas melihat adikmu menjadi seorang jalang? "
Deidara mengurungkan niatnya yang hendak memasuki kamarnya,suara kyubi terdengar penuh penekanan, deidara meringis nyeri menyadari kyubi kini begitu membencinya.

"Jadi,kyunii sudah tau"

"Apa sekarang kau bahagia melihat kehancuran adik mu sendiri?"

"Apa maksud kyunii? "
Deidara mulai terbawa emosi, dia tau dia salah, dari awal memang semua adalah salahnya, tapi deidara tidak pernah menyuruh naruto menjadi seorang jalang, jika naruto memang menjual tubuhnya,itu salah naruto sendiri.

"Kau tidak menyadari kesalahanmu?"
Kyubi melangkah mendekati deidara, hingga posisi mereka berhadap2 hadapan.

"Karna keegoisanmu,sasuke rela membohongi naruto, karna kenaifanmu naruto pergi dari keluarga ini"
Deidara mulai merasa takut, kyubi berbicara dengan mendesis, menahan seluruh emosi dalam dirinya yang ingin segera meluap.

"Apakah kau tau, selama tiga tahun naruto kehilangan ingatannya,?apa kau tau selama tiga tahun naruto bekerja sebagai pelacur, tanpa mengerti siapa dirinya sebenarnya? Apa kau tau selama itu pula naruto mulai mencintai seseorang dengan tikus,?dan apa kau tau, bahwa orang yang naruto cintai baru saja. Meninggal"
Nada bicara kyubi mulai meninggi, tampak lelehan kristal bening mengalir begitu saja dari mata indah kyubi.

Deidara tak dapat mengatakan apapun saat ini,pikiran deidara kosong, bagai tersambar petir ,begitu menyakitkan, begitukah kebenarannya, jadi.. .selama ini, naruto hidup seperti itu. Deidara merasa dirinya menjadi orang terjahat saat ini,semua memang salahnya, salah deidara sendiri.

"Seandainya dulu kau tidak bersikap egois"
Kyubi segera beranjak meninggalkan deidara dalam penyesalan nya, kyubi melirik pada kedua orangtuanya yang sedari tadi mencuri dengar percakapan mereka, dan saat itu, kyubi dapat melihat raut penyesalan dari kedua orang itu, penyesalan yang takkan berguna.

TBC

MAAF KARNA INI UPDATE CUMA DIKIT, HEHE,AKU JUGA BERHARAP KALIAN MEMBACA FF AKU YANG BERJUDUL EGOIST,BELIVE ,DAN MY BROTHER SASUKE.

MOHON VOTE DAN COMMENT, TAPI BUAT COMMENT YANG NGGAK MENYENANGKAN, SILAHKAN PERGI KE LAUT AJA, OK. TERIMA KASIH.

My Life Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang