Are you WiFi?
Because i feel a connection <3-j.m-
Laki-laki berambut cokelat tua ini mengeluh dari tadi di depan dua sahabatnya, sedangkan yang dikeluhkan hanya diam saja sambil menatapnya aneh.
"Apa yang harus aku lakukan? Kau daritadi menulis apa sih?"
"Yaampun Tae! Lihat Jimin, dia sedang menyusun sesuatu. Makanya kalau orang berbicara, dengarkan."
Jimin menjambak rambutnya sendiri, pusing tujuh keliling. Padahal menurut Jungkook persiapannya sudah matang sekali, tapi Jimin masih merasa ada yang kurang.
"Jimin sudahlah.."
"Tapi Jungkook, aku tidak bisa tidur nanti."
Jungkook menghela napas lalu mencubit pipi Jimin dengan kuat, "biar aku yang memikirkan sisanya."
Taehyung hanya menatap mereka dengan aneh, "ada apa sih?"
"Jimin akan.."
"Halo!" Seketika Jungkook membeku dan Jimin juga ikut panik, Hyera sudah datang dan duduk di samping Jimin. Laki-laki itu melipat kertas di hadapannya dengan cepat dan memasukkannya ke kantong.
Hyera menoleh, "apa itu?"
"Tidak apa-apa."
"Baiklah."
-
hi
ga kerasa udah mau selesai aja
dan w bakal hiatus nulis
i'm gonna miss you guys like crazy ok
jangan soms kalo w balik nanti ya
hiksbonus
annyeong
KAMU SEDANG MEMBACA
STICKY NOTES
FanfictionPark Jimin harus rela menjalani dare untuk tiga puluh hari ke depan; memberikan tiga puluh sticky notes berbeda di locker seorang nerd, Shin Hyera. [Completed] cover by sassgyrls.