"APA?"
"Iyah.. cepetan, kejar dia.. keburu jauh. Ayo" ajak joe
Mereka mengiyakan dan langsung melesat pergi, tapi bodoh nya mereka malah mengejar hanya dengan menggunakan kaki! Sehingga mereka malah tertinggal jauh sekali.
"Hosh...hosh... kita..hosh..ketinggalan jauh banget.." terengah esa
"Terus mau gimana lagi dong? Astaga gue panik sumpah. Soal nya sekilas gue liat altos di suntik pake cairan ijo, gue khawatir dia jadi 'Hulk' malahan" panik joe
Sukses mendapat hadiah pukulan di kepala nya oleh fans. Dan lirikan mengejek dari raka.
"Kebanyakan nonton movie action dih lo, ngayal mulu" cibir fans
"Yah kan gue bilang mungkin" bela joe
"Gue gak denger lo ngomong 'mungkin' senga" balas raka
"Lo tuh berdua demen banget ngajak berantem gue yeh? Ayo berantem lo pada. Lapangan taman masih 10 Hactar, jum" sensi joe
Baru saja raka dan fans mau menerima tantangan joe, esa melerai nya.
"Kalian nih kaga punya otak yah? Saudara gue lagi diculik, bukan dia ajak piknik. Malah ribut bertiga aja. Diem bisa kan tuh mulut? Atau mau gue sumpel pake kaos kaki kerbau" marah esa
"Emang ada kaos kaki kerbau?" Tanya ried
"Gak ada sih" lirih esa mengalihkan pandangan.
Mendengar ucapan esa yang sedikit lawak, membuat yang lain menahan tawa. Lalu sebuah mobil Ferari merah, berhenti di depan mereka.
"Lo gak bikin masalah lagi kan joe?" Curiga fans
"Buseh lu kaya nya baperan banget apa gue, sumpah demi pantat monyet numbuh bulu, gue gak bikin masalah" jawab asal joe
Fans hanya memandang jengah joe, kesal akan jawaban aneh joe.
Kembali ke mobil itu, seseorang membuka kaca nya, dan nampak lah vasa di dalam.
"Masuk!" Suruh nya
Dan tanpa menunggu lama mereka semua masuk, walaupun tempat nya amat sempit tapi mereka paksakan.
Saat di perjalanan esa mulai membuka pembicaraan...
"Kita mau kemana?" Tanya esa
"Rumah zet"
"HAH? Ngapain?"
"Makan sate, yah ngebebasin altos lah"
"Astaga gue lupa"
"Lo lemot banget sih esa? Kurang listrik lo, chas dulu gih tuh batrai" lawak joe
Dan semua nya tertawa, okey ini memang aneh, ketika semua harus panik karna sanak saudara sedang di culik dan kemungkinan tidak tau keadaan nya gimana, pasti sedih bukan? Tapi kenapa para lelaki ini malah lebih percis orang sarap? Ya tuhan mereka ini!
Mobil vasa terparkir di sebuah bengkel mobil yang mewah, tapi kalau dari kejauhan ini malah lebih mirip tempat penginapan karna terlihat mewah dan allagant. Mereka masuk, ah tidak semua, joe dan raka serta fans menunggu di luar untuk berjaga-jaga. Sedangkan vasa dan esa masuk, untuk mencoba bernego dengan zet. Bernego? Apa altos seperti barang menurut mereka?
Esa membuka bengkel tersebut, dan seketika pintu yang terbuat dari kaca itu menampilkan layar seperti handphone yang memiliki password.
"Apa-apaan ini?" Heran esa
"Zet itu genius, dia pencinta teknologi, dia akan merubah apapun benda kesayangan nya menjadi teknologi canggih" jelas vasa
"Lo kenal banget dia yah?"
Tapi pertanyaan esa tak di jawab vasa, kini vasa menyentuh layar itu, dan muncul lah seorang oprator. Canggih sekali bengkel ini?
"Welcome, jika anda ingin masuk, jawab teka-teki ini terlebih dahulu. Maka kalian baru bisa masuk ke bengkel modern kami!"
Lalu muncul sebuah picture next, esa langsung menekan nya. Teka teki pun di bacakan..
"Terdapat di dalam tubuh manusia, di gunakan untuk belajar, dan bermanfaat untuk masa depan. Apa kah itu?"
Vasa bungkam, dan esa yang menjawab nya, sebelum menjawab mereka harus menekan tombol 'Answer'.
Klik
"Tangan" jawab esa
"Maaf jawaban anda salah"
"Hah? Terus apaan dah?" Heran esa, kemudian mencoba kembali
Klik
"Mata" asal esa, namun jawaban nya masih saja salah. Hingga esa geram sendiri.
"Vas, lo kok diem aja sih? Udah lo aja yang buka tuh, gue ngerinnya Expired doang tuh password" keluh esa
Vasa jujur ingin tertawa dengan ucapan esa, namun dia menehan nya. Asal kalian tau tekno canggih seperti ini tidak akan pernah expired atau cancel karna ini sudah di lengkapi dengan aplikasi pintar.
Vasa mengeklik tombol nya dan berucap...
"Otak" singkat vasa
"Your right, coming to open the door"
Esa tercengang, dia berpikir jadi jawaban nya empat kata dan itu gak kepikiran oleh nya, sebegitu bodoh nya kah dia?
Mereka masuk, dan kembali di pusingkan dengan situasi ruangan yang penuh dengan teknologi aneh, di dalam sini tidak ada manusia melainkan robot semua. Esa bertanya pada robot yang sedang mengelap mobil yang kemarin di pakai zet.
"Bot, lo tau zet di mana?" Tanya esa polos
Si robot hanya menatap esa lalu kembali pada pekerjaan nya.
"Kok gue di kacangin robot sih?" Geram esa
Vasa hanya tersenyum kecil, terkadang esa itu lucu kalau sedang bodoh.
"Mereka gak akan menjawab tanpa lo giniin.." vasa memegang bahu robot itu, dan berbicara lewat mata, baru lah robot itu menjawab.
"Mr.zet in he's room... Mr.zet in he's room"
Vasa menarik esa mengikuti nya, ke sebuah ruangan berpintu kayu ukir, dan mereka langsung masuk tanpa mengetuk.
"ZET LEPASIN DIA" Teriak vasa
*****
[20 Maret 2016]
Tuh liat gue pakai part modern nih... heheheh cerita ini bakal finish sekitar 2 part lagi;) atau mungkin kurang? Atau lebih? Gak ada yang tau. Hehehhe
Angelblac
