Panjang lebar, Belle hanya mendengarkan curhatannya.
"Apa?! Mantanmu mau mengunjungimu?! Apa yang akan ia lakukan?"
"Kau seperti tidak mengerti saja. Sudah pasti ia akan mengajakku pacaran lagi, dan aku tidak mau itu. Jadi maukah kau berpura-pura menjadi pacarku? Ayolah Belle. Hanya didepan dia kok."
"Baiklah, aku jago berakting. Jangan remehkan kemampuanku~!"
Beberapa hari setelah itu, Raven menyuruh Belle untuk cepat keluar gedung, karena mantannya akan datang. Mereka berpura-pura mesra dan yaaa layaknya sepasang kekasih lainnya.
"Hei Belle, aktingmu kurang alami!" Bisik Raven.
Entah kenapa, saat ia disuruh berpura-pura menjadi seorang kekasih, akting Belle jadi tidak sebagus saat ia tampil.
"Baiklah, aku akan berusaha lebih baik lagi!"
Ucapnya dengan semangat yang bercampur gugup.
"Ah dia sudah muncul! Cepat cium pipiku!" Suruhnya, Akhirnya Belle melakukan apa yang ia suruh dengan keringat dingin.
"(Sialan, aku terjebak dipermainannya. Yasudahlah aku harus melakukan yang terbaik)
Sayang~ kenapa kau datang lebih telat dari biasanya?" Ucap Belle dengan manja.
"Maaf, tadi ada kecelakaan di lalu lintas, jadi aku datang lebih telat, maaf telah mengkhawatirkanmu."
"Kau tidak apa-apa kan,piedie-ku?"
"Aku baik-baik saja kok. Tenang saja.
(lebih baik aku memberi sentuhan kecil dan aku
rasa mantanku melihat kami)" Ucapnya sambil mengusap-usap kepala Belle.
"Hai Raven. Wah sepertinya kalian berdua mesra sekali."
Sapa Dandellion yang merupakan mantan Raven di masa sekolahnya.
Mereka putus karena dandellion ketahuan selingkuh dengan pemuda lain.
KAMU SEDANG MEMBACA
Drama Partner
Romance"To Raven holmes,she is always the best partner" ~Near Belle adler adalah salah satu tokoh perempuan dalam cerita romansa remaja dari spring town 212 B ini. Sosoknya digambarkan sebagai seorang perempuan Setengah Introvert yang ahli dalam menyamar...
